Sediksi.com – Perhatian terhadap kelompok introvert memang lebih banyak jika dibanding kepada ekstrovert karena menurut berbagai sumber, orang ekstrovert cenderung lebih cepat dapat kerja dan berpenghasilan tinggi.
Hal ini menimbulkan kekhawatiran seperti, apa iya harapan kerja orang introvert cenderung rendah?
Tentu saja tidak begitu!
Introvert juga punya harapan kerja yang tinggi karena orang-orang introvert juga punya kelebihannya sendiri yang bisa membantu karier mereka maju.
Untuk itu, artikel ini akan menyampaikan kelebihan dan kekurangan introvert di tempat kerja yang perlu kalian ketahui.
Yang dimaksud dengan orang introvert
Orang introvert identik dengan ciri-ciri cenderung lebih pendiam, jarang bicara, dan kurang bersosialisasi. Meski ciri-ciri tersebut melekat pada introvert, tapi tidak selalu benar.
Introvert atau orang dengan spektrum yang condong ke introversi cenderung lebih nyaman berfokus pada pikiran dan gagasan batinnya, daripada hal-hal yang terjadi di luar.
Biasanya, mereka lebih senang menghabiskan waktu hanya dengan satu atau dua orang, dibandingkan dengan kelompok besar atau orang banyak.
Tapi bukan berarti orang introvert tidak bisa atau tidak nyaman berkumpul dalam kelompok besar atau orang banyak. Hanya saja, energi mereka lebih cepat habis di situasi tersebut jika dibanding ekstrovert.
Kelebihan introvert di tempat kerja
Tenang dan berhati-hati
Orang introvert dikenal punya kepribadian bisa tenang di kebanyakan situasi, termasuk situasi yang mendesak.
Kemampuan mereka untuk tetap tenang di segala kondisi ini membantunya untuk menentukan tindakan dengan pikiran yang jernih.
Kelebihan ini kemudian berkaitan dengan kelebihan berikutnya, yaitu berhati-hati dalam mengambil tindakan.
Oleh karena itu, mereka cenderung disukai karena bisa diandalkan dan berhati-hati dalam membuat keputusan.
Sayangnya, kelebihan ini berpotensi membuat mereka punya risiko mengalami overthinking dalam prosesnya. Walaupun pada akhirnya, keputusan yang diambil benar.
Pendengar yang baik
Di tempat kerja, punya rekan kerja yang bisa menjadi pendengar yang baik sangat perlu. Kualitas ini biasanya dimiliki oleh orang introvert.
Mereka bia menginternalisasi dan merefleksikan apa yang mereka dengar, serta tidak kesulitan untuk menerapkan hal ini di tempat kerja.
Bisa membangun hubungan yang dalam dengan rekan kerja
Tidak seperti ekstrovert yang bisa cepat akrab dengan semua orang tapi belum tentu di tingkat yang mendalam, introvert cenderung bisa membangun hubungan yang dalam dengan rekan kerja.
Tidak sebanyak ekstrovert tentunya, tapi justru lebih bisa membangun hubungan yang dalam atau dekat dengan beberapa rekan kerja.
Kelebihan ini didapat dari kemampuan membaca situasi sebelum berbicara dan melatih empati membantu mereka memperoleh pemahaman mendalam tentang orang atau situasi yang mereka hadapi.
Pemimpin yang lebih baik
Ekstrovert memang lebih sering dipercaya dan ditunjuk menjadi pemimpin dibanding introvert karena menunjukkan sikap proaktif dari awal, yang juga penting di tempat kerja.
Tapi introvert cenderung bisa menjadi pemimpin yang lebih. Memang perlu waktu yang lebih lama bagi mereka untuk beradaptasi dengan posisi ini. Tapi begitu mereka bisa beradaptasi dengan baik, hasilnya cenderung lebih baik.
Kekurangan introvert di tempat kerja
Lebih sensitif dan tidak suka diganggu
Meskipun introvert tahu bahwa masukan itu penting, mereka mungkin masih memerlukan sedikit waktu untuk memproses dan menerima kritik. Introvert biasanya menanggapi masukan dengan lebih serius karena merasa mereka lah masalahnya.
Sehingga cenderung lebih defensif karena merasa diri mereka ‘diserang’. Berbeda halnya jika masalah yang muncul dari pihak luar dimana mereka lebih bisa mengatasinya dengan tenang dan pikiran yang jernih.
Karena lebih sensitif, mereka mudah terdistraksi oleh stimuli eksternal. Sehingga mereka cenderung tidak suka diganggu.
Tempat kerja di mana orang-orangnya suka terus-menerus memulai percakapan atau rapat yang tidak penting membuat introvert cenderung lebih kewalahan.
Isi pikirannya susah ditebak
Dari luar terlihat tidak peduli atau tidak memperhatikan, tapi sebenarnya memperhatikan dengan seksama dari awal sampai akhir.
Sikap ini bisa menjadi kekurangan karena membuat orang baru merasa tidak yakin untuk mendekati introvert duluan.
Sedangkan biasanya orang introvert butuh waktu yang lebih lama untuk nyaman dengan orang baru, termasuk dalam hal bekerja di tempat kerja baru.
Overthinking
Bukan hanya butuh waktu lebih lama untuk akrab dengan orang baru, tidak jarang introvert butuh waktu yang lebih lama untuk membuat keputusan.
Selama proses tersebut, mereka mempertimbangkan berbagai aspek yang berpotensi menyebabkan overthinking.
Orang introvert yang sadar akan masalah ini, biasanya menyelesaikannya dengan belajar basa basi yang bagus untuk menjadi awal dari percakapan yang bermakna.
Pasif
Introvert pasif adalah orang yang kurang inisiatif. Dalam satu contoh yang buruk, orang yang pasif sangat mungkin mengabaikan masalah alih-alih menanganinya.
Tidak hanya itu. Kadang orang introvert punya ide bagus yang mestinya disampaikan. Tapi karena mereka juga pasif, akhirnya tidak disampaikan demi perhatian tidak mengarah ke mereka.