Perbedaan CV dan Portofolio, Pahami Sebelum Melamar Pekerjaan

Perbedaan CV dan Portofolio, Pahami Sebelum Melamar Pekerjaan

Perbedaan CV dan portofolio kerja

DAFTAR ISI

Sediksi.com – Pada saat kita melamar pekerjaan, tentu saja kita akan melampirkan beberapa dokumen pendukung untuk menyatakan bahwa kita siap dengan posisi yang ditawarkan. Nah, dua diantara dokumen tersebut ialah CV dan portofolio. Apakah kamu sudah mengetahui perbedaan CV dan portofolio kerja?

Mungkin sebagian besar para pekerja yang berpengalaman pasti sudah mengetahui apa itu CV dan apa itu portofolio. Ya, keduanya sih ibarat nasi-lauk di keseharian ya. Tapi, buat kamu yang fresh graduate, kamu harus tahu perbedaan CV dan portofolio kerja untuk menemukan pekerjaan pertamamu.

Kedua dokumen tersebut sama-sama penting dalam tahap seleksi kerja. Oleh karena itu, ada baiknya kamu mengikuti artikel ini sampai habis agar kita sama-sama tahu perbedaan CV dan portofolio kerja.

Sebelum kita menyaring inti perbedaan di antara keduanya, kita akan membahas satu persatu tentang CV dan portofolio terlebih dahulu. Berikut ini ialah penjelasan apa itu CV dan apa itu portofolio.

Perbedaan CV dan Portofolio Kerja

Apa itu CV?

CV atau Curriculum Vitae adalah sebuah dokumen yang memberikan informasi diri kita secara ringkas, mulai dari biodata, pengalaman, background Pendidikan, prestasi, dan sebagainya. CV juga merupakan pengantar bagi recruiter atau HRD untuk mengenali dan memahami diri kamu.

Kurang lebih, CV ini berisikan tentang riwayat hidup dan semua pencapaian yang telah kita dapatkan. Dan lewat CV ini pula, HRD akan memperhatikan relevansi antara pencapaian kita dengan perusahaan yang bersangkutan.

Bisa dibilang bahwa, dengan CV kamu memperkenalkan diri secara singkat ke pada HRD. Dan biasanya, CV ini relatif berisi satu halaman saja. Bahkan, sedikit info ya, ada banyak HRD yang tidak menyukai CV yang melebihi satu halaman loh.

Umumnya, isi pokok CV adalah informasi pribadi, riwayat pendidikan, pengalaman kerja, keterampilan baik hard skill maupun soft skill, dan pencapaian.

Apa itu portofolio?

Portofolio adalah sebuah dokumen berisi koleksi karya, prestasi, ataupun proyek yang pernah kita kerjakan sebelumnya. Portofolio sangat dibutuhkan bagi pekerjaan kreatif seperti fotografer, desainer, bahkan catering makanan.

Di dalam portofolio, kita bisa memajang kumpulan karya, prestasi yang pernah ditorehkan, sekaligus bukti otentik hasil kerja kamu. Kalau kata anak muda, kita flexing karya di sini nih hehe.

Portofolio dapat berupa format digital ataupun dalam bentuk lembaran fisik. Hal ini menyesuaikan dengan permintaan perusahaan yang membuka lowongan.

Di era digital ini, kebanyakan portofolio akan diminta dalam format digital. Selain praktis, dalam format digital kita dapat memasukkan link atau bahkan gambar hidup. Hal itu sangat memudahkan pemilik portofolio dalam menunjukkan karyanya.

Perbedaan Isi CV dan Portofolio Kerja

Pengertian di atas adalah titik perbedaan CV dan portofolio kerja. Secara sederhana, CV berkaitan erat dengan sisi personal seseorang sehubungan dengan pekerjaan, sementara portofolio bisa dimaknai sebagai galeri karya dalam pekerjaan.

Isi dan struktur CV

Pada dasarnya, CV dan portofolio keduanya sangat berhubungan erat. Tetapi, perbedaan pertama ialah pada isi kandungannya. CV berisi tentang informasi tentang diri kita dan bekal pengalaman apa saja yang membuat nilai kita terangkat naik. Untuk menunjang CV, kita punya ruang untuk mencantumkan kemampuan atau skill yang sudah kita kuasai.

Tabel di bawah ialah gambaran umum terkait apa-apa saja yang perlu disertakan dalam CV.

Isi dan struktur CV
Informasi diri
Biodata atau deskripsi pribadi
Pendidikan terakhir
Pengalaman kerja yang disertai deskripsi pekerjaan
Ketrampilan atau skill
Prestasi dan Sertifikat atau penghargaan

Isi dan struktur portofolio

Isi di dalam portofolio intinya ialah hasil kerja atau karya, dan disini lah kamu dapat bicara (mempresentasikan) panjang-lebar tentang karya kamu. Artinya, di dalam portofolio ini lah kamu bisa menuangkan informasi yang tidak dapat dituliskan di CV. Misalnya, desain gambar yang kamu buat pernah direview oleh pengamat seni terkenal sehingga melambungkan nama kamu.

Isi dan struktur Portofolio
Daftar isi
Informasi diri
Koleksi karya, projek hingga prestasi karya
Ulasan klien atau surat rekomendasi
Kontak informasi pribadi

Perbandingan perbedaan CV dan portofolio kerja

Setelah mengulas isi dan struktur masing-masing, mari kita lihat bagaimana kedua hal ini jelas berbeda. Agar lebih mudah membandingkannya, amati perbedaan CV dan portofolio kerja melalui tabel berikut ini.

PortofolioCV
Menunjukkan hasil kerja atau karya.Mengulas pengalaman atau jobedesk pekerjaan sebelumnya.
Desain bebas, asalkan enak dilihat dan relevan.Desain dan format cukup sederhana.
Untuk melamar pekerjaan, menarik klien, atau tujuan akademis.Untuk melamar pekerjaan.
Pengalaman dan prestasi dijelaskan dengan detail.Pengalaman dan prestasi dijelaskan secara singkat dan lugas.
Bisa lebih 1 halaman.Cukup berisi 1 halaman.

Kegunaan dan tujuan

Kita tahu, bahwa persamaan di antara keduanya ialah dapat digunakan untuk melamar pekerjaan. Namun, perbedaan dalam hal kegunaan cukup banyak loh.

Dengan portofolio, kita bisa membangun personal brand, menawarkan jasa kepada calon klien, dan lain-lain. Sedangkan CV tidak memiliki hal tersebut, sebab CV hanya digunakan untuk melamar pekerjaan saja.

Dalam hal tujuan, CV digunakan untuk membeberkan informasi data diri secara singkat dalam suatu tulisan. Istilahnya, perkenalan diri gitu deh. Sedangkan portofolio bisa dikata merupakan pembuktian dari apa yang kamu tulis di CV.

Desain dan Layout

Di dalam CV, desain antara pelamar satu dengan pelamar lainnya bisa jadi sama loh. pasalnya, CV memang dituntut untuk rapi, juga tidak perlu memakai desain yang wah banget.

Berbeda dengan portofolio, jika desain kamu semakin keren, HRD malah akan tertarik. Sebab, hal ini bisa menjadi representasi diri kamu. Makanya, portofolio biasanya dibuat dengan sekreatif mungkin agar terlihat paling merona di antara kandidat lain.

Itulah perbedaan CV dan portofolio kerja yang wajib kita ketahui. Sekarang, kita tinggal membuat CV terlebih dahulu, lalu disusul dengan pembuatan portofolio untuk melamar pekerjaan deh. Semoga artikel ini bermanfaat buat kamu ya!

Cari Opini

Opini Terbaru
Artikel Pilihan

Kuesioner Berhadiah!

Dapatkan Saldo e-Wallet dengan total Rp 250.000 untuk 10 orang beruntung.​

Sediksi.com bekerja sama dengan tim peneliti dari Magister Psikologi Universitas Gadjah Mada sedang menyelenggarakan penelitian mengenai aktivitas bermedia sosial anak muda. 

Jika Anda merupakan Warga Negara Indonesia berusia 18 s/d 35 tahun, kami mohon kesediaan Anda untuk mengisi kuesioner yang Anda akan temukan dengan menekan tombol berikut

Sediksi x Magister Psikologi UGM

notix-artikel-retargeting-pixel