Sediksi – Pesatnya perubahan tren berpakaian bisa menjadi salah satu alasan untuk membuka bisnis pakaian. Bisnis ini sangat bergantung pada tren fashion yang sedang berlangsung.
Bisnis pakaian sangatlah menguntungkan dan sangat seru. Kita perlu kecerdikan membaca tren dan menerapkannya pada brand yang dimiliki.
Lantas, bagaimana cara memulai bisnis pakaian produksi sendiri?
Untuk membuka bisnis pakaian sebenarnya tidak selalu dimulai dengan modal yang besar. Meskipun masih banyak orang yang berpikir sebaliknya, nyatanya bisnis ini bisa berjalan dengan modal kecil.
Beberapa hal ini perlu kamu pertimbangkan. Yuk simak ulasannya.
Cara memulai bisnis pakaian produksi sendiri
Melakukan riset pasar
Alangkah baiknya, sebelum memulai usaha, hendaknya kamu melakukan riset pasar terlebih dahulu. Kamu dapat melihat tren apa yang ada di pasar. Selain itu, kamu juga bisa melakukan sedikit riset kepada beberapa orang.
Hal ini sangat penting untuk dilakukan agar kamu tahu apakah pakaian yang kamu jual cocok dengan sasaran pasar.
Menyiapkan modal
Modal tentu merupakan hal yang paling penting untuk disiapkan sebelum memulai usaha. Pengelolaan modal dan perencanaan keuangan adalah dua hal yang harus kamu perhitungkan dengan baik. Mulai dari biaya produksi hingga promosi wajib kamu perhatikan.
Memiliki konsep yang unik
Jelas brand pakaian yang ingin kamu jual harus memiliki keunikan jika dibandingkan dengan brand pakaian lainnya. Misalnya dari segi desain, kamu bisa memilih beberapa contoh konsep usaha fashion seperti vintage, eco-friendly, streetwear dan lain sebagainya.
Dengan konsep yang unik, maka brand pakaian yang kamu jual akan berbeda dengan yang lain.
Melakukan riset kompetitor
Cara memulai bisnis pakaian produksi sendiri yang satu ini wajib kamu lakukan. Banyak hal yang bisa kamu lakukan sebagai riset kompetitor. Ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan dalam hal ini seperti kekurangan dan kelebihan produk, promosi, hingga pada tahapan distribusi.
Ketika kamu sudah mengetahui akan beberapa hal diatas, kamu bisa menjadikannya sebagai patokan agar pakaian yang kamu jual memiliki daya saing yang kuat.
Membuat business plan
Cara memulai bisnis pakaian produksi sendiri berikutnya adalah membuat business plan. Dengan menggunakan business plan, kamu akan mampu menentukan karakter dan ciri khas dari produkmu. Kamu bisa menentukan target pasarmu siapa, jenis produk seperti apa yang ingin kamu jual dan lain-lain.
Merencanakan jenis, model serta bahan
Banyak sekali jenis pakaian dan juga model yang ada. sebelum memulai bisnis pakaian produksi sendiri, kamu wajib mengetahui dan juga menentukan jenis dan juga model pakaian seperti apa yang ingin kamu jual.
Tak hanya kedua hal tersebut, kamu juga wajib menentukan terlebih dahulu bahan apa yang akan kamu gunakan untuk produk pakaianmu. Pemilihan bahan harus dilakukan dengan hati-hati, pasalnya bahan yang nyaman akan membuat konsumen tertarik dengan produk pakaian yang kita produksi.
Membuat logo brand
Cara memulai bisnis pakaian produksi sendiri berikut ini sangat penting untuk dilakukan karena logo dari sebuah brand merupakan sebuah identitas dari brand itu sendiri. Nama dan juga logo yang unik dan mudah untuk diingat akan membuat konsumen mengenal brand pakaianmu.
Untuk membuat nama dan juga logo suatu brand tak cukup hanya sekadar keren saja. Namun harus unik sehingga bisa menarik perhatian seseorang akan brand yang kamu miliki.
Riset harga supplier
Cara memulai bisnis pakaian produksi sendiri yang satu ini tidak begitu sulit dilakukan sebab supplier pakaian terdapat dimana-mana. Dengan banyaknya supplier pakaian, kamu harus menentukan mana yang paling murah dan tepat. Tak hanya murah, kamu juga harus memastikan bahwa supplier tersebut bekerja secara profesional agar tidak menghambat usahamu.
Melakukan pemotretan produk
Setelah produk jadi dan siap dipasarkan, lakukanlah pemotretan produk. Hal ini akan membantu konsumen untuk mengetahui bentuk dari produk pakaian yang kamu jual secara lebih detail. Tak hanya itu, foto produk yang bagus biasanya akan menarik perhatian konsumen untuk membeli produk pakaianmu.
Kamu bisa menggunakan foto-foto tersebut sebagai sarana promosi. Kamu bisa memakai foto tersebut menjadi poster promosi sehingga dapat menarik lebih banyak konsumen sekaligus memperkenalkan produkmu kepada masyarakat.
Demikian langkah dan cara memulai usaha pakaian produksi sendiri yang bisa kamu lakukan. Perlu diingat bahwa tren fashion akan terus berubah. Oleh karena itu, sangat penting bagi pengusaha fashion untuk mengikuti tren saat ini. Namun, harus tetap dalam konsep yang sudah dibuat sebelumnya.
