Review dan Sinopsis Me Before You 2016

Sediksi.com – Artikel ini akan menceritakan mengenai film Me Before You (2016). Film Me Before You ialah sebuah film romantis yang dibintangi oleh Emilia Clarke dan Sam Claffln. Ceritanya manis, sangat sesuai untuk kamu yang lagi butuh kehangatan. Jadi, jiwa-jiwa yang kesepian ayo merapat!

Film ini menceritakan tentang kisah cinta antara orang super kaya dan orang biasa. Dua tokoh utamanya terlibat dalam urusan romansa yang rumit. Simak ulasannya berikut ini.

Overview

• Tahun rilis: 2016
• Genre: Romance, Drama
• Sutradara: Thea Sharrock
• Penulis Naskah: Jojo Moyes
• Bahasa: Inggris
• Produksi: Metro Goldwyn Mayer (MGM), New Line Cinema, One Film at a Time
• Durasi: 1 jam 50 menit

Pemeran

Sinopsis Film Me Before You (2016)

Sinopsis Me Before You 2016 diawali dengan kisah Louisa yang baru saja kehilangan pekerjaannya di sebuah kafe. Ia yang hanya punya sedikit keahlian, kemudian ditawari untuk mengurus seorang pria difabel Bernama Will Traynor. Tawaran ini tentu tak ditolaknya, sebab ia juga tak punya banyak pilihan, dan ini bukanlah tawaran yang buruk.

Pada hari pertama bekerja, Louisa harus menghadapi sifat Will yang benar-benar dingin dan sarkas. Bukan hanya itu, Will bahkan bersikap kasar padanya. Hal ini sempat membuat Lou kesal, namun perlahan ia mulai menyadari latar belakang Will dan mulai memakluminya.

Kecelakan motor yang Will alami telah mengubahnya. Dulunya ia adalah seorang lelaki optimis dengan hidup nyaris sempurna. Wajah tampan, kekayaan, kekasih yang cantik, ia punya segalanya. Namun, kini ia hanyalah seorang pria difabel yang tak bisa melakukan apapun tanpa bantuan orang lain. Hal itu membuatnya jatuh dan bahkan membenci hidupnya sekarang.

Untuk mengakhiri penderitaannya, Will ternyata pernah mencoba untuk bunuh diri. Tapi percobaan itu berhasil digagalkan oleh orang tuanya.

Ia lantas mendaftarkan dirinya pada sebuah organisasi yang mengatur bunuh diri bagi orang yang sudah menyerah pada kehidupan seperti dirinya. Tetapi orang tuanya menolaknya. Mereka pun berusaha untuk mengagalkan keputusan Will itu dengan berbagai cara yang mungkin, salah satunya adalah dengan memperkerjakan Lou.

Lou ternyata mengemban tugas berat. Ia bukan hanya harus mengasuh Will, namun juga harus bisa mengembalikan lagi semangat hidupnya.

Review Film Me Before You (2016)

Setelah membahas mengenai sinopsis film Me Before You, kini saatnya kita beranjak pada review singkat atas film ini.

Me Before You bukan hanya realisasi dari sebuah kisah cinta yang manis. Menonton film ini pasti akan membuat hati penonton hangat. Relasi yang terjalin antara Will dan Lou, meskipun kurang bisa dibikatakan sebagai kekasih, namun berhasil terasa sangat manis dan juga tulus.

Perubahan suasana yang film ini gambarkan juga terasa nyaman dan masuk akal untuk dinikmati. Will yang sudah menyerah terhadap kehidupan dan berubah jadi sangat dingin ternyata masih memiliki kehangatan dan simpati dalam hatinya. Ia pun mulai bersedia untuk terbuka dan menjadi lebih komunikatif dengan Lou.

Mereka pun mulai berbagi banyak hal menyenangkan bersama. Melakukan hal-hal yang belum pernah Lou lakukan, seperti menonton orkestra. Saat-saat itu adalah waktu yang sangat menyenangkan bagi mereka berdua.

Perhatian yang ditunjukkan oleh Will, kejutan-kejutan manis seperti celana bumblebee yang Lou begitu sukai ketika ia kecil membuat Lou benar-benar berharga. Di sisi lain, Will juga berbahagia ketika ia bisa membuat Lou bahagia.

Sebagai penonton, kita tentu berharap film ini akan diakhiri dengan manis. Yakni Will akan jatuh cinta pada Lou, rencananya untuk melakukan bunuh diri ia urungkan, dan mereka pun hidup bahagia selamanya dengan saling menerima kekurangan satu sama lain.

Tapi tidak. Film ini diakhiri dengan ending yang paling masuk akal. Bagaimana pun kehidupan Will tetap saja menyakitkan. Bukan hanya kesulitan dalam bergerak karena kecacatan di seluruh tubuhnya, namun Will juga bisa mengalami serangan yang menyakitkan kapanpun. Hal ini merupakan dampak dari kecelakaan itu.

Selain itu, ia tentu juga tidak ingin membiarkan Lou hidup bersamanya selamanya. Bagaimana pun menjalin relasi dengan seseorang seperti Will adalah hal yang sulit dan Will tak ingin Lou melaluinya.

Sebagai penonton, ending film ini sedih. Namun, rasanya ini adalah ending terbaik. Film ini adalah realisasi bahwa cinta itu memang tak harus saling memiliki. Saling melepaskan juga adalah bahasa cinta terbaik. Tsadisss!

Itulah, ulasan dan sinopsis film Me Before You (2016). Sekiranya tertarik menontonnya, silakan kunjungi platform nonton film favoritmu!