Arti Kata Wir dalam Bahasa Gaul, Kok Ada yang Nyolot?

Arti Kata Wir dalam Bahasa Gaul, Kok Ada yang Nyolot?

arti kata wir dalam bahasa gaul 1 contoh wir

DAFTAR ISI

Tidak dapat dipungkiri bahwa media sosial telah membawa banyak inovasi ke dalam kehidupan kita, termasuk kemunculan istilah dan bahasa baru. “Wir” adalah salah satu contohnya.

Memangnya, apa arti kata wir dalam bahasa gaul?

Mari simak dulu contohnya berikut ini.

“Baiklah, Wir.” atau “Ibarat kata gini, nih, Wir…” Dua kalimat ini adalah contoh dari penggunaan kata “wir” dalam percakapan. Pada dasarnya, istilah ini berfungsi sebagai sebuah kata sapaan dalam kalimat, seperti sapaan “Bro”.

Yuk ikuti penjelasan apa arti kata wir dalam bahasa gaul yang sebenarnya di artikel ini.

Arti Kata Wir dalam Bahasa Gaul

Arti Kata Wir dalam Bahasa Gaul, Kok Ada yang Nyolot? - arti kata wir dalam bahasa gaul 2
Sediksi

Istilah “wir” tidak tercantum dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Para pengguna internet memberi arti wir dengan beragam konteks. Di bawah ini adalah beberapa definisi “wir” yang beredar di platform media sosial.

“Wir” adalah Akronim dari “Jawir”

Menurut pendapat pertama, “wir” memiliki makna “Jawir” yang merupakan singkatan dari “Jawa Ireng” yang mengartikan ‘Jawa Hitam.’

Istilah “Jawir” telah lama digunakan sebagai panggilan untuk merujuk pada orang-orang Jawa. Biasanya, istilah ini digunakan untuk orang Jawa yang memiliki aksen bahasa yang kuat atau aksen “medok.”

Namun, dalam beberapa konteks, “wir” atau “Jawir” juga bisa digunakan untuk merujuk kepada perilaku yang menyebalkan dari seseorang. Kata “Jawir” digunakan sebagai cara untuk mengungkapkan ketidakpuasan terhadap perilaku yang mengganggu atau menjengkelkan.

 “Wir” merupakan Singkatan dari “Warga Indonesia Raya”

Menurut beberapa pengguna internet, “wir” tidak mengacu pada “Jawa Ireng,” tetapi merupakan singkatan dari “Warga Indonesia Raya.” Menurut pandangan beberapa warganet, kata “wir” digunakan sebagai bentuk sapaan kepada sesama warga Indonesia.

Dengan kata lain, “wir” merupakan variasi kata sapaan yang digunakan selain “Guys” atau “warga +62.” Tidak mengherankan jika orang menggunakan istilah ini di akhir kalimat, seperti “Gas lah, wir” atau “Ibaratnya gini, wir.”

“Wir” adalah Sebutan yang Digunakan untuk Penggemar dari Boyband EXO

Arti Kata Wir dalam Bahasa Gaul, Kok Ada yang Nyolot? - Ft1axkHaQAI8b7O
Antaranews.com

Di samping arti “wir” sebagai akronim dari “Jawir” dan singkatan “Warga Indonesia Raya,” terdapat pengertian lain yang terkait dengan sapaan bagi penggemar boygroup KPop EXO.

Beberapa penggemar EXO yang dikenal sebagai EXO-L, menganggap bahwa “wir” berasal dari kata “wirawan.” Mereka berpendapat bahwa “wirawan” adalah bentuk lelucon atau plesetan dari slogan EXO yang berbunyi “We Are One” atau ‘Kita Adalah Satu’.

Sebagai contoh, seorang pengguna internet mengatakan, “Gue mengira ‘wir’ berarti ‘wirawan EXO saranghaja’.”

Dalam pandangan beberapa netizen lain, mereka berpikir bahwa istilah “wir” mungkin merujuk secara khusus kepada penggemar dari “EXO Planet.”

