Slogan Baru Anies Baswedan ‘Indonesia Absent No More Respected Forever’ Apa Artinya?

Slogan Baru Anies Baswedan ‘Indonesia Absent No More Respected Forever’ Apa Artinya?

Slogan Baru Anies Baswedan ‘Indonesia Absent No More Respected Forever’ Apa Artinya?

DAFTAR ISI

Sediksi.com – Sudah dua kali debat calon presiden (capres) diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), paslon nomor urut 1 Anies Baswedan selalu punya slogan-slogan baru yang ia sampaikan menyesuaikan tema debat, terbaru Indonesia Absent No More, Respected Forever.

Debat capres ketiga sendiri berlangsung di Istora Senayan, Jakarta Pusat dimulai pukul 19.00 WIB mengambil tema Pertahanan, Keamanan, Hubungan Internasional, dan Geopolitik.

Di akhir statement debat capres ketiga itu, Anies kembali memiliki slogan baru yakni ‘Indonesia Absent No More, Respect Forever’. Jika didengar, seakan slogan itu masih berkaitan dengan hal yang ia sampaikan di debat capres pertama yakni ‘Wakanda No More, Indonesia Foreverer‘.

Lantas, apa arti dan maksud Anies Baswedan terkait slogan barunya itu ‘Indonesia Absent No More, Respected Forever’?

Arti Indonesia Absent No More Respected Forever

Di akhir sesi debat capres ketiga itu, Anies menyampaikan harusnya Indonesia lebih tegas dalam persoalan dunia. Menurutnya, selain kehadiran Indonesia dalam event dunia juga harus menjadi solusi dalam aneka tantangan dunia.

Ia pun lalu menyindir bukan hanya hadir dalam event namun tak menyampaikan pendirian secara tegas, serta hanya disampaikan di level pejabat menteri luar negeri.

Indonesia pun baginya bisa kembali menjadi kekuatan yang disegani itu, mulainya dari pemimpin yang menjunjung etika, pemimpin yang menjunjung tinggi ilmu pengetahuan, pemimpin yang terbuka atas gagasan mempertahankan Indonesia, atas ancaman-anacaman baru.

“Artinya kita hadir di berbagai wilayah di dalam pertemuan-pertemuan global membawa aspirasi Indonesia. Kita kirim pesan ‘we will no longer absence, Indonesia will be present. Indonesia absence no more, respected forever,” ujarnya menutup statemnet debat capres ketiga.

Arti dari slogan tersebut Anies ingin menekankan bahwa Indonesia tidak akan absen lagi dan akan hadir untuk mewarnai dunia.

Di akhir debat, Anies pun mengingatkan bahwa tugas presiden adalah memberikan rasa aman pada setiap keluarga dan jengkal tanah Indonesia.

Bermula dari Wakanda No More Indonesia Forever

Benar saja, Anies masih menyakut pautkan slogan Wakanda No More Indonesia Forever itu untuk debat ketiganya Absent No More Respected Forever.

Istilah Wakanda seringkali digunakan netizen Indonesia pada kondisi yang tidak idela atau aneh terjadi di negeri ini.

Begitu juga dengan Anies Baswedan yang mengusung tema perubahan, ia kerap kali menunjuukan kepada publik hal-hal yang menurutnya aneh atau sedang tidak ideal terjadi.

Istilah Wakanda itu muncul saat Anies menyangkutpautkannya dengan kebebasan pendapat yang sedang terjadi di Indonesia saat ini.

“Saya ingin sampaikan kepada kita semua, kebebasan berpendapat akan dijamin. Kita tidak mengizinkan lagi situasi di mana orang takut. Maka dari itu, saya sampaikan Wakanda No More Indonesia Forever,” ujarnya pada akhir statement debat capres pertama.

Kedua slogan Anies di masing-masing debat capres itu, sembari mengatakannya ia juga memperagakan gerakan tangan menyilang, lalu juga dua jari telunjuk ke atas.

Gerakan Anies itu juga diikuti oleh cawapresnya, Cak Imin beserta para pendukung di belakang mereka.

Durasi debat selama 150 menit itu, terdiri dari 120 menit untuk segmen debat dan 30 menit untuk jeda iklan. Adapun debat berlangsung selama 6 segmen.

Sementara itu, debat capres cawapres Pemilu 2024 masih menyisakan dua sesi lagi. Debat keempat ditujukan untuk cawapres pada Minggu, 14 Januari 2024 yang akan mengangkat teman pembangunan berkelanjutan, lingkungan hidup, energi sumber daya alam, pangan, agraria, masyarakat adat dan desa.

Debat terakhir untuk capres berlangsung pada Minggu, 4 Februari 2024 dengan tema pendidikan, kebudayaan, teknologi informasi, kesejahteraan sosial, kesehatan, ketenagakerjaan, sumber daya manusia, dan inklusi.

Baca Juga
Topik

Kuesioner Berhadiah!

Dapatkan Saldo e-Wallet dengan total Rp 250.000 untuk 10 orang beruntung.​

Sediksi.com bekerja sama dengan tim peneliti dari Magister Psikologi Universitas Gadjah Mada sedang menyelenggarakan penelitian mengenai aktivitas bermedia sosial anak muda. 

Jika Anda merupakan Warga Negara Indonesia berusia 18 s/d 35 tahun, kami mohon kesediaan Anda untuk mengisi kuesioner yang Anda akan temukan dengan menekan tombol berikut

Sediksi x Magister Psikologi UGM

notix-artikel-retargeting-pixel