Sediksi.com – Erik Ten Hag memberi petunjuk terkait aktivitas transfer Manchester United di jendela musim dingin ini. Dikutip dari The Athletic, hal ini ia utarakan pada sebuah wawancara dengan United We Stand fanzine.
Pelatih berusia 53 tahun tersebut nampaknya cukup pesimis dengan kemungkinan timnya mendatangkan amunisi tambahan pada Januari.
“Saya pikir tidak (mendatangkan pemain baru di bulan Januari)—namun jika memang demikian, maka pendekatan dari United harusnya adalah jika Anda melakukannya maka hal itu harus dapat meningkatkan kualitas tim.
“Apa yang kami harapkan dari setiap pemain yang datang ke Carrington setiap hari adalah mereka memberikan usaha maksimum, memberikan yang terbaik.
“Sebagai sebuah klub, Anda harus melakukan perbaikan. Jadi, jika Anda dapat menemukan yang lebih baik dan secara finansial realistis, serta sesuai dengan aturan financial fair play, saya pikir klub harus melakukannya.
“Namun secara realistis, dalam kaitannya dengan pasar, sering kali Anda tidak memikat pemain terbaik di musim dingin. Para pemain top tidak akan meninggalkan klub mereka di periode ini. Yang melakukannya biasanya adalah para pemain yang kecewa, cedera, atau tidak dalam kondisi fit atau apa pun,” jelas Ten Hag dikutip dari The Athletic.
Tentu saja, di sini Ten Hag tidak menutup rapat kemungkinan mendatangkan pemain baru di bulan Januari.
Selain itu, jika melihat kualitas yang ditampilkan di atas lapangan serta krisis cedera yang mereka alami musim ini, MU mau tidak mau wajib melakukan sesuatu di bursa transfer.
Namun, sang pelatih lebih melihat musim panas depan sebagai periode yang lebih realistis untuk mendatangkan pemain baru.
“Kami harus membuat tim ini lebih maju dan berkembang. Realitasnya, kami akan bergerak menuju bursa transfer musim panas mendatang, di mana akan ada pemain-pemain baru yang masuk,” ucap Ten Hag dalam wawancaranya tersebut.
PR MU pada Bursa Transfer Musim Dingin
Lini belakang terlihat menjadi area yang sangat membutuhkan peningkatan dalam skuad setan merah. Total, Manchester United telah kebobolan sebanyak 35 gol di semua kompetisi musim ini, di mana jumlah 14 kebobolan dari 5 laga di Liga Champions sejauh ini menjadi yang paling disorot.
Cedera cukup panjang yang dialami Lisandro Martinez berpengaruh cukup signifikan, tidak hanya pada pertahanan tim namun juga pada kemampuan mereka melakukan build-up dari belakang.
Selain itu, ketidakpastian masa depan Raphaël Varane di dalam skuad utama MU membuat kebutuhan akan kehadiran bek baru menjadi lebih urgent. Varane lebih sering menghangatkan bangku cadangan di musim ini setelah posisinya tersingkirkan oleh Harry Maguire.
Bahkan pada laga penting, derby Manchester di Old Trafford, Ten Hag lebih memilih memainkan duet Maguire-Jonny Evans, meskipun pemain asal Prancis itu fit.
Sejauh ini, Ten Hag memang lebih sering mengandalkan Maguire di lini pertahanan. Pemain yang nyaris meninggalkan klub di musim panas lalu serta sebelumnya mengalami penurunan signifikan, di luar dugaan tampil memukau di musim 2023/24.
Meskipun demikian, di musim yang masih panjang ini, MU tentu saja masih membutuhkan setidaknya 1-2 bek tengah tambahan lagi, apalagi jika Varane ternyata meninggalkan klub di musim dingin.
Bek OGC Nice, Jean-Clair Todibo, menjadi nama yang santer dikaitkan dengan setan merah belakangan ini. Ditambah faktor Sir Jim Ratcliffe yang merupakan pemiliki Nice, membuat isu kepindahan bek berusia 23 tahun ini ke Old Trafford semakin menjadi pembahasan.
Selain itu, lini tengah dan lini depan juga menjadi area yang perlu mendapat perhatian. Khusus lini depan, MU sepertinya wajib mendatangkan penyerang tambahan jika Anthony Martial meninggalkan klub di bulan Januari.
Akan tetapi, seperti yang disinggung Ten Hag di atas, keterbatasan yang diakibatkan aturan FFP membuat aktivitas MU di bursa transfer perlu diseimbangkan.
Riwayat Transfer Musim Dingin MU Pasca Era Ferguson
Transfer musim dingin memang tidak dianggap sebagai periode di mana klub akan aktif dalam aktivitas jual-beli pemain karena beberapa alasan seperti yang disebutkan Ten Hag di atas.
Sepeninggal Sir Alex Ferguson, aktivitas transfer MU memang terlihat jauh lebih aktif dari sebelumnya. Namun, hal ini jarang terjadi di bulan Januari.
Transfer musim dingin setan merah yang paling diingat dalam 10 tahun terakhir terjadi di musim 2019/20, di mana mereka mendatangkan Bruno Fernandes dari Sporting Lisbon dengan biaya 65 juta Euros.
Nama populer lain yang pernah didatangkan ke Old Trafford di periode ini ialah Juan Mata (2013/14) serta Alexis Sanchez (2017/18).
Di musim lalu, krisis lini depan yang dialami tim membuat klub mendatangkan Wout Weghorst dari Burnley dengan status pinjaman. Selain itu, mereka juga meminjam Marcel Sabitzer dari Bayern Munich.
Baca Juga: 10 Klub dengan Pengeluaran Transfer Terbesar di Abad 21, Harga yang Harus Dibayar Demi Kesuksesan