Sediksi.com – Miss Granny menjadi film hit Korea yang rilis di tahun 2014 lalu. Film yang dibintangi oleh Shim Eun Kyung ini menjadi box office di Korea dan meraih total 8,65 juta penonton. Menyusul kesuksesan tersebut, CJ Entertainment juga bekerja sama dengan Starvision Plus untuk memproduksi versi film Indonesianya dengan berjudul Sweet 20.
Versi Indonesianya sendiri dibintangi oleh Tatjana Saphira dan Morgan Oey. Tidak hanya di Indonesia Miss Granny juga diadaptasi beberapa negara berikut ini:
20 Once Again – China
CJ E&M bekerja sama dengan Beijing Century Media untuk mendaur ulang film tersebut ke versi Mandarin. Dalam versi ini karakter muda dari nenek diperankan oleh Yang Zishan, sedangkan love interest dan cucunya masing-masing dimainkan oleh Chen Bolin dan Lu Han.
Versi Chinanya disutradarai oleh Leste Chen dan dirilis pada 8 Januari 2015 lalu. Sama seperti di negeri asalnya, film ini juga memuncaki box office. Bahkan menjadi film produksi Korea-Tiongkok berpenghasilan tertinggi dengan perolehan $57.4 juta.
Sweet 20 – Vietnam
Vietnam menjadi negara kedua yang memproduksi remake Miss Granny. Film ini dibuat Phan Gia Nhat Linh. Bekerja sama dengan Vietnam HK, film ini dibintangi oleh Miu Lê (versi muda nenek), Ngô Kiến Huy (cucu nenek), dan Hứa Vĩ Văn (produser musik).
Versi Vietnamnya dirilis pada November 2015 dan berhasil memuncaki tangga box office domestik selama 17 hari berturut-turut. Tak hanya itu, film ini juga menjadi film lokal dengan pendapatan tertinggi kedua sepanjang sejarah di Vietnam.
Sing My Life – Jepang
Selanjutnya, negara yang mengadaptasi Miss Granny adalah Jepang. Film ini dibintangi oleh Mikako Tabe, Takumi Kitamura dan Jun Kaname. Film yang disutradarai oleh Nobuo Mizuta ini juga diputar di Toronto Japanese Film Festival 2016. Berbeda dari yang lain, di versi ini sang nenek membesarkan ia membesarkan anak