Manga One Piece sudah terbit hampir 30 tahun dan rasanya tidak akan tamat dalam waktu dekat. Selama itu pula, film One Piece juga ikutan tayang. Kadang ada yang jadi pelengkap anime, maupun film yang berdiri sendiri.
Setidaknya ada 15 film One Piece, beberapa di antaranya ialah pelengkap, sementara sebagian kecil film melibatkan Oda lebih banyak.
Urutan nonton film One Piece di bawah ini bisa membantu para nakama agar tidak tersesat di semesta One Piece. Tersesat jelas bukan cara yang tepat buat menikmati karya dengan lebih dari 1150 chapter manga, 1120-an episode anime, kan?
Kalau ingin tahu urutan anime One Piece secara lengkap, silakan baca urutan arc One Piece.
Sekarang kita bahas urutan nonton film One Piece dulu yuk.
Lesgo!
Urutan nonton film One Piece (dan kapan bisa menontonnya)
Seri film One Piece tidak sepenuhnya terikat pada timeline utama manga dan anime, tetapi beberapa di antaranya memiliki posisi yang direkomendasikan agar kamu bisa menikmati ceritanya dengan konteks karakter yang tepat.
Begini rutan nonton film One Piece ini kami sesuaikan dengan waktu yang tepat buat menontonnya.
- One Piece: The Movie (2000) – Tonton setelah episode 18
- Clockwork Island Adventure (2001) – Tonton setelah episode 52
- Chopper’s Kingdom on the Island of Strange Animals (2002) – Tonton setelah episode 102
- Dead End Adventure (2003) – Tonton setelah episode 130
- The Cursed Holy Sword (2005) – Tonton setelah episode 143
- Baron Omatsuri and the Secret Island (2005) – Tonton setelah episode 224
- The Giant Mechanical Soldier of Karakuri Castle (2006) – Tonton setelah episode 228
- Episode of Arabasta: The Desert Princess and the Pirates (2007) – Remake saga Arabasta, tidak mengikuti timeline anime
- Episode of Chopper Plus: Bloom in Winter, Miracle Sakura (2008) – Remake Drum Island Arc
- One Piece Film: Strong World (2009) – Tonton setelah episode 381
- One Piece 3D: Straw Hat Chase (2011) – Cerita sampingan ringan
- One Piece Film: Z (2012) – Tonton setelah episode 573
- One Piece Film: Gold (2016) – Tonton setelah episode 750
- One Piece Stampede (2019) – Tonton setelah Whole Cake Island Arc
- One Piece Film: RED (2022) – Tonton setelah Uta’s Past Arc
Film One Piece yang melibatkan Eiichiro Oda lebih banyak
Tidak semua film One Piece mendapat supervisi langsung dari Eiichiro Oda, tetapi beberapa di antaranya memiliki keterlibatan lebih besar dari sang kreator.
Film-film ini biasanya menawarkan kualitas visual lebih baik, cerita yang lebih kuat, serta penggambaran karakter yang mendekati versi manganya.
Berikut daftar film yang melibatkan Oda secara signifikan.
One Piece Film: Strong World (2009)
Film pertama yang digarap dengan keterlibatan besar Oda. Cerita dalam film ini terjadi setelah arc Thriller Bark dan menampilkan musuh original bernama Shiki.
Shiki si Singa Emas merupakan tokoh penting dari era Bajak Laut Rocks.
One Piece Film: Z (2012)
Menampilkan mantan admiral Angkatan Laut bernama Zephyr. Hingga kini masih dianggap salah satu film One Piece terbaik.
One Piece Film: Gold (2016)
Menghadirkan dunia kasino megah bernama Gran Tesoro yang penuh intrik dan visual mencolok.
Film ini tidak banyak terkait dengan timeline utama One Piece, tetapi Oda terlibat jadi supervisi dan produser.
One Piece: Stampede (2019)
Perayaan besar untuk pencapaian manga, menghadirkan banyak karakter penting dari seluruh era One Piece.
Stampede mengisahkan banyak karakter penting One Piece melawan satu anggota Bajak Laut Roger demi petunjuk ke Laughtale.
One Piece: RED (2022)
Menghadirkan kisah tentang Uta serta koneksinya dengan Shanks. Menawarkan fokus besar pada musik dan drama emosional antara Luffy, Shanks, dan Uta.
One Piece RED ini diklaim terkait erat dengan One Piece versi canon. Tokoh Uta akhirnya juga dimunculkan siluetnya dalam manga.
Sebab One Piece sudah jadi karya monumental dengan ribuan chapter manga maupun versi animenya, alangkah baik jika kita tahu urutan nonton film One Piece.
Kecuali kau punya banyak waktu luang, sebaiknya tonton yang menarik saja ataupun yang terhubung langsung dengan canon One Piece.
Well, mau nonton lebih banyak juga boleh saja. Toh, kalau memang menyenangkan siapa bisa menyangkal.
Walau begitu, menonton film One Piece yang Oda terlibat lebih banyak pun sebetulnya sudah cukup. Seasik apapun One Piece, get a life, nakama!
