Sediksi.com – Membuat kalimat terutama untuk menarik perhatian banyak orang bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan. Pastinya ada banyak trik, cara, hingga pengetahuan yang wajib dipahami oleh sang penulis.
Cara menggaet audiens ini umum disebut copywriting. Ada beragam formula copywriting yang kerap dipakai oleh pelaku usaha. Formula copywriting kerap dijadikan rujukan dan digunakan untuk panduan untuk menghasilkan tulisan menarik.
Memang tidak semua wajib dihafalkan dan digunakan. Jika kamu ingin menjadi copywriter handal, maka sempatkan mencoba-coba formula copywriting mana yang cocok untuk dipakai!
Formula Copywriting
Before – After – Bridge (BAB)
Before = Jelaskan apa masalahnya
After = Beri tahu dunia bagaimana cara menghilangkan masalah tersebut
Bridge = Jelaskan bagaimana untuk bisa melakukan itu.
Contoh: Kamu sering kesulitan…dengan produk kami, kamu bisa…Jadi, mulai gunakan produk…
Clear – Concise – Compelling – Credible (4C)
Clear (jelas) = Jaga agar tulisan tetap jelas
Concise (ringkas) = Buat tulisan secara ringkas
Compelling (menarik) = Temukan sudut pandang yang menarik dalam menulis
Credible (kredibel) = Tulis dengan kredibilitas atau apa yang dijanjikan bisa dipercaya
Problem – Agigate – Solve (PAS)
Identifikasi Problem (masalah)
Agigate (agitasi = suarakan) masalah
Solve (pecahkan) masalah
Contoh: Sakit punggung akibat…? Rasa sakit itu bisa mengganggu… Dapatkan produk A untuk kesehatan punggungmu.
Useful – Unique – Ultra Specific – Urgent (4U)
Useful (berguna) = Bermanfaat dan menjawab masalah pembaca
Unique (unik) = Sampaikan gagasan dengan ide yang unik
Ultra Specific = Buat tulisan yang spesifik atau detail
Urgent = Berikan rasa urgensi atau desakan
Features – Advantages – Benefits (FAB)
Features = Apa yang bisa kamu atau produk kamu lakukan
Advantages = Apa keuntungannya
Benefits = Apa arti atau manfaatnya bagi pembaca
Contoh: Desain ringan… Mudah dibawa tanpa ribet… Nikmati kenyamanan tanpa batas dengan produk A.
Attention – Interest – Desire – Action (AIDA)
Attention (perhatian) = Dapatkan perhatian pembaca.
Interest (menarik) = Berikan informasi yang bisa menarik pembaca.
Desire (keinginan) = Jelaskan manfaat produk.
Action (tindakan) = Minta tanggapan atau buat mereka melakukan sesuatu.
Contoh: Temukan kekuatan kulit halus dengan serum A! Rasakan perubahan seketika saat formula serum bekerja menyamarkan garis halus. Ingin kulit mulus dan awet muda? Segera pesan serum A dan mulailah perjalanan menuju kulit yang tampak sehat!
A FOREST
A – Alliteration (Aliterasi)
F – Facts (Fakta)
O – Opinions (Opini)
R – Repetition (Pengulangan)
E – Examples (Contoh)
S – Statistics (Statistik)
T – Threes (Tiga)
The 5 basic objections
1. Aku tidak punya cukup waktu.
2. Aku tidak punya cukup uang.
3. Itu tidak akan berhasil untukku.
4. Aku tidak percaya kamu.
5. Aku tidak membutuhkannya.
Artinya, kamu sebagai seorang penulis copy harus mematahkan semua pernyataan yang telah disebutkan itu. Jika pembaca tidak mempunyai waktu, maka buatkan tulisan yang singkat, padat dan jelas. Jika pembaca tidak mempunyai uang, maka berikan penawaran menarik agar mereka tertarik melakukan pembelian.
Jika pembaca merasa tulisan atau promosi itu tidak akan berhasil, maka buatlah tulisan dengan ide yang sangat menarik. Jika pembaca tidak mempercayaimu, maka berikan janji atau bukti yang bisa dipercaya. Terakhir, jika mereka merasa tidak membutuhkannya, maka beri tahu apa keuntungan dan manfaat yang akan pembaca dapatkan jika membeli produk atau layananmu.
Picture – Promise – Prove – Push (PPPP)
Picture (gambaran) = Buat gambaran yang mendapat perhatian dan keinginan.
Promise (janji) = Jelaskan bagaimana produk kamu bermanfaat.
Prove (bukti) = Berikan bukti untuk mendukung janji.
Push (dorongan) = Minta pembaca untuk melakukan sesuatu.
Contoh: Bayangkan kamu mempunyai senyum yang cantik. Pasta gigi kami mampu memutihkan gigi secara cepat dan efektif. Menggunakan formula teruji klinis, 9 dari 10 orang merasakan gigi mereka lebih putih dalam satu minggu. Coba pasta gigi kami sekarang untuk dapatkan senyuman percaya diri!
Star – Chain – Hook
Star = Produk atau layanan kamu
Chain = Berisi fakta, manfaat, dan alasan
Hook = Call to Action atau buat pembaca melakukan sesuatu
Contoh: Nikmati sensasi keharuman mewah sepanjang hari. Diolah dengan bahan alami pilihan untuk menghasilkan aroma yang nikmat. Pesan sekarang dan rasakan keharuman lembut yang tak tertandingi!
Awareness – Comprehension – Conviction – Action (ACCA)
Awareness (kesadaran) = Sajikan situasi atau masalah
Comprehension (pemahaman) = Bantu pembaca memahami bagaimana hal itu mempengaruhi mereka. Jelaskan juga bahwa kamu juga mempunyai solusinya.
Conviction (keyakinan) = Ciptakan keinginan dan keyakinan pada pembaca untuk menggunakan solusi tersebut.
Action (tindakan) = Ajak pembaca untuk melakukan sesuatu.
String of Pearls
Salah satu metode atau pendekatan dalam copywriting yang mencakup penyusunan serangkaian “mutiara” atau poin-poin menarik perhatian dan meyakinkan pembaca. Setiap “mutiara” mewakili ide atau informasi kunci yang dirancang untuk membangun argumen atau pesan persuasif secara bertahap.
Formula string of pearls biasanya dimulai dengan membuat perhatian atau menarik pembaca dengan pernyataan kuat atau pertanyaan. Kemudian, setiap “mutiara” selanjutnya memberikan informasi atau argumen yang mendukung atau mengembangkan ide utama.
Akhirnya, pesan tersebut disimpulkan dengan pernyataan yang merangkum dan memotivasi pembaca untuk mengambil tindakan tertentu.
Sebenarnya, masih ada banyak lagi formula copywriting lainnya yang bisa kamu pelajari. Ini tidak harus digunakan atau dihafalkan semua, cukup pakai mana yang sekiranya cocok dengan kamu. Jadi, formula mana ini yang kamu pakai?