Ada juga yang menulis, “Saya yang merupakan warga EXO Planet mengartikan ‘WIR’ sebagai ‘WEAREONE’ yang merupakan slogan dari EXO.”

Istilah yang Populer di Media Sosial

Arti Kata Wir dalam Bahasa Gaul, Kok Ada yang Nyolot? - pexels pixabay 278887 2118748210
Queena.id

Di samping “wir,” ada beragam istilah dan ungkapan populer yang sering digunakan di media sosial. Apa saja istilah tersebut? 

Berikut adalah beberapa istilah dan bahasa gaul dengan penjelasannya masing-masing.

  • Slebew: Menyiratkan tidur dengan nyenyak, kadang-kadang digunakan dalam konteks yang memiliki unsur vulgar.
  • Prot prot: Merujuk pada suara kentut.
  • TBL: Singkatan dari “takut banget loh.”
  • Pick Me: Menunjukkan seseorang yang mengklaim dirinya berbeda dan tidak seperti orang pada umumnya.
  • Kocak gaming: Mengacu pada permainan yang lucu.
  • OVT: Singkatan dari “overthinking” atau memikirkan sesuatu terlalu berlebihan.
  • Chuaks: Digunakan untuk menekankan sesuatu dalam sebuah sindiran atau pernyataan tertentu, sering ditambahkan pada akhir kalimat.
  • Gamon: Merujuk pada gagal move on.
  • Nyenyenye: Menggambarkan seseorang yang cerewet.
  • Anjay: Merupakan ungkapan rasa terkejut atau kagum.
  • Red Flag: Menunjukkan bahwa pasangan tidak cocok atau tidak disukai.
  • Yellow Flag: Dalam konteks hubungan, menandakan adanya masalah atau ketidakcocokan.
  • Green Flag: Mengacu pada hal-hal yang disukai dalam sebuah hubungan.
  • Gabut: Saat seseorang tidak melakukan aktivitas apapun, bisa juga berarti singkatan dari “gaji buta.”
  • Komuk: Menggambarkan kondisi wajah seseorang.
  • FYI: Singkatan dari “for your information.”
  • Halu: Merujuk pada halusinasi.
  • Gercep: Menyiratkan gerakan yang cepat.
  • Bucin: Singkatan dari “budak cinta.”
  • Circle: Mengacu pada geng pertemanan atau lingkaran pertemanan.
  • COD: Singkatan dari “cash on delivery.”
  • Pargoy: Singkatan dari “partai goyang.”
  • Ramlan: Singkatan dari “ramai lancar.”
  • Cringe: Menggambarkan perasaan geli, takut, atau malu dengan konotasi negatif.
  • POV: Singkatan dari “point of view.”
  • VT: Singkatan dari “video TikTok.”
  • NT: Singkatan dari “nice try”
  • JJ: Singkatan dari “jedag jedug”
  • DC: Bisa berarti dance, dance cover, dance challenge, dance compilation, atau dance credit.
  • YGY: Singkatan dari “Ya Guys Ya” atau “Ya Gaes Ya”
  • YTTA: Singkatan dari “Yang Tau Tau Aja”

Menurut penjelasan sebelumnya, terdapat beberapa varian makna “wir” yang tersebar di platform media sosial, seperti bahwa “wir” bisa berarti Jawir, Warga Indonesia Raya, atau wirawan. Bagaimana menurutmu, apa makna sebenarnya dari “wir” dalam konteks bahasa gaul?

Kuesioner Berhadiah!

Dapatkan Saldo e-Wallet dengan total Rp 250.000 untuk 10 orang beruntung.​

Sediksi.com bekerja sama dengan tim peneliti dari Magister Psikologi Universitas Gadjah Mada sedang menyelenggarakan penelitian mengenai aktivitas bermedia sosial anak muda. 

Jika Anda merupakan Warga Negara Indonesia berusia 18 s/d 35 tahun, kami mohon kesediaan Anda untuk mengisi kuesioner yang Anda akan temukan dengan menekan tombol berikut

Sediksi x Magister Psikologi UGM

notix-artikel-retargeting-pixel