5 Pertanyaan tentang Kode Etik Guru, Penting Dipahami Para Pendidik!

5 Pertanyaan tentang Kode Etik Guru, Penting Dipahami Para Pendidik!

Besaran Kenaikan Gaji PNS dari Era Soeharto hingga Jokowi

DAFTAR ISI

Sediksi.com – Sebagai salah satu profesi penting di Indonesia, guru bekerja dengan berlandaskan kode etik.

Saat menjalankan tugasnya, ada cukup banyak pertanyaan tentang kode etik guru yang harus dipertimbangkan dan dipahami. Tentu, ini agar mereka bisa bekerja dengan baik dalam mendidik anak bangsa.

Nah, menjelang Hari Guru Nasional pada Sabtu, 25 Oktober 2023 ini penting bagi para guru untuk kembali belajar tentang kode etik guru.

Berikut sejumlah pertanyaan tentang kode etik guru. Simak beberapa pertanyaan beserta jawabannya!

Apa itu Kode Etik Guru?

Sebelum mengetahui apa saja pertanyaan tentang kode etik guru, mari kita pahami terlebih dahulu apa itu kode etik guru?

Kode etik profesi keguruan merupakan seperangkat norma dan nilai yang harus dijalankan seorang guru.

Kode etik guru dirancang untuk memastikan kinerja guru secara profesional, adil, dan patuh pada hak-hak siswa serta adil dalam lingkungan pendidikan.

Adanya kode etik guru ini sekaligus untuk melindungi dan memberikan jaminan bagi siswa dan orang tua bahwa guru bekerja dengan profesionalitas dan integratis. Sehingga, tidak perlu ada keraguan bagi para orang tua untuk menyerahkan anaknya dididik oleh seorang guru.

Pertanyaan tentang Kode Etik Guru

5 Pertanyaan tentang Kode Etik Guru, Penting Dipahami Para Pendidik! - cuteanimated 209
freepik

Ada sejumlah pertanyaan tentang kode etik guru yang telah sediksi rangkum dari berbagai sumber. Tentunya, untuk membantu para guru, orang tua dan siswa dalam mengetahui kode etik guru.

Apa saja prinsip etika profesi guru?

Ada beberapa prinsip etika profesi guru yakni:

  • Profesionalisme

Ini adalah prinsip penting yang harus dimiliki guru dalam aspek pekerjaan mereja, profesionalisme ditunjukkan dalam bentuk perilaku yang baik, menghormati aturan dan kebijakan sekolah, berkomunikasi dengan efektif, serta menjadi contoh yang baik bagi siswa mereka.

  • Integritas

Menjadi prinsip yang sangat penting dalam etika profesi guru. selain diharuskan untuk bertindak jujur, guru juga harus adil dan mengutamakan kepentingan siswanya terlebih dahulu.

  • Kompetensi

Bentuk kompetensi ini terlihat dari pengetahuan, ketrampilan dan pendidikan yang didalami guru dalam bidang pelajaran yang mereka ampu.

Guru juga harus terus mencari kesempatan demi meningkatakn kompetensi mereka untuk mengikuti perkembangan terbaru di bidang pendidikan.

  • Hargai keragaman

Berbagai keragaman siswa akan guru termukan saat mengajar seperti perbedaan budaya, agama, ras, dan latar belakang lainnya. Guru harus bisa menciptakan kondisi lingkungan pembelajaran yang inklusif dan mendukung siswa, tanpa membedaka-bedakan.

  • Rahasia

Guru wajib menjaga kerahasiaan dan privasi para siswa mereka. Kerahasiaan itu bisa dalam bentuk informasi pribadi. Mereka sangat dilarang untuk mengungkapkan informasi siswa kepada pihak lain tanpa izin atau alasan yang jelas lainnya.

Mengapa etika profesi keguruan penting?

Etika profesi keguruan ini penting untuk memastikan bahwa guru sudah memberikan pendidikan yang berkualitas dan menciptakan lingkungan belajar yang aman dan nyaman bagi siswa-siswi mereka.

Di mana bisa belajar etika profesi keguruan?

Etika profesi keguruan ini bisa dipelajari dari pelatihan atau workshop mengenai etika profesi keguruan.

Selain itu, bergabung dengan komunitas atau forum online yang berfokus pada etika profesi keguruan, serta membaca buku dan jurnal akademik yang membahas topik tersebut.

Bagaimana cara mempraktikkan kode etik keguruan?

Ada beberapa cara yang harus dilakukan para guru dalam mempraktikkan kode etika profesi tersebut.

  • Menjaga profesionalitas

Menjaga profesionalitas ini dimaksudkan bahwa guru harus mejalin hubungan yang baik dengan siswa, menghormati privasi siswa, hingga menghindari tindakan yang bisa merugikan siswa secara emosional maupun fisik.

  • Menjunjung tinggi nilai-nilai moral

Seorang guru haruslah menjunjung tinggi nilai-nilai moral dalam setiap tindakannya. Mereka bisa menjadi contoh yang baik bagi siswanya dan mengenalkan nilai-nilai kejujuran, tanggung jawab dan kerja sama.

  • Mengembangkan kompetensi profesional

Sebagai seorang guru, mereka dituntut untuk terus belajar dan mengikuti perkembangan terkini dalam pendidikan.

Termasuk juga memberikan pengajaran yang berkualitas kepada anak didiknya.

Bagaimana cara mengatasi konflik etika dalam profesi keguruan?

Konflik etika dalam profesi keguruan sangat mungkin terjadi. Oleh karenanya, guru harus bisa merefleksikan diri saat konflik terjadi.

Selain itu, berkonsultasi dengan rekan kerja atau atasan juga bisa menjadi cara mengatasi konflik. Serta, kembali menggunakan kode etik sebagai panduan dalam mengambil keputusan.

Itulah beberapa pertanyaan tentang kode etik guru beserta jawabannya. Semoga bisa membantu!

Kuesioner Berhadiah!

Dapatkan Saldo e-Wallet dengan total Rp 250.000 untuk 10 orang beruntung.​

Sediksi.com bekerja sama dengan tim peneliti dari Magister Psikologi Universitas Gadjah Mada sedang menyelenggarakan penelitian mengenai aktivitas bermedia sosial anak muda. 

Jika Anda merupakan Warga Negara Indonesia berusia 18 s/d 35 tahun, kami mohon kesediaan Anda untuk mengisi kuesioner yang Anda akan temukan dengan menekan tombol berikut

Sediksi x Magister Psikologi UGM

notix-artikel-retargeting-pixel