Sediksi.com – Jika ingin merasakan suasana baru atau berbagai alasan lainnya, kamu bisa menemukan banyak kampus yang menerima mahasiswa pindahan di Indonesia. Masing-masing kampus pastinya mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing. Tinggal pilih saja mana yang sekiranya cocok dengan apa yang kamu butuhkan.
Namun, tahukah kamu bahwa sebelum memilih kampus untuk pindah, ada beberapa hal penting yang perlu dipertimbangkan? Apa saja itu? Yuk langsung saja Sediksi kasih tahu beberapa tips memilih kampus yang menerima mahasiswa pindahan!
Syarat Kampus yang Menerima Mahasiswa Pindahan
Ada banyak sekali kampus yang bisa kamu jadikan sebagai tujuan sebagai mahasiswa pindahan. Namun, kamu dan juga kampus-kampus itu setidaknya harus sudah memenuhi peraturan dari pihak Dikti. Ini mulai dari memenuhi syarat dokumen administrasi, transkrip nilai, dan lain sebagainya. Adapun beberapa persyaratan pindah kampus dari Dikti, antara lain:
- Hanya mahasiswa dari perguruan tinggi resmi yang sudah mendapatkan izin dari lembaga berwenang yang bisa diterima. Ini bisa dibuktikan dengan adanya nama perguruan tinggi asal dan nama mahasiswa di laman PDDIKTI.
- Persyaratan peringkat akreditasi program studi perguruan tinggi asal minimal setara dengan penerima program studi perguruan tinggi dan berdasarkan pertimbangkan atau prosedur yang ditetapkan oleh pimpinan perguruan tinggi.
- Kampus yang menerima mahasiswa pindahan harus memperhatikan capaian pembelajaran mata kuliah yang diakui, program studi daya tampung, serta nisbah dosen dan mahasiswa.
- Selain itu, juga harus membuat penyetaraan antara transkrip nilai kampus asal dengan kurikulum yang berlaku pada kampus penerima. Tujuannya untuk menghitung total Satuan Kredit Semester (SKS) diakui. Beban SKS yang bisa diakui oleh kampus penerima adalah nilai SKS mata kuliah kampus asal atau bisa lebih tinggi dengan SKS mata kuliah dari kampus penerima.
- Penerimaan mahasiswa pindahan wajib memperhatikan masa studi hingga beban SKS minimal yang wajib dipenuhi. Perhitungan masa studi dengan memperhatikan ketentuan bebas SKS maksimal 24 SKS per semester dan minimal total SKS yang harus dipenuhi di setiap jenjang pendidikan.
- Mahasiswa pindahan diberikan Nomor Induk Mahasiswa (NIM) baru sesuai tahun masuk, misalnya mahasiswa yang masuk pada tahun 2022/2023, maka mahasiswa menjadi angkatan 2022 dengan status awal pindahan.
- Bagi mahasiswa pindahan yang berasal dari Perguruan Tinggi Negeri (PTN), maka wajib melakukan penyetaraan terlebih dahulu sesuai ketentuan dari Kemendikbudristek.
- Data perpindahan mahasiswa dilaporkan melalui PPDIKTI dengan mengisi SKS diakui dan nilai konversi atau nilai transfer. Data yang tidak lengkap akan berdampak pada tidak validnya laporan PPDIKTI dan tidak memenuhi syarat dalam reservasi maupun pemadanan Nomor Ijazah Nasional.
- Sejak periode tahun akademik 2022/2023, untuk jenis pendaftaran Alih Jenjang dan Lintas Jalur melalui mekanisme Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) hanya bisa dilakukan oleh program studi yang sudah terverifikasi pada sistem informasi RPL yang dikelola Ditjen Diktiristek.
Tips Memilih Kampus yang Menerima Mahasiswa Pindahan
Setelah mengetahui apa saja syarat yang wajib dipenuhi, baik untuk mahasiswa pindahan maupun kampus tujuan, kamu juga perlu mempertimbangkan beberapa hal lainnya, antara lain:
Persyaratan Penerimaan
Setiap kampus sudah semestinya mempunyai persyaratan penerimaan mahasiswa pindahan yang berbeda dengan kampus lainnya. Maka dari itu, kamu perlu mengetahui persyaratan ini dengan jelas dan memastikan bahwa semua persyaratan bisa terpenuhi.
Biaya Kuliah
Memang ada banyak hal lain yang perlu kamu pertimbangkan, termasuk biaya kuliah karena antara satu kampus dengan kampus lainnya pasti mempunyai perbedaan yang signifikan. Kamu perlu mencari tahu biaya apa saja dan berapa yang diperlukan untuk kuliah di kampus tersebut, mulai dari biaya pendidikan, biaya pendaftaran, biaya hidup, dan lain sebagainya.
Jika perlu, kamu juga bisa mencari tahu apakah ada beasiswa yang bisa meringankan beban dalam membayar biaya-biaya tersebut.
Kualitas Kampus
Kamu juga perlu mempertimbangkan akreditasi atau kualitas kampus yang menerima mahasiswa pindahan. Pastikan bahwa kampus itu mempunyai akreditasi baik dengan fasilitas yang memadai untuk menunjang kegiatan belajar kamu.
Kampus yang Menerima Mahasiswa Pindahan
Sudah disinggung sebelumnya bahwa kamu bisa saja menemukan banyak sekali kampus yang mau menerima mahasiswa pindahan di Indonesia. Bahkan bisa dikatakan hampir seluruh kampus mau menerima mahasiswa pindahan, baik itu perguruan tinggi negeri maupun swasta selama mampu memenuhi persyaratan dari Dikti.
Selain dari Dikti, kampus yang menerima mahasiswa pindahan juga berhak menambahkan persyaratan lainnya selama itu masih relevan dan ada tujuannya, misalnya program studi yang akan diambil harus sama dengan sebelumnya dan lain sebagainya.
Maka dari itu, pastikan bahwa kamu benar-benar mencari tahu semua persyaratan yang diminta oleh kampus asal maupun kampus tujuan agar perpindahan bisa berjalan dengan lancar.
Jadi, keputusan kamu dalam memilih kampus yang menerima mahasiswa pindahan, jatuh di mana?