Meski berat, mari kita abaikan sejenak berbagai kejanggalan dalam prosedur perumusan UU Cipta kerja dan berpikir jernih untuk membedah motif di baliknya. Lha ternyata sama aja.
Kalau kita saja belum mengalami dan belajar bagaimana mengatasi masalah, mengikuti kemauan dan mendengarkan pemimpin kita terlebih dahulu, apakah kita akan mampu mendengarkan bawahan kita nanti saat menjadi pemimpin?