5 Cara Move On dari Crush, Tak Perlu Galau Lagi!

5 Cara Move On dari Crush, Tak Perlu Galau Lagi!

cara move on dari crush

DAFTAR ISI

Kalau kamu sedang membaca artikel ini dengan maksud ingin tahu bagaimana cara move on dari crush, selamat. 

Berarti kamu sudah menetapkan pilihan untuk tidak berlarut-larut dengan perasaanmu. Artinya kamu sudah bisa menerima bahwa kamu nggak bisa bersama dengan orang yang kamu sukai.

Hal ini penting agar kamu bisa melangkah lagi ke depan. Bukan berarti cintamu udah kandas. Percayalah. Cinta itu tetap ada. Kepada siapa dan kapan ia akan berlabuh, biarkan cinta itu sendiri yang menentukan.

Lalu bagaimana cara move on dari crush yang tepat? Simak tips di bawah ini.

Cara move on dari crush

Memblokir Semua Hal tentang Dia

Jika kamu nge-crush dengan orang di luar circle-mu, tokoh idola, atau someone you cannot have, maka kamu bisa memblok semua informasi soal dia. Kamu bisa unfollow medsosnya, menghapus fotonya, atau menghindari pergi ke tempat yang berpotensi ada dia-nya.

Kamu juga bisa membuang barang-barang yang memiliki hubungan dengan si crush. Ini bukan berarti kamu denial dengan perasaanmu, loh. Tapi agar kamu perlahan terbiasa tanpa kehadiran sosok si crush

Kalau kata orang, cinta bisa muncul karena biasa. Maka menghilangkan rasa cinta juga bisa dilakukan dengan cara pembiasaan. Cara move on dari crush ini rasanya mutlak dilakukan. Abaikan semua hal tentang dia.

Mungkin di awal kamu akan merasa kosong dan kehilangan. Jadi lakukan dengan perlahan-lahan. Nggak papa, asal kamu tetap optimis. 

Menjaga Jarak dari Crush

Bagaimana jika kamu tidak bisa menghindari crush-mu? Misalnya dia adalah teman sekelas, rekan kantor, atau justru pasangan temanmu.

Belajarlah dari stiker peringatan di truk tronton, yaitu menjaga jarak aman. 

Menjaga jarak dari hal yang terlalu besar buat kamu tangani itu penting. Bukannya nge-crush, kamu malah bisa nge-crash beneran. 

Selain itu, kamu bisa bersikap biasa saja saat bertemu. Nggak usah yang tiap melihat batang hidungnya terus kamu kabur dan lari terbirit-birit. Kamu bisa melakukan cara move on yang elegan. Misal menghindari pembicaraan tidak penting soal sosok crush-mu.

Kalau kamu memang harus berinteraksi dengan dia, bersikaplah profesional dan terus tanamkan di dalam benakmu bahwa kalian nggak ada hubungan apa-apa.

Memang sulit karena butuh perjuangan untuk berpura-pura tidak mencintai. Namun yakinlah, setelah semuanya berlalu, kamu bakal ketawa sendiri kalau mengingat betapa kamu bersikap konyol saat jatuh cinta.

Mencintai Diri Sendiri

Di antara sekian banyak orang yang kamu temui, orang pertama yang kamu temui adalah diri sendiri. Love yourself.

Cara move on dari crush terbaik menurut psikolog Suzanne White adalah dengan menghargai dirimu sendiri. Lakukanlah self-upgrading demi dirimu sendiri, bukan demi orang lain.

Artinya kamu meletakkan dirimu lebih daripada gebetanmu. Dari sini kamu bisa memilah mana orang yang kamu butuhkan dan mana yang memang berasal dari rasa impulsif. 

Selain itu kamu harus percaya bahwa ketika kamu ditolak atau diabaikan oleh crush-mu, bukan berarti kamu tidak berharga. Namun bisa jadi kalian memang belum cocok. Bahkan bisa jadi orang yang kamu taksir belum bisa melihat sisi indahmu.

Jika kamu sudah bisa lepas dari crush dan meningkatkan kualitas dirimu, maka bisa jadi akan ada orang lain yang bisa lebih memahami dirimu.

Mencari Kesibukan Lain

Memiliki hobi atau kesibukan baru bukan berarti kamu lari dari perasaanmu. Tapi kamu mengalihkan energi untuk hal yang lebih bermanfaat. 

Misal saat kamu menekuni kesibukan atau mengikuti komunitas hobi, kamu juga akan membuka sudut pandang baru. Atau bahkan bertemu dengan orang-orang baru juga. 

Hal itu bisa menjauhkanmu dari kesedihan yang berlarut-larut. Dari situ kamu juga bisa belajar bahwa saat cintamu tidak kesampaian, bukan berarti kamu jadi sendirian. 

Perasaan kesepian sangat berbahaya karena bisa menggerus mentalmu secara perlahan. Belajarlah untuk fokus pada masa depan. Bukan masa lalu yang sudah tidak bisa kamu raih.

Membuka Hati untuk Orang Baru

Jika memang orientasimu adalah mencari pasangan, maka tidak ada salahnya kamu membuka hati untuk orang baru. Menerima orang lain bukan berarti sebagai pelarian. Namun sebagai langkah untuk dapat mencintai dengan lebih baik.

Kamu tidak perlu merasa bersalah untuk dekat dengan orang lain. Siapa tahu orang yang baru akan menjadi pilihan yang lebih tepat.

Soal cinta bukan soal siapa yang duluan. Tapi soal siapa yang paling akhir bertahan. Jadi sambil perlahan lepas dari bayang-bayang si crush, temukanlah hati baru untuk bertambat.

Tapi ingat, kamu juga harus bisa lebih belajar dalam hubungan yang baru. Jangan sampai mengulaingi kesalahan dalam mencintai hanya sebelah pihak saja.

Itulah usalan soal bagaimana cara move on dari crush yang bisa dicoba. Tak perlu galau lagi karena kita tahu selalu ada jalan.

Kuesioner Berhadiah!

Dapatkan Saldo e-Wallet dengan total Rp 250.000 untuk 10 orang beruntung.​

Sediksi.com bekerja sama dengan tim peneliti dari Magister Psikologi Universitas Gadjah Mada sedang menyelenggarakan penelitian mengenai aktivitas bermedia sosial anak muda. 

Jika Anda merupakan Warga Negara Indonesia berusia 18 s/d 35 tahun, kami mohon kesediaan Anda untuk mengisi kuesioner yang Anda akan temukan dengan menekan tombol berikut

Sediksi x Magister Psikologi UGM

notix-artikel-retargeting-pixel