Sediksi.com – Pendaftaran KIP Kuliah 2024 sudah dibuka sejak 12 Februari hingga 31 Oktober 2024 mendatang. Proses pendaftaran yang masih panjang itu, bisa dimanfaatkan para calon mahasiswa untuk menyiapkan dan melengkapi berbagai syarat demi mendapatkan program bantuan biaya pendidikan dari pemerintah.
Seiring dengan sudah dibukanya pendaftaran KIP Kuliah 2024, Pelaksana tugas (Plt.) Kepala Puslapdik, Abdul Kahar menyebut bahwa kuota tahun ini naik hampir satu juta.
Adapun, program ini bertujuan untuk meningkatkan akses dan kualitas pendidikan tinggi di Indonesia, menciptakan generasi muda yang berdaya saing dan berkontribusi bagi pembangunan bangsa, dan membantu mereka yang mengalami kesulitan dalam biaya pendidikan di perguruan tinggi.
Berapa Penerima Kuota KIP Kuliah 2024?
Pada tahun 2024, pemerintah menargetkan untuk memberikan KIP Kuliah kepada hampir satu juta mahasiswa baru yang memenuhi syarat.
Tepatnya, Abdul mengatakan KIP kuliah 2024 naik menjadi 985.577. Sementara, di tahun 2023 kuota KIP kuliah sebesar 913.636 mahasiswa. Artinya, jumlah penerima KIP Kuliah 2024 meningkat sebanyak 71.941 mahasiswa.
Seiring dengan naiknya kuota penerima KIP Kuliah 2024, pemerintah juga menaikan anggaran. Jumlah anggaran untuk KIP Kuliah 2024 sebesar Rp 13,9 triliun. Di tahun 2023, jumlah anggaran yang dikeluarkan untuk KIP Kuliah sebesar Rp11,8 triliun.
Penerima beasiswa KIP Kuliah 2024 diperuntukan kepada mahasiswa perguruan tinggi negeri (PTN) maupun perguruan tinggi swasta (PTS).
Salah satu faktor yang mendukung kenaikan jumlah penerima KIP Kuliah adalah adanya jalur seleksi nasional berdasarkan prestasi (SNBP), yang dilaksanakan sejak tahun 2023. Jalur ini memberikan kesempatan bagi siswa berprestasi yang berasal dari keluarga kurang mampu untuk mendapatkan KIP Kuliah tanpa harus mengikuti seleksi masuk perguruan tinggi.
Jalur ini juga memberikan kepastian bagi siswa untuk mendapatkan KIP Kuliah sebelum mendaftar ke perguruan tinggi pilihan mereka.
Selain itu, pemerintah juga terus meningkatkan kerjasama dengan perguruan tinggi negeri dan swasta yang menjadi mitra program KIP Kuliah.
Kuota Penerima KIP Kuliah selama 5 Tahun
- Kuota tahun 2020
Penerima: 552.706 mahasiswa
Jumlah anggaran: Rp3,7 triliun
- Kuota tahun 2021
Penerima: 674,187 mahasiswa
Jumlah anggaran: Rp7,5 triliun
- Kuota tahun 2022
Penerima: 780.014 mahasiswa
Jumlah anggaran: Rp9,9 triliun
- Kuota tahun 2023
Penerima: 913.636 mahasiswa
Jumlah anggaran: Rp11,8 triliun
- Kuota tahun 2024
Penerima: 985.577
Jumlah anggaran: 13,9 triliun
Kelebihan KIP Kuliah 2024
Program KIP Kuliah memiliki banyak kelebihan yang dapat memberikan manfaat bagi mahasiswa. Selain dapat meringankan beban biaya pendidikan yang mencangkup uang kuliah tunggal (UKT), biaya hidup, dan biaya penunjang lainnya, juga dapat memilih perguruan tinggi dan program studi yang sesuai dengan minat, bakat, dan potensi calon mahasiswa.
Dengan adanya program KIP Kuliah ini, juga dapata mendorong perguruan tinggi untuk meningkatkan kualitas layanan dan proses pembelajaran bagi mahasiswa KIP Kuliah.
Selain itu, program KIP Kuliah juga memberikan kesempatan bagi mahasiswa KIP Kuliah untuk mengikuti program pertukaran pelajar, magang, atau riset di dalam atau luar negeri. Sehingga, hak pendidikan sama-sama dimiliki bagi semua warga negara, meskipun terkendala biaya pendidikan.
Selain itu, KIP Kuliah ini juga merupakan salah satu bentuk investasi pemerintah bagi generasi muda Indonesia yang memiliki potensi besar untuk menjadi agen perubahan dan pembangunan bangsa.
Dengan mendapatkan KIP Kuliah, mahasiswa dapat mewujudkan mimpi dan harapan mereka, termasuk dalam meraih kesuksesan di masa depan. Program KIP Kuliah juga memberikan dampak positif bagi keluarga, lingkungan, dan masyarakat sekitar penerima KIP Kuliah.