7 Aneka Minuman Hangat Tradisional Saat Hujan, Khas Indonesia

7 Aneka Minuman Hangat Tradisional Saat Hujan, Khas Indonesia

aneka minuman hangat tradisional cocok diminum saat hujan

DAFTAR ISI

Sediksi.com – Memasuki musim hujan, emang paling enak menikmatinya dengan minum minuman yang menghangatkan tubuh.

Musim hujan identik dengan suasana yang dingin. Nah biasanya jika sudah begini, orang-orang akan mulai mencari cara untuk menghangatkan tubuhnya dengan mengkonsumsi sesuatu, seperti meminum aneka minuman hangat tradisional. 

Salah satu alternatif minuman tradisional yang cocok untuk dikonsumsi saat musim hujan adalah minuman yang khas Nusantara. Mengapa demikian?

Hal ini karena sebagian besar minuman tradisional dibuat dengan rempah pilihan yang dikenal mampu menghangatkan tubuh dari dalam. Penggunaan rempah tersebut seperti  jahe, cengkeh, kayu secang, serai, pala, dan rempah lainnya. 

Penasaran aneka minuman hangat tradisional apa saja yang cocok untuk diminum saat musim hujan. Yuk simak penjelasan berikut!

Aneka minuman hangat tradisional yang cocok diminum saat hujan

Teh Talua

Sesuai dengan namanya minuman ini berbahan dasar teh dan telur ayam atau itik, yang kemudian diberi campuran gula dan perasan jeruk nipis. Uniknya hasil pencampuran bahan tersebut menghasilkan 5 gradasi warna yang biasa disebut limo lenggek. 

Berasal dari Sumatera barat, minuman ini biasa dikonsumsi saat malam hari untuk memberi kehangatan dan mengembalikan stamina tubuh. Selain memberi sensasi kehangatan, minuman ini juga kaya akan vitamin A,D, E, K dan protein yang tinggi. 

Wedang Uwuh

Dalam bahasa jawa “uwuh” berarti sampah. Bukan sembarang sampah, kata tersebut diartikan sebagai minuman yang berisi dedaunan dan rempah yang mirip seperti sampah. Untuk segi rasanya, minuman ini memiliki cita rasa manis, hangat dan aroma rempah yang melegakan. 

Masuk dalam Warisan Budaya Tak Benda oleh Kemendikbud, minuman ini tidak hanya rasanya yang nikmat namun juga mengandung antioksidan yang tinggi. Salah satu aneka minuman hangat tradisional khas Jawa ini jelas cocok untuk dikonsumsi saat musim hujan.

Sarabba

Makassar memiliki satu minuman hangat yang cocok untuk diminum saat musim hujan, yakni Sarabba. Minuman tradisional satu ini memang dikenal sebagai minuman hangat dan penambah stamina, karena terbuat dari campuran yang terdiri dari jahe, gula, santan dan kuning telur.   

Penggunaan jahe sebagai bahan minuman,membuatnya memiliki cita rasa pedas yang hangat. Untuk menambah kenikmatannya, masyarakat Makassar biasa mengkonsumsinya bersama dengan pisang goreng. 

Bajigur

Minuman hangat tradisional berikutnya berasal dari tanah Pasundan alias Jawa Barat, yakni Bajigur. Minuman yang cukup populer ini sangat identik dengan kehangatan, karena terbuat dari racikan gula aren, santan, jahe, dan berbagai rempah lainnya. 

Menjadi minuman andalan bagi masyarakat Sunda saat musim hujan, bajigur biasa disajikan dengan kolang-kaling, potongan roti atau kopi tubruk halus yang membuat rasanya semakin nikmat. 

Ie Seureubet

Mungkin minuman yang satu ini masih belum familiar di telinga kebanyakan orang. Berasal dari Aceh, minuman tradisional ini cukup menarik untuk dicoba saat musim hujan. 

Terbuat dari campuran rempah seperti lada, kayu manis, jahe, cengkeh, gula merah hingga pandan, sehingga menciptakan sensarsi rasa yang unik dan pastinya menghangatkan. Selain itu, minuman ini juga kaya akan antioksidan yang mampu memulihkan sistem kekebalan tubuh. 

Bir Pletok

Bir bukan sembarang bir, bir satu ini dijamin aman dari kandungan alkohol. Bir Pletok, minuman hangat tradisional khas Jakarta ini memiliki ciri khas aroma rempah yang kuat dan warna merah yang menyala. 

Terbuat dari campuran rempah seperti, kayu manis, jahe, serai, adas, cengkeh, cabe hingga kapulaga. Membuat minuman ini memiliki cita rasa pedas yang menghangatkan, sehingga cocok dikonsumsi saat musim hujan. 

Wedang Ronde

Minuman tradisional khas Jawa Tengah ini ternyata merupakan hasil akulturasi antara budaya Tionghoa dan Belanda. Terbuat dari kuah sari jahe dan gula aren, yang kemudian dicampur dengan kacang tanah, kolang-kaling, pacar cina dan bola kue beras yang manis. 

Memiliki cita rasa manis dan sensasi hangat yang berasal dari penggunaan bahan jahe, minuman satu ini sangat cocok untuk disantap saat cuaca dingin seperti musim hujan.

Nah itu dia beberapa minuman hangat tradisional yang bisa menjadi referensi untuk diminum saat musim hujan. Jadi, apa minuman andalanmu saat musim hujan?

Kuesioner Berhadiah!

Dapatkan Saldo e-Wallet dengan total Rp 250.000 untuk 10 orang beruntung.​

Sediksi.com bekerja sama dengan tim peneliti dari Magister Psikologi Universitas Gadjah Mada sedang menyelenggarakan penelitian mengenai aktivitas bermedia sosial anak muda. 

Jika Anda merupakan Warga Negara Indonesia berusia 18 s/d 35 tahun, kami mohon kesediaan Anda untuk mengisi kuesioner yang Anda akan temukan dengan menekan tombol berikut

Sediksi x Magister Psikologi UGM

notix-artikel-retargeting-pixel