Sediksi.com – Demi mendapatkan satu pekerjaan, kita harus memperbesar potensi lamaran diterima dengan mengirim puluhan hingga ratusan lamaran sekaligus.
Sementara itu, rata-rata dibutuhkan 100-200 lamaran untuk akhirnya menerima satu tawaran pekerjaan menurut Departemen Layanan Karier Universitas Lehigh. Artinya, seseorang perlu mengirim 10-15 lamaran untuk pekerjaan yang berbeda setiap minggu, atau 2-3 lamaran per hari.
Kini, ada platform LinkedIn yang memudahkan kita melamar kerja dan berjejaring dengan banyak profesional. Lalu, bagaimana cara melamar kerja di LinkedIn?
Dalam aplikasinya, salah satu fungsi dan manfaat LinkedIn ialah menyediakan fitur untuk melamar kerja. Tentunya, jumlah lowongan kerja di LinkedIn banyak dan beragam juga.
Platform ini memungkinkan kita melamar pekerjaan di banyak tempat sekaligus. Ini akan memudahkan kita saat mencari pekerjaan.
Dengan kata lain, kita tak perlu lagi ribet mengirim ratusan lamaran sekaligus ke tempat berbeda-beda yang tentunya merepotkan. Proses melamar kerja akan jadi lebih singkat, tanpa menguras waktu dan tenaga.
2 cara melamar kerja di LinkedIn
Ada dua cara melamar kerja di LinkedIn:
- Menggunakan fitur easy apply
- Menggunakan tombol apply
Fitur easy apply memungkinkan kita mengirim lamaran langsung ke perusahaan dengan menggunakan LinkedIn.
Sedangkan jika menemukan dan memilih tombol apply, kita akan diarahkan ke situs web perusahaan atau situs penyedia informasi lowongan kerja lainnya yang digunakan oleh perusahaan.
Dengan begitu, kita bisa melanjutkan proses pelamaran kerja di situs yang dipilih tersebut. Keputusan menggunakan salah satu dari dua pilihan cara melamar kerja tersebut tergantung pada perusahaannya.
Nah, jika ingin tahu cara melamar kerja di LinkedIn menggunakan fitur easy apply, berikut ini penjelasannya.
Cara melamar kerja di LinkedIn menggunakan fitur easy apply
Pertama, sekarang ini kita sudah bisa menggunakan fitur easy apply untuk melamar kerja di LinkedIn melalui web, iOs, dan Android.
Kedua, kita akan perlu mengisi kelengkapan dan informasi tentang kita sebagai kandidat yang dibutuhkan oleh perekrut.
Informasi dan kelengkapan yang dibutuhkan oleh perekrut tersebut terdiri dari:
- Data pribadi. Seperti alamat email, kode telepon negara, dan nomor ponsel.
- Resume
- Pertanyaan tambahan yang diajukan oleh perekrut. Contoh: tingkat kecakapan bahasa Inggris,bahasa asing lain yang dikuasai, berapa tahun pengalaman kerja, dan lain
Melalui web atau melalui aplikasi di IOS dan Android
Pada dasarnya, cara melamar kerja di LinkedIn menggunakan fitur Easy Apply dari web maupun dari ponsel sama saja. Langkah-langkahnya ialah sebagai berikut.
- Pastikan sudah Log In akun LinkedIn
- Temukan lowongan pekerjaan yang sesuai
- Klik nama pekerjaan untuk melihat rinciannya
- Klik “Easy Apply” yang terletak di bagian atas
- Masukkan informasi yang dibutuhkan
- Klik “Review” untuk memeriksa kembali isi lamaran sebelum dikirim
- Klik “Submit Application”
- Lamaran kerja telah terkirim
Cara mengoptimalkan profil LinkedIn ketika melamar melalui easy apply
Melamar kerja melalui fitur easy apply LinkedIn memang terkesan mudah dan instan. Namun, kemudahan itu jangan sampai membuat kita terlena.
