Sediksi.com – Program management trainee atau MT menjadi salah satu pilihan karier yang diincar oleh banyak fresh graduate. Ini karena MT menawarkan berbagai keuntungan, seperti relasi yang lebih luas, mendapatkan bimbingan, hingga meningkatkan kredibilitas dan peluang karier. Pertanyaannya, apakah management trainee digaji?
Mendapatkan berbagai keunggulan tersebut sudah menjadi poin plus bagi fresh graduate untuk mendapatkan pengalaman kerja hingga materi penting terkait dunia kerja. Namun, pertanyaan itu memang tidak bisa terhindarkan terlebih beban kerja selama menjadi management trainee bisa dikatakan cukup berat.
Jadi, apa jawabannya? Baca artikel di bawah ini untuk mendapatkan penjelasan tentang gaji dan syarat menjadi management trainee!
Apakah Management Trainee Digaji?
Management trainee adalah program pelatihan manajemen guna mendapatkan kandidat karyawan yang berpotensi untuk menempati posisi manajerial. Program ini biasanya ditujukan untuk fresh graduate atau orang yang belum mempunyai pengalaman kerja terutama di bidang manajerial.
Peserta nantinya akan diberikan berbagai tugas, seperti membuat laporan, analisa data, hingga membantu manajer untuk menemukan solusi terkait masalah yang terjadi.
Apakah ketika mengerjakan tugas-tugas itu, seorang management trainee hanya dibayar dengan bimbingan? Apakah management trainee digaji? Tentu saja! Mereka juga mendapatkan gaji yang layak, tetapi jumlahnya sangat beragam.
Berdasarkan survei gaji yang dilakukan pada tahun 2021 oleh HRD Bacot, rata-rata gaji management trainee adalah sebesar Rp 9.369.444 dengan minimum Rp 6.300.000 dan maksimum Rp 11.625.000.
Namun, jika melihat lowongan management trainee di beberapa platform, pada Desember 2023, gaji mereka berkisar antara Rp 500.000 hingga Rp 10.000.000 per bulan.
Ingat, jangan jadikan angka tersebut sebagai patokan karena setiap perusahaan mempunyai aturan yang berbeda-beda. Jumlah gaji tersebut disesuaikan dengan banyaknya tugas yang dilakukan hingga lokasi perusahaan. Bisa saja, semakin banyak dan sulit tugas yang kamu lakukan, maka semakin besar pula gaji yang didapatkan.
Syarat Mengikuti Management Trainee
Setelah mendapatkan jawaban dari pertanyaan apakah management trainee digaji, kini kamu juga perlu tahu syarat apa saya yang perlu untuk dipenuhi. Ini karena seleksi dan proses perekrutan management trainee bisa dikatakan cukup ketat. Oleh sebab itu, mempelajari syarat-syaratnya mungkin bisa membantu kamu. Berikut adalah penjelasannya, antara lain:
Mempunyai Jiwa Kepemimpinan
Seorang management trainee setidaknya harus bisa memimpin karena nanti mereka akan dihadapkan oleh berbagai tugas yang berkaitan dengan kemampuan ini. Tugas tersebut bisa berupa memimpin sebuah rapat, memotivasi anggota tim, hingga mengambil keputusan.
Memiliki Kemampuan Problem Solving
Management trainee yang mempunyai kemampuan problem solving atau penyelesaian masalah yang baik menjadi aset berharga bagi perusahaan karena mereka bisa mengambil keputusan yang tepat dalam situasi yang kompleks.
Bisa Berkomunikasi dan Mudah Beradaptasi
Seorang management trainee harus mempunyai kemampuan komunikasi yang baik karena nantinya mereka akan berhadapan dengan banyak orang. Itu mulai dari, karyawan lain dalam bentuk tim maupun individu, mentor, atasan, hingga klien. Management trainee harus bisa menyampaikan sesuatu dengan tepat, lugas, dan tegas, sehingga mudah untuk dipahami.
Bisa Mengoperasikan Komputer atau Menguasai Software Tertentu
Management trainee diharapkan mampunyai kemampuan dalam mengoperasikan komputer atau menguasai software tertentu karena alasan efisiensi operasional dan analisis data. Kemampuan ini nantinya memungkinkan mereka agar bisa menyelesaikan tugas dengan cepat dan akurat.
Berapa lama durasi Management Trainee?
Durasi pelatihan untuk Management Trainee (MT) biasanya beragam, tergantung pada kebijakan setiap perusahaan. Umumnya, durasi pelatihan berkisar antara 6 bulan hingga 2 tahun.
Program ini sering disebut sebagai program percepatan karena dalam masa tersebut, lulusannya dapat langsung menjadi seorang manajer. Skala perusahaan juga berpengaruh dalam penempatan.
Kendati demikian, tiap perusahaan punya kebijakan berbeda-beda soal durasi management trainee. Pun demikian dengan performa pesertanya. Umumnya, peserta yang menunjukkan kecakapannya lebih berpeluang untuk naik jabatan lebih cepat ketimbang lainnya.
Aturan terkait Management Trainee
Mengutip hukumonline, Program Management Trainee (MT) pada dasarnya diatur dalam beberapa undang-undang dan peraturan di Indonesia, termasuk:
- Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan.
- Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja.
- Peraturan Pemerintah Nomor 35 Tahun 2021 tentang Perjanjian Kerja Waktu Tertentu, Alih Daya, Waktu Kerja dan Waktu Istirahat, dan Pemutusan Hubungan Kerja.
Program MT biasanya melibatkan perjanjian ikatan dinas, yang merupakan perjanjian keperdataan antara pengusaha dengan pekerja yang terpisah dari perjanjian kerja.
Perjanjian ini biasanya berisi jangka waktu ikatan dinas dan denda/penalti bagi pihak yang memutuskan hubungan kerja secara sepihak sebelum masa ikatan dinas berakhir.
Perjanjian ikatan dinas ini harus memenuhi persyaratan sahnya perjanjian menurut Pasal 1320 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata.
Jika peserta MT keluar, tidak melanjutkan program MT atau mengundurkan diri sebelum ikatan dinas MT selesai, ia dapat dianggap wanprestasi dan harus membayar ganti rugi atau denda sebagaimana telah disepakati2.
Namun, perlu diingat bahwa setiap perusahaan mungkin memiliki kebijakan dan interpretasi sendiri terkait program MT mereka, termasuk durasi pelatihan, penempatan, dan ketentuan lainnya. Oleh karena itu, selalu penting untuk membaca dan memahami semua ketentuan dan kondisi sebelum menerima tawaran sebagai Management Trainee.
Jadi, pertanyaan tentang apakah management trainee digaji sudah terjawab?
