Three Lives Of Thomasina (1963): Kucing Sakti yang Menyatukan Keluarga

Three Lives Of Thomasina (1963): Kucing Sakti yang Menyatukan Keluarga

The Three Lives of Thomasina

DAFTAR ISI

Membahas film mengenai fantasi memang seru dan menyenangkan, salah satunya ialah film Three Lives Of Thomasina full movie.

Film ini mengisahkan seekor kucing yang punya kekuatan supranatural. Ia mengikuti sebuah keluarga yang punya nasib tak begitu mujur, kemudian menjadi sosok yang membawa keberuntungan.

Jika kamu penasaran akan film ini, yuk simak artikel ini lebih lanjut!

Overview

Three Lives Of Thomasina Full Movie
  • Tahun rilis : 1963
  • Genre : Fantasy
  • Sutradara : Don Chaffey
  • Penulis naskah : Robert Wasterby dan Paul Gallico
  • Rumah produksi : Walt Disney Production
  • Durasi : 1 jam 37 menit

Pemeran

  • Patrick McGoohan sebagai Andrew MacDhui
  • Karen Dotrice sebagai Mary MacDhui
  • Susan Hampshire sebagai Lori MacGregor
  • Matthew Garber sebagai Gerdie McNab
  • Vincent Winter sebagai Hughie Stirling
  • Elspeth March sebagai Thomasina

Sinopsis Three Lives Of Thomasina (1963)

Three Lives Of Thomasina full movie merupakan sebuah film yang diangkat dari sebuah novel karangan Paul Gallico. Novel tersebut berjudul Thomasina, The Cat Who Thought She Was God.

Film ini menceritakan mengenai seekor kucing bernama Thomasina yang dirawat oleh keluarga MacDhui. Keluarga McDhui adalah sebuah keluarga yang tak lagi utuh. Hal ini karena keluarga ini tak memiliki sosok ibu yang sudah meninggal dunia.

Kepergian sosok istri dan juga ibu bagi Andrew MacDhui dan anaknya Mary membuat mereka sangat kehilangan. Bahkan rasa kehilangan mendalam yang dirasakan oleh Andrew telah merusak kepercayaannya kepada Tuhan dan rasa pedulinya pada sesama.

Three Lives Of Thomasina Full Movie

Suatu hari, Thomasina terjangkit tetanus. Hal ini terjadi karena perkelahian yang ia lakukan dengan sesama kucing di dekat pasar ikat. Penyakit yang diderita kucing betina itu pun jadi semakin parah. Mary pun menjadi sangat sedih. Ia tak siap untuk kehilangan lagi.

Karena itu, ia meminta Willie Bannock berjanji untuk menyembuhkan Thomasina. Karena rasa sayangnya pada si kecil Mary, Willie pun memenuhi permintaan Mary.

Sayangnya, Andrew kemudian meminta Willie untuk melakukan euthanize pada Thomasina. Euthanize merupakan tindakan membunuh secara manusiawi, biasanya dengan obat, dan umumnya disebabkan alasan tertentu seperti sakit.

Tak ada pilihan lain bagi Willie, ia pun memenuhi perintah itu.

Kematian Thomasina membuat Mary sangat sedih. Ia bahkan menolak untuk berbicara pada ayahnya, dan menganggap ayahnya sudah mati. Namun, keajaiban terjadi. Karena memiliki sembilan nyawa, Thomasina memiliki kesempatan untuk hidup lagi. Rohnya pun berhasil kembali ke dalam tubuhnya.

Akan tetapi, karena suatu kejadian, Thomasina terpisah dari Mary. Ia pun juga lupa dengan kehidupannya terdahulu.

Di sisi lain, keadaan Mary juga tak lebih baik. Kesedihan dan rasa kehilangan telah menyebabkannya terinfeksi pneumonia.

Lantas bagaimanakah cerita ini akan berakhir?

Review The Three Lives Of Thomasina

Film Three Lives Of Thomasina dianggap sebagai salah satu film live action terbaik yang pernah dibuat oleh Disney.

Hal ini karena beberapa faktor yang dipunyai oleh film ini. Film ini memang mengandung banyak hal menarik di dalamnya. Salah satunya adalah ceritanya yang unik, di mana seekor kucing mendapat kesempatan hidup kedua, dan melalui perasaan sayang orang-orang yang pernah terikat dengannya, kucing sakti ini berhasil menyatukan mereka menjadi sebuah keluarga kembali.

Selain itu scenescene dalam film ini, juga tempat pengambilan gambarnya begitu memanjakan mata. Hal ini kemudian menghasilkan sebuah sinematografi yang begitu indah dilihat.

Film ini memang diambil di berbagai tempat indah di Skotlandia, yaitu Inveraray, Argyll. Kota ini sendiri berada di tepi danau laut terpanjang di Skotlandia. Sudah terbayang bukan betapa indahnya pemandangan dalam film Three Lives Of Thomasina full movie.

Pemeran yang bermain dalam film Thomasina juga tak bisa diragukan kemampuan aktingnya. Satu yang paling menonjol ialah pemeran Mary kecil. Mary McDhui diperankan oleh aktris cilik bernama Karen Dotrice.

Bisa dibilang ia menjadi bintang dalam film ini. Sebab ketika melihatnya kita akan terhayut dalam perasaan yang dibawakan. Tangisannya, kesedihannya, hingga tawa bahagia begitu meyakinkan. Sebagai anak kecil, bisa dibilang Dotrice memiliki bakat akting yang luar biasa.

Keberadaan dan kemampuan akting Dotrice pun berhasil membuat film ini hidup.

Itulah sinopsis dan review singkat dari film Three Lives Of Thomasina full movie. Semoga kamu suka dan menikmati tulisan singkat ini ya!

Baca Juga
Topik

Kuesioner Berhadiah!

Dapatkan Saldo e-Wallet dengan total Rp 250.000 untuk 10 orang beruntung.​

Sediksi.com bekerja sama dengan tim peneliti dari Magister Psikologi Universitas Gadjah Mada sedang menyelenggarakan penelitian mengenai aktivitas bermedia sosial anak muda. 

Jika Anda merupakan Warga Negara Indonesia berusia 18 s/d 35 tahun, kami mohon kesediaan Anda untuk mengisi kuesioner yang Anda akan temukan dengan menekan tombol berikut

Sediksi x Magister Psikologi UGM

notix-artikel-retargeting-pixel