Meskipun instan hanya perlu klik easy apply untuk mengirim lamaran, jangan mengabaikan pentingnya mengoptimalkan profil LinkedIn agar menarik bagi perekrut. Artinya, pastikan dulu profil LinkedIn kita sudah pantas sebelum melamar.
Berikut ini beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengoptimalkan profil LinkedIn kalian.
Pasang foto profil yang tepat
Memasang foto profil di LinkedIn dapat meningkatkan kesan kita sebagai kandidat yang kredibel dan berdedikasi. Adanya foto profil yang tepat membuat perekrut yakin kita bersungguh-sungguh dengan profil LinkedIn dan dalam melamar kerja.
Foto profil LinkedIn yang tepat adalah foto yang menunjukkan wajah dengan jelas dan dengan pakaian bebas tapi sopan.
Jika bingung foto mana yang bisa dipasang untuk profil LinkedIn, bisa menggunakan pas foto.
Pastikan headline profil menarik
Barangkali headline adalah hal kedua yang dilihat oleh perekrut setelah foto profil.
Tujuan headline adalah untuk menciptakan kesan pertama, menarik perhatian perekrut, dan meyakinkan mereka untuk ingin tahu tentang kita lebih jauh.
Sehingga, gunakan pola pikir tersebut jika ingin membuat headline untuk mengoptimalkan profil LinkedIn.
Lengkapi profil LinkedIn
Jangan. Biarkan. Profil. LinkedIn. Kita. Bolong.
Oleh karena kita akan melamar menggunakan fitur easy apply, salah satu cara utama demi menarik perhatian perekrut adalah dengan menyediakan profil LinkedIn yang optimal. Maka, salah satu cara mengoptimalkan profil LinkedIn adalah dengan melengkapinya.
Dengan begitu, perekrut bisa segera menilai lamaranmu dan memastikan apakah kira-kira sudah sesuai dengan kriteria yang dicari.
Sedangkan dalam kasus profil LinkedIn yang tidak lengkap, perekrut akan kesulitan menilai apakah kandidat sudah memenuhi kriteria dicari sedangkan informasi tentang kandidat tersebut tidak lengkap atau terbatas.
Maka dari itu, untuk melengkapi profil LinkedIn, kita perlu mengisi data diri, pengalaman kerja dan organisasi, pencapaian, keterampilan yang dimiliki, dan sebagainya.
Sesuaikan resume yang dilampirkan dengan deskripsi pekerjaan
Fitur easy apply mengizinkan pengguna LinkedIn untuk melampirkan resume. Nah, gunakan kesempatan ini untuk menyesuaikan resume kita dengan deskripsi pekerjaan.
Upaya menyesuaikan ini akan sangat membantu meningkatkan potensi perekrut untuk ingin tahu lebih lanjut tentang lamaran karena dianggap memenuhi kriteria yang mereka cari.
Resume ini juga menjadi salah satu kunci utama yang membuat perekrut memutuskan untuk memproses lamaran kita atau tidak.
Sehingga, pastikan juga agar perekrut bisa melihat potensi seberapa berharga kita untuk mengisi posisi tersebut dan mengapa kita adalah kandidat terbaik untuk posisi tersebut.
Ikuti instruksi
Sekarang ini, cara mengirim lamaran kerja itu beragam. LinkedIn sendiri menyediakan dua cara untuk melamar kerja.
Perusahaan yang menggunakan LinkedIn untuk proses rekrutmen juga memiliki kebijakannya masing-masing tentang kriteria seperti apa yang mereka cari, butuhkan, dan cara menemukan kandidat tersebut.
Akhirnya, mungkin kita sudah pernah atau sering menemukan iklan lowongan kerja dengan instruksi yang berbeda-beda. Sehingga, penting sekali untuk teliti.
Baca rincian setiap lowongan kerja sebelum mengirimkan lamaran dan ikuti instruksinya karena instruksi lowongan satu dengan yang lainnya sangat mungkin berbeda.
Itu dia cara melamar kerja di LinkedIn dengan fitur easy apply dan tips mengoptimalkan profil LinkedIn agar perekrut tertarik pada lamaran kita. Sehingga kita bisa melamar di banyak lowongan secara efisien.