Kisah Yunjin ‘Le Sserafim’ dan Lika-Likunya Menjadi Idol

Kisah Yunjin ‘Le Sserafim’ dan Lika-Likunya Menjadi Idol

Yunjin Le Sserafim

DAFTAR ISI

Sediksi.com – Huh Yunjin, member Le Sserafim yang telah sukses merilis empat lagu solo miliknya di luar grupnya. Ia juga sering mencuri perhatian publik terutama saat penampilan solonya dalam Weverse Con bulan Juni lalu.

Baru-baru ini, Yunjin merayakan ulang tahunnya yang ke 22, sayangnya karena sakit, ia tidak bisa melakukan live untuk merayakan hari bahagianya itu. Yang menarik dari Yunjin adalah tidak banyak idol rookie yang berhasil menciptakan empat lagu solonya sendiri, saat masih aktif dalam kegiatan grup.

Bisa dibilang, lagu-lagu solo Yunjin cukup berani dalam mengutarakan pendapatnya. Mau tahu hal menarik dari Yunjin? Cari tahu di sini, ya!

Alasan sering merilis single

Kisah Yunjin ‘Le Sserafim’ dan Lika-Likunya Menjadi Idol - Snapinsta.app 352800765 810242533558659 3703022217127805287 n 1080
Instagram/ jenaissante

Ada alasan mengapa Yunjin sering merilis single. Selama berkarier menjadi idol, Yunjin telah merilis empat buah single mulai dari Raise Your Glass, I Doll, Love You Twice, dan Blessing in Disguise.

“Saya membuat musik agar versi saya yang ini bisa tetap hidup di suatu tempat,” ujar Yunjin.

Salah satu lagunya, Blessing in Disguise, menggambarkan masa pergolakan pribadi Yunjin. Tahun 2022 lalu, ia memulai debutnya di grup idola Korea Le Sserafim, puncak dari empat tahun penantian yang penuh ketidakpastian. Alih-alih menyerah pada mimpinya untuk bernyanyi, ia mencari makna dalam kemalangannya, kini mengetahui bahwa setiap kesempatan yang terlewat membawanya ke Le Sserafim.

“Ini sebenarnya adalah keyakinan yang saya miliki sejak saya masih muda. Segala hal terjadi untuk suatu alasan,” ujar Yunjin.

Selain itu, Yunjin juga menceritakan kebiasaannya selain berlatih. Ia senang menulis lirik dan membaca buku. Baru-baru ini, Yunjin menamatkan buku berjudul You Are The Universe oleh Deepak Chopra dan fisikawan Menas Kafatos, yang mengemukakan bahwa alam semesta adalah konstruksi manusia, realitas kesadaran kita sendiri. Ide-ide ini meresap ke dalam pola pikirnya.

“Kamu melihat sebanyak yang kamu rasakan,” kata Yunjin.

Masa muda Yunjin

Kisah Yunjin ‘Le Sserafim’ dan Lika-Likunya Menjadi Idol - Snapinsta.app 336947724 1275946823270050 9019965285194709065 n 1080
Instagram/ jenaissante

Yunjin Lahir di Korea Selatan, Yunjin dan keluarganya pindah ke Amerika Serikat ketika dia masih kecil. Karena harus pindah ke AS, ia merasa kesepian dan terisolasi. Yunjin juga mengaku putus asa.

“Saya merasa sangat sendirian. Tetapi jika mengatakan kamu memberi banyak hal positif, maka kamu akan menerima banyak hal positif,” ujar Yunjin. Cara berpikir seperti itu melampaui batasan logika. Begitu pula dengan seni, di mana segala sesuatu tidak perlu masuk akal untuk mempunyai makna.

Sepulang sekolah, Yunjin akan mundur ke kamarnya dan melarikan diri ke dalam buku. Kemudian, dia mulai menciptakan dunianya sendiri. Cerpen pertamanya adalah tentang “vampir vegetarian pemberontak” yang tidak mematuhi hukum vampir. “Dia merasa sendirian karena tidak mau mengonsumsi darah.”

