Apakah Natal Ada THR? Ini Jawabannya!

Apakah Natal Ada THR? Ini Jawabannya!

Apakah natal ada THR

DAFTAR ISI

Sediksi.com Hari raya selalu identik dengan tunjangan hari raya (THR). Setelah itu muncul pertanyaan apakah Natal ada THR? Jawabannya, tentu saja, ada, dong! Sebelum membahas lebih jauh, ada baiknya, kita mengetahui apa itu THR?

THR merupakan salah satu hak karyawan, hak ini telah diatur dalam peraturan Perusahaan di Indonesia. THR sendiri biasa diberikan setahun sekali menjelang hari raya Idul Fitri atau Natal. Jadi apakah Natal ada THR? Jawabannya, ada, ya!

Pemberian THR bertujuan untuk memberikan penghargaan dan motivasi kepada karyawan yang telah bekerja dengan baik selama setahun. Uang ini juga bertujuan guna memenuhi kebutuhan menyambut hari raya dengan baik.

Lantas bagaimana cara penghitungan THR? Simak di sini jawabannya!

Penghitungan THR

Apakah Natal Ada THR? Ini Jawabannya! - pexels susanne jutzeler sujufoto 1578010
Pexels/ Susanne Jutzeler, suju-foto 

THR dihitung berdasarkan gaji pokok karyawan, dan juga beberapa tunjangan lain seperti makan, transportasi, dan sebagainya. Tunjangan itu sendiri diatur dalam peraturan Perusahaan. Jumlah THR yang diberikan antar satu karyawan dengan lainnya bisa berbeda-beda tergantung tempat karyawan bekerja dan durasi masa kerja karyawan tersebut.

Siapa saja yang berhak menerima THR? THR berhak diterima oleh karyawan tetap ataupun karyawan kontrak yang telah bekerja minimal satu tahun penuh atau sesuai dengan ketentuan perusahaan tempat mereka bekerja.

Namun, jangan khawatir bagi kalian yang belum bekerja selama satu tahun atau karyawan yang sedang dalam masa percobaan biasanya menerima THR namun tidak penuh. Jumlah THR karyawan yang belum bekerja selama satu tahun sendiri tergantung dengan kebijakan masing-masing perusahaan.

Apakah Natal Ada THR?

Apakah Natal Ada THR? Ini Jawabannya! - pexels ylanite koppens 744969
Pexels/ Ylanite Koppens

Kira-kira kapan, ya, THR cair? Apakah Natal ada THR? Pembayaran THR biasanya turun sebelum hari raya Idul Fitri atau Natal. Biasanya bagi mereka yang beragama Kristen akan mendapatkan THR saat Natal. Namun, itu semua kembali pada masing-masing tempat karyawan bekerja.

Tetapi ada juga, perusahaan yang membayar THR setelah hari raya. Jika kasusnya, seperti itu, maka mereka harus membayar bunga keterlambatan sebesar 2% per bulan dari total nilai THR yang belum dibayarkan.

Apakah ada perusahaan yang tidak memberikan THR kepada karyawan mereka? Tentu saja ada, namun hal itu melanggar peraturan yang berlaku, jika para pegawainya berserikat mereka bisa menuntut dan menimbulkan konsekuensi hukum bagi perusahaan tersebut.

Karyawan yang merasa tidak mendapatkan haknya dalam hal ini dapat mengajukan tuntutan hukum kepada perusahaan tempat mereka bekerja.

Apa yang Harus Dilakukan Jika Menerima THR?

Apakah Natal Ada THR? Ini Jawabannya! - pexels george dolgikh 1303082 1
Pexels/ George Dolgikh

Tentunya, sebagai pegawai kita senang menerima THR. Menerima uang dalam jumlah besar seperti THR terkadang membuat kita kurang bijak dalam mengelola keuangan. Oleh karena itu kita harus membuat rencana penggunaan THR yang tepat sehingga dapat digunakan secara bijak dan bermanfaat dalam jangka panjang. Yuk, simak tips bagaimana mengelola THR berikut ini:

  1. Awal menerima, mulai gunakan THR untuk mencicil dan melunasi hutang. Jangan ditunda, ya! Karena jika ditunda akan menambah beban finansial.
  2. Sisihkan minimal 10% dari THR untuk ditabung. Hal itu dilakukan untuk memenuhi kebutuhan tak terduga dan kebutuhan masa depan. Kamu juga bisa memilih untuk menginvestasikan sebagian dari THR-mu agar nilai aset atau kekayaanmu meningkat. Dengan begitu, kamu akan memperoleh keuntungan lebih banyak di kemudian hari.
  3. Tentu saja, THR berfungsi untuk memenuhi kebutuhan pokok hari raya. Perhitungkan kebutuhan pokok hari raya jauh sebelum hari H. Bila perlu sebelum Natal datang, kamu bisa menyisihkan pendapatanmu setiap bulan untuk kebutuhan hari raya, sehingga THR-mu tidak habis hanya untuk kebutuhan tersebut.
  4. Setelah kebutuhan di atas telah terpenuhi semua, gunakan THRmu untuk memenuhi kebutuhan tersiermu seperti membeli pakaian baru, memberi angpau untuk keluarga dan kerabat, membeli makanan dan kue Natal kesukaanmu (putri salju, kue jahe, dan sebagainya.)

Jadi, dari penjelasan di atas telah terjawab bukan, apakah Natal ada THR? Jawabannya, tentu ada, ya. Ingat jika perusahaan tidak memberikanmu THR sewaktu hari raya, maka itu termasuk ciri-ciri perusahaan red flag.

Selamat Hari Raya Natal, selamat menikmati THRnya Sodik! Marry Christmas and Happy New Year!

Baca Juga
Topik
notix-artikel-retargeting-pixel