Sediksi.com – Kiper andalan Manchester United, David De Gea, resmi meninggalkan klub setelah lebih dari satu dekade. Kabar kepergian pemain asal Spanyol ini disampaikan langsung lewat akun media sosial resmi De Gea serta pada laman resmi MU.
“Saya ingin mengungkapkan rasa terima kasih dan penghargaan saya atas cinta dalam 12 tahun terakhir. Kita telah mencapai banyak hal semenjak Sir Alex Ferguson membawa saya ke klub ini. Saya sangat bangga setiap kali mengenakan seragam ini, memimpin tim, mewakili institusi ini, klub terbesar di dunia, adalah sebuah kehormatan yang hanya segelintir pesepakbola beruntung yang mengalaminya,” tulis De Gea pada akun twitternya, @D_DeGea.
Kontrak penjaga gawang berusia 32 tahun ini sendiri telah berakhir pada 30 Juni kemarin. Baik pihak MU dan De Gea sama-sama tidak menemui kata sepakat sepanjang proses negosiasi kontrak baru.
David De Gea sendiri sebelumnya merupakan pemain dengan bayaran tertinggi di kubu setan merah, dengan jumlah gaji di angka 375 ribu Pounds per pekan. Ia sebelumnya dikabarkan telah sepakat untuk menandatangani perpanjangan kontrak dengan MU, di mana gajinya akan mengalami penurunan yang cukup drastis.
Akan tetapi, saat kesepakatan kelihatannya akan mencapai titik temu, pihak MU malah mundur dan meminta sang kiper untuk mau menerima jumlah gaji yang jauh lebih rendah lagi. Di saat yang bersamaan, rumor bahwa Andre Onana menjadi salah satu buruan utama setan merah semakin kencang berhembus.
Setelah kontrak De Gea bersama MU secara formal berakhir, kedua pihak dilaporkan masih merencanakan pertemuan langsung untuk membahas kelanjutan karir sang pemain di Old Trafford.
Puncaknya, kata-kata perpisahan yang disampaikan oleh De Gea pada akun media sosialnya, serta pernyataan resmi dari klub terkait hal ini menjadi akhir petualangan sang pemain setelah 12 tahun berada di bawah mistar gawang MU.
David De Gea didatangkan dari Atletico Madrid pada 2011. Selama berseragam MU, ia telah merasakan total 8 gelar juara, termasuk di antaranya trofi Premier League, Europa League, dan FA Cup.
“Sekarang, saatnya mencari tantangan baru, membuat diri saya menjadi lebih baik lagi pada lingkungan yang baru. Manchester akan selalu berada di hati saya, Manchester telah membentuk saya dan tidak akan pernah hilang dari diri saya. Kita telah menyaksikan semuanya,” tutup De Gea dalam ucapan perpisahannya.
Baca Juga: Profil Jenderal Franco: Diktator Spanyol yang Jadi Bahan Saling Sindir Barcelona dan Real Madrid
Perpisahan David De Gea Terasa Kurang Spesial
Hengkangnya David De Gea dari Manchester United pada musim panas ini agaknya terkesan tiba-tiba. Meskipun demikian, masa depan sang kiper di Old Trafford memang telah menjadi topik hangat setidaknya dalam setahun terakhir.
Negosiasi perpanjangan kontrak yang tak kunjung menemui kata sepakat, keinginan pelatih Erik Ten Hag untuk memiliki kiper dengan kemampuan build-up mumpuni, serta persoalan gaji De Gea yang terhitung sangat tinggi untuk posisi penjaga gawang, menjadi beberapa topik yang menghiasi perbincangan terkait masa depan pemain kelahiran Madrid ini bersama MU.
Namun, sepertinya tidak banyak yang menduga bahwa kiper pemegang rekor 190 clean sheet bersama MU ini akan meninggalkan klub dengan cara seperti ini.
Pasalnya, De Gea sebelumnya telah menyepakati kontrak baru dengan penurunan gaji signifikan jelang libur musim panas. Selain itu pada Mei lalu, Ten Hag mengatakan masih ingin mempertahankan sang pemain di Old Trafford, meskipun tidak akan selalu menjadi pilihan utama demi menghadirkan kompetisi pada setiap posisi.
Akan tetapi, tarik-ulur yang dilakukan MU dalam negosiasi kontrak baru akhirnya menunjukkan bahwa klub agaknya tidak serius untuk mempertahankan De Gea.
Jika sudah demikian, yang selanjutnya menjadi pertanyaan adalah apakah kiper yang telah mencatatkan total 545 penampilan bersama tim setan merah ini akan sempat melakukan perpisahan terakhir di hadapan para penggemar di Old Trafford?
Bagi wakil kapten MU, Bruno Fernandes, David De Gea pantas mendapatkannya. Pada akun media sosialnya, pemain timnas Portugal itu menulis, “Anda berhak untuk mengucapkan perpisahan di stadion, di hadapan para penggemar yang akan bersorak untuk seluruh kenangan indah bersama anda.”
What’s Next?
Belum ada informasi pasti ke mana David De Gea akan berlabuh selanjutnya. Sebelumnya, beberapa klub Arab Saudi dilaporkan memberi tawaran gaji besar kepada De Gea agar bersedia melanjutkan karir di Saudi Pro League.
Di pihak lain, MU dikabarkan akan segera menyelesaikan proses kepindahan Onana dari Inter Milan. Dilansir dari Fabrizio Romano, pihak setan merah akan segera melayangkan tawaran resmi mereka pada pekan ini. Onana dan MU sendiri sebelumnya telah mencapai kesepakatan personal dengan kontrak berdurasi 4 tahun ditambah opsi perpanjangan.
Romano juga menambahkan bahwa transfer Onana ke Old Trafford kemunginan besar akan dirampungkan pada pekan depan. Sebab, Ten Hag menginginkan agar kiper asal Kamerun tersebut dapat ikut terbang bersama tim dalam tur pra musim di negeri Paman Sam.