Menulis menjadi pelampiasan baginya untuk mengungkapkan perasaan yang belum ia ketahui cara mengutarakannya. Selain menulis, Yunjin juga mulai melukis. Yunjin mengaku juga banyak terinspirasi dari idolanya, Taylor Swift.

Kisah Yunjin yang merantau di usia muda

Kisah Yunjin ‘Le Sserafim’ dan Lika-Likunya Menjadi Idol - Snapinsta.app 327304739 605166604954717 5027938632231768505 n 1080
Instagram/ jenaissante

Pada usia 16 tahun, dia meninggalkan rumahnya di New York untuk trainee menjadi idol di Korea Selatan. Meskipun dia sangat suka tampil, dia ingin menceritakan kisahnya sendiri dan bukan kisah orang lain. Sebagai peserta pelatihan dalam sistem K-pop, debut tidak pernah dijamin.

Setiap tahun, ribuan calon muda mengikuti audisi untuk bergabung dengan jajaran trainee di berbagai agensi hiburan K-pop. Mereka yang berhasil lolos harus menjalani rutinitas sehari-hari yang intensif selama bertahun-tahun dalam berlatih menari, menyanyi, rap, produksi musik, dan etiket media sosial.

Yunjin menghabiskan waktu bertahun-tahun mengejar mimpinya di beberapa perusahaan. Dia hampir menyerah sepenuhnya.

“Saya kehilangan (pola pikir positif saya) untuk sementara waktu sebagai trainee,” katanya.

Terakhir, Yunjin mengikuti survival show, PD 48 di tahun 2018. Saat itu, Yunjin berada di bawah naungan Pledis Entertainment, agensi dari Seventeen.

Gagal debut di PD 48, Yunjin sempat ingin berhentin menjadi idol, dan mempertimbangkan sekolah bisnis di Amerika. Kemudian, panggilan dari HYBE pada tahun 2021 mengubah segalanya. Rumah bagi beberapa artis K-pop paling sukses, seperti BTS dan Tomorrow X Together, anak perusahaan perusahaan, Source Music, membentuk girl grup baru, dan mereka ingin Yunjin bergabung dengan tim debut.

Source Music tidak hanya melihat potensinya sebagai anggota girl group melainkan juga ingin mengembangkan bakatnya sebagai penulis lagu, produser, dan artis visual.

Kariernya dimulai dari “Fearless,” Yunjin telah berkontribusi pada beberapa lagu grup dan bahkan telah merilis materi sampingannya sendiri, suatu hal yang jarang terjadi pada idola muda yang tidak sering mendapatkan kendali kreatif untuk menceritakannya. Tetapi karena potensi Yunjin, ia diizinkan memproduseri beberapa lagu Le Sserafim sendiri.

“Setelah saya kembali ke Korea dan debut di Le Sserafim. Saya menyadari hal ini, semua terjadi karena suatu alasan. Jadi, saya harus melalui semua itu untuk mencapai posisi saya sekarang,” cerita Yunjin.

Cari Opini

Opini Terbaru
Artikel Pilihan

Kuesioner Berhadiah!

Dapatkan Saldo e-Wallet dengan total Rp 250.000 untuk 10 orang beruntung.​

Sediksi.com bekerja sama dengan tim peneliti dari Magister Psikologi Universitas Gadjah Mada sedang menyelenggarakan penelitian mengenai aktivitas bermedia sosial anak muda. 

Jika Anda merupakan Warga Negara Indonesia berusia 18 s/d 35 tahun, kami mohon kesediaan Anda untuk mengisi kuesioner yang Anda akan temukan dengan menekan tombol berikut

Sediksi x Magister Psikologi UGM

notix-artikel-retargeting-pixel