3 Alasan Mengundurkan Diri yang Bisa Diterima dengan Baik oleh Perusahaan

3 Alasan Mengundurkan Diri yang Bisa Diterima dengan Baik oleh Perusahaan

alasan mengundurkan diri

DAFTAR ISI

Sediksi.com – Setiap pegawai yang ingin mengundurkan diri perlu menyampaikan alasannya.

Menyampaikan alasan mengundurkan diri kepada perusahaan tempat bekerja secara formal tentu sangat penting. Salah satu tujuannya ialah untuk menunjukkan kalian punya kepedulian dengan bagaimana cara kalian meninggalkan perusahaan tersebut.

Kemudian, hal ini juga menunjukkan bahwa kalian bisa menjaga hubungan profesional yang positif dengan perusahaan hingga akhir.

Ketika kalian mengundurkan diri dari pekerjaan dengan cara baik-baik, di waktu yang akan datang, kalian bisa memanfaatkan hubungan baik ini sebagai rekomendasi jika ingin melamar di tempat baru. Sehingga perusahaan lama tempat kalian bekerja tidak keberatan membuat surat rekomendasi untuk tempat kerja baru yang akan kalian tuju.

Ada beragam alasan seseorang memutuskan untuk mengundurkan diri.

Dengan memperhatikan cara kerja dunia profesional, kalian bisa menyampaikan apapun alasan mengundurkan diri, tentunya dengan memperhatikan kepantasannya. Sebab memperhatikan kepantasannya ini akan sangat berpengaruh pada kesan akhir perusahaan kepada kalian.

Artikel ini akan memberikan beberapa contoh alasan mengundurkan diri yang bisa diterima dengan baik oleh perusahaan. Alasan mengundurkan diri ini bisa dijadikan sebagai referensi bagi kalian yang sedang mempersiapkan pengunduran diri dari perusahaan.

Alasan mengundurkan diri paling banyak digunakan

alasan mengundurkan diri
google

Career switch

Umum sekali bagi pegawai memutuskan untuk career switch dengan alasannya sendiri seperti ingin menemukan pekerjaan yang memberi mereka kesempatan untuk lebih berkembang lagi, dan sebagainya.

Career switch ini diputuskan dengan mengandalkan apa yang sudah dimiliki oleh pegawai tersebut, kemampuan apa yang sudah dikuasai, potensi dan kesempatan apa yang ingin didapatkan di tempat barunya.

Alasan career switch ini sangat bisa diterima oleh perusahaan untuk pengunduran diri karena perusahaan memiliki kecenderungan menoleransi bahkan terbuka pada pegawai yang ingin mengembangkan dirinya, termasuk urusan karier.

Berikut beberapa contoh pernyataan yang bisa dijadikan pedoman dalam menyampaikan alasan mengundurkan diri:

  • Saya mengundurkan diri karena saya ingin mengubah jalur karir saya yang sekarang ke industri yang berbeda
  • Saya rasa saya sudah berkembang dengan maksimal di pekerjaan yang saya tekuni dan saat ini mencari pekerjaan lain demi pertumbuhan karir
  • Saya siap mengeksplorasi banyak hal di karir baru saya
  • Meskipun saya sangat bersyukur karena telah diberi kesempatan bekerja dengan Anda, saya telah mendapat tawaran kerja dari perusahaan lain yang selama ini saya impikan
  • Saya memutuskan melanjutkan pendidikan untuk gelar master

Mendapat tawaran yang lebih baik

Perusahaan juga cenderung menerima jika alasan pegawainya mengundurkan diri adalah mendapat tawaran dari tempat lain yang lebih baik dari apa yang mereka bisa tawarkan.

Apalagi kalau sudah soal upah.

Soal upah ini bisa jadi merupakan faktor utama yang menjadi pertimbangan pegawai dan hal itu juga sama umumnya diketahui oleh perekrut. Menyebutkan upah secara langsung sebagai faktor mungkin agak kurang tepat untuk dilakukan. 

Sehingga alasan yang disampaikan sebaiknya dikombinasikan dengan alasan lain seperti terkait pertimbangan pertumbuhan karier, menginginkan lingkungan kerja yang baru, ataupun mengubah jalur karir.

