Sediksi.com – Mengetahui lingkungan kerja yang ideal itu penting bagi karyawan maupun HRD.
Masing-masing sebaiknya sudah tahu gambaran lingkungan kerja yang ideal dan bisa menemukan tempat atau kandidat yang sesuai.
Sebenarnya menciptakan dan menjaga lingkungan kerja yang selalu ideal itu sulit, tapi dengan visi yang sama akan sangat membantu.
Tapi bagaimana jika masih belum tahu lingkungan kerja ideal seperti apa yang dibutuhkan? Diharapkan? Atau bahkan diinginkan?
Artikel ini akan memberikan enam tips yang bisa diikuti untuk mencari tahu lingkungan kerja ideal kalian.
1. Tentukan prioritas kalian di tempat kerja
Lingkungan kerja sendiri terdiri dari beberapa aspek seperti ruang fisik, rekan kerja, metode kerja, dan pola komunikasi.
Sehingga ketika membicarakan lingkungan kerja ideal, tidak hanya terbatas pada fasilitas apa saja yang diberikan oleh tempat kerja. Tapi juga hal-hal non material lainnya.
Untuk menentukan prioritas kalian di tempat kerja, bisa dicoba dengan menjawab pertanyaan berikut.
- Seperti apa ruang kerja yang paling bisa membuat kalian nyaman?
- Apakah kalian lebih memilih bekerja secara independen atau dalam satu tim?
- Apakah komunikasi atau kolaborasi secara tatap muka penting bagi kalian?
- Metode komunikasi seperti apa yang lebih kalian sukai?
- Apakah kalian tidak masalah dan nyaman bekerja di tempat atau area yang selalu sama setiap hari?
- Apakah kalian lebih suka bekerja di lingkungan yang serba cepat?
- Seberapa penting pembelajaran secara bertahap dan pengembangan karier menurut kalian?
2. Cari tahu lingkungan kerja perusahaan yang akan dilamar
Lakukan riset untuk mencari tahu lingkungan kerja perusahaan yang akan dilamar sebelum menjalani tahap wawancara.
Apa yang harus dicari tahu?
Budaya kerja perusahaan dan apakah kira-kira kalian bisa bekerja di lingkungan yang seperti itu.
Riset ini bisa dilakukan dengan membuka situs web resmi perusahaan dan media sosial mereka.
Di dalam situs web, biasanya menyediakan informasi struktur organisasi, nilai, dan misi yang dibawa oleh perusahaan.
3. Coba sesuaikan preferensi kalian dengan perusahaan
Setelah riset, kalian mungkin akan menemukan aspek apa saja yang membuat kalian merasa cocok bekerja di perusahaan tersebut, dan apa saja yang tidak diharapkan.
Jika ditemukan hal-hal yang tidak cocok tapi kalian masih ingin melamar ke perusahaan tersebut, maka kalian bisa coba sesuaikan preferensi dengan perusahaan.
Sehingga ketika wawancara dan ditanya oleh Human Resource Development (HRD) tentang lingkungan kerja yang ideal bagi kalian, bisa dijawab dengan menekankan pada aspek-aspek apa saja yang membuat kalian tertarik bekerja di perusahaan tersebut.
4. Jujur
Menemukan ketidakcocokan dengan nilai yang dibawa oleh perusahaan yang dilamar seharusnya tidak menjadi alasan untuk berbohong.
Tapi, kalian tetap bisa mencoba menjawabnya secara diplomatis.
Atau sekalian jawab dengan sejujur-jujurnya.
Pada akhirnya, HRD yang sudah berpengalaman mewawancarai kandidat dengan berbagai jenis karakter sangat mungkin tahu kalau kandidat mereka berbohong.
Jika ternyata mereka menerima kalian setelah memberikan jawaban tentang lingkungan kerja yang ideal yang tidak sesuai dengan nilai-nilai yang kalian percayai, hal ini sangat mungkin mempersulit diri kalian sendiri.
Berkata jujur pada HRD barangkali justru membantu mereka untuk menempatkan kalian di posisi yang lebih tepat.
5. Beri alasan yang sesuai
Setelah mendengar jawaban yang kurang lebih sama dengan kandidat-kandidat lainnya, paling tidak beri HRD alasan yang sesuai.
Sebab sangat mungkin lingkungan kerja yang ideal bagi kebanyakan orang kurang lebih sama saja.
Yang membedakan adalah alasannya—yang mana cenderung lebih bersifat pribadi.
Maka dari itu, kalian harus bisa memberikan alasan sendiri mengapa kalian menyebut satu aspek sebagai bentuk lingkungan kerja yang ideal.
6. Tunjukkan kalian bisa beradaptasi
Tips ini adalah salah satu cara menunjukkan kemampuan diplomasi dan negosiasi kalian, yang berarti bisa mengangkat kesan kalian di mata HRD.
Tidakkah lebih mencurigakan kalau kalian 100% setuju dengan semua yang dibangun atau dilakukan oleh perusahaan?
Kalian bisa tidak sepenuhnya setuju atau menyatakan bahwa nilai yang diangkat perusahaan adalah hal yang ideal bagi kalian.
Tapi kalian bisa menyampaikan kepada HRD saat wawancara bahwa sekalipun kalian kurang memahami perusahaan, tapi bersedia dan bisa menjamin bahwa kalian memang bisa diandalkan dan perusahaan tidak perlu mengkhawatirkan jika kalian tidak bisa beradaptasi.
Itulah keenam tips untuk membantu menemukan lingkungan kerja yang ideal. Sebab dalam wawancara kerja, sangat mungkin HRD menanyakan hal ini. Dan ketika mereka menanyakannya, sebaiknya kalian sudah siap dengan jawabannya.
