Bagi sebagian orang mendaki gunung bertujuan untuk menikmati pemandangan atau untuk berolahraga untuk menjaga kekuatan dan kondisi fisiknya. Biasanya orang akan melakukan trekking atau hiking.
Hiking dan trekking adalah dua kegiatan yang sering kali dianggap sama, padahal keduanya memiliki perbedaan yang cukup signifikan.
Apa saja perbedaan hiking dan trekking yang secara umum menggambarkan dua jenis aktivitas ini?
Simak penjelasannya berikut ini.
Apa itu hiking dan apa itu trekking
Hiking adalah kegiatan outdoor atau rekreasi sambil berolahraga. Biasanya kegiatan ini dilakukan di tempat-tempat yang memiliki pemandangan yang indah dengan kondisi jalur yang mudah untuk dilalui. Selain itu, jalur yang dilewati pada saat hiking biasanya sudah disediakan dan dilengkapi dengan beberapa tempat istirahat, papan penunjuk jalan dan lain sebagainya.
Sementara itu, trekking adalah perjalanan yang dilakukan dari daerah satu ke daerah lainnya dengan cara berjalan kaki yang biasanya dilakukan di daerah-daerah yang minim transportasi dan juga jarang dilalui oleh seseorang.
Perbedaan hiking dan trekking
Durasi Perjalanan
Perbedaan hiking dan trekking yang pertama adalah durasi perjalanan. Dari satu perbedaan ini saja, kamu sudah dapat melihat dan juga membedakan antara hiking dan juga trekking.
Hiking biasanya dilakukan dalam waktu yang sangat sebentar. Misalnya berkisar antara 2 jam hingga 8 jam perjalanan atau mungkin satu hari saja. Sementara itu, trekking bisa memakan durasi perjalanan yang sangat lama. Biasanya, trekking dapat memakan waktu beberapa hari, bulan bahkan ada yang bertahun-tahun.
Kamu dapat melakukan aktivitas hiking misalnya di daerah cagar alam dan di gunung-gunung yang relatif pendek. Sementara jika kamu ingin melakukan trekking, kamu dapat menyusuri hutan atau mendaki ke gunung-gunung yang relatif tinggi.
Baca Juga: Berapa Lama Mendaki Gunung Everest?
Persiapan
Perbedaan hiking dan trekking yang kedua adalah dari segi persiapan. Persiapan di sini adalah barang bawaan yang akan dibutuhkan pada saat melakukan perjalanan baik hiking maupun trekking. Mengingat durasi hiking yang cukup sebentar sehingga tidak dibutuhkan membawa barang bawaan yang terlalu banyak. Misalnya, membawa air secukupnya untuk beberapa jam saja dan tidak perlu membawa terlalu banyak barang.
Sementara trekking, harus dipersiapkan semua barang yang sekiranya dibutuhkan nanti. Mengingat, durasi perjalanan yang memakan sangat banyak waktu. Sehingga barang bawaan harus mencukupi selama perjalanan berlangsung. Mulai dari perencanaan perjalanan, makanan hingga perlengkapan tidur.
Baca Juga: 6 Perlengkapan Naik Gunung untuk Pemula
Jalur yang Ditempuh
Perbedaan yang ketiga adalah jalur yang ditempuh. Hiking biasanya dilakukan di tempat-tempat yang sudah memiliki tanda atau petunjuk jalan di sepanjang jalurnya. Sehingga memudahkan kamu untuk menuju tujuan akhir perjalanan. Biasanya, kegiatan hiking ini dilakukan di tengah hutan, perbukitan, gunung dan di lokasi alam lainnya.
Namun, berbeda dengan trekking. Jalur yang ditempuh pada saat melakukan trekking, cenderung lebih sulit dan tidak memiliki tanda jalan dan berubah ubah. Misalnya dari gunung menuju ke jalan kemudian masuk ke dalam hutan bahkan hingga ke pinggiran pantai. Hal ini membuat kegiatan trekking menjadi seru dan lebih menantang.
Akomodasi
Perbedaan keempat adalah akomodasi. Seperti yang sudah dijelaskan diatas bahwa jalur untuk hiking memiliki berbagai macam fasilitas. Seperti jalur yang sudah jelas yang akan membantumu menuju ke tempat tujuan dan mengurangi resiko tersesat. Selain itu, terdapat petunjuk jalan yang berisi informasi mengenai jalur beserta petunjuk arah menuju tempat tujuan. Serta, beberapa tempat istirahat yang sudah disiapkan untuk tempat istirahat.
Sementara trekking biasanya melewati jalur yang berbeda pada saat berangkat dan pulang. Hal ini membuat perjalanan trekking menjadi semakin menantang karena untuk beristirahat dan melakukan aktifitas lain biasanya memanfaatkan apa yang ada di sekitar mereka dan harus bisa menyesuaikan dengan kondisi cuaca di tempat itu.
Baca Juga: 10 Hotel Termahal di Dunia, Mau Coba?
Jam Terbang
Perbedaan kelima adalah Jam Terbang. Mengingat, hiking hanya membawa barang yang tidak terlalu banyak, jalur yang sudah jelas, banyak tempat istirahat dan waktu yang dibutuhkan tidak terlalu lama membuat hiking sangat cocok bagi seseorang yang baru mengikutinya.
Berbeda dengan trekking yang membutuhkan waktu lama, kondisi jalur yang berbeda-beda dan cenderung lebih sulit, segala sesuatu harus disiapkan dengan sangat matang dan terencana, barang bawaan yang berat dan banyak membuat trekking tidak direkomendasikan bagi pemula.
Jadi, hiking dan juga trekking merupakan kegiatan yang sangat berbeda, meskipun sama sama melakukan perjalanan di alam bebas. Keduanya sangat bermanfaat bagi kekuatan fisik dan kesehatan pada tubuh. Namun persiapan yang dilakukan sangatlah berbeda.
Oleh karena itu, sebelum melakukan kegiatan hiking atau trekking, sebaiknya mempersiapkan diri dengan baik serta harus menyesuaikan kemampuan dan pengalaman yang dimiliki.