Berikut beberapa contoh alasan mengundurkan diri terkait gaji.

  • Saya telah mendapat tawaran kerja yang bagus karena lokasi kerjanya yang membuat saya lebih mudah bertemu keluarga saya
  • Jam kerja saya dikurangi dan saya membutuhkan pekerjaan full-time
  • Perusahaan Anda memiliki reputasi yang bagus dan menawarkan kesempatan yang besar sehingga saya mempertimbangkan untuk meninggalkan perekrut saya yang kemarin tanpa berpikir lama
  • Saya mendapatkan pekerjaan yang bisa memberi saya upah lebih tinggi
  • Kesempatan untuk bertumbuh di kantor saya bekerja sebelumnya lebih terbatas
  • Perjalanan yang saya tempuh menuju kantor sangat jauh dan hal ini lama kelamaan menjadi kendala yang serius untuk saya pribadi
  • Saya mengharapkan tantangan baru
  • Saya akan merasa lebih bahagia jika mendapatkan tanggung jawab lebih di pekerjaan yang ditawarkan
  • Saya telah mendapatkan tawaran posisi permanen
  • Saya ingin pindah domisili
  • Pekerjaan saya yang sebelumnya hanya untuk sementara sehingga saya sedang mencari pekerjaan yang sifatnya full-time
  • Saya memiliki rencana untuk bepergian ke berbagai tempat di masa yang akan datang sehingga saya membutuhkan kesempatan ini

Alasan kondisi keluarga atau kesehatan

Ketika alasan pengunduran diri berkaitan dengan kondisi keluarga atau kesehatan, perusahaan akan dengan segera menerima alasan tersebut. Alasan ini merupakan alasan pribadi yang bisa sangat memengaruhi kinerja dan produktivitas seorang pegawai. 

Kondisi keluarga atau kesehatan umum menjadi alasan seseorang mengundurkan diri dari pekerjaannya. 

Bisa jadi mereka mencari pekerjaan lain yang lebih bisa mengakomodasi kondisi dan kebutuhan mereka, atau tidak mencari pekerjaan lagi.

Beberapa contoh kalimat berikut bisa dijadikan petunjuk untuk menyampaikan alasan mengundurkan diri.

  • Saya mengajukan pengunduran diri karena saya ingin merawat anggota keluarga yang saat ini sedang menderita penyakit. Saya ingin bisa merawat beliau sepanjang waktu sampai sembuh dari penyakitnya
  • Saya harus mengundurkan diri dari pekerjaan karena alasan keluarga
  • Pekerjaan saya sebelumnya tidak memberikan saya jadwal yang fleksibel. Sedangkan saya memerlukan jadwal yang fleksibel sehingga saya bisa mengurus anak saya juga
  • Saya akan menikah dan pindah ke kota lain
  • Saya perlu mengundurkan diri karena kondisi kesehatan saya yang tidak memungkinkan saya untuk bekerja seperti biasanya. Sekarang saya sudah sembuh dan berharap lamaran saya diterima di sini
  • Saya mengundurkan diri dari pekerjaan sebelumnya karena saya hamil
  • Saya tidak akan kembali bekerja setelah cuti hamil dan melahirkan karena saya sudah memutuskan untuk ingin mengurus anak saya sepenuhnya

Itulah berbagai alasan mengundurkan diri yang bisa diterima dengan baik oleh perusahaan berdasarkan penyebab pegawai memutuskan untuk mengundurkan diri.

Cari Opini

Opini Terbaru
Artikel Pilihan

Kuesioner Berhadiah!

Dapatkan Saldo e-Wallet dengan total Rp 250.000 untuk 10 orang beruntung.​

Sediksi.com bekerja sama dengan tim peneliti dari Magister Psikologi Universitas Gadjah Mada sedang menyelenggarakan penelitian mengenai aktivitas bermedia sosial anak muda. 

Jika Anda merupakan Warga Negara Indonesia berusia 18 s/d 35 tahun, kami mohon kesediaan Anda untuk mengisi kuesioner yang Anda akan temukan dengan menekan tombol berikut

Sediksi x Magister Psikologi UGM

notix-artikel-retargeting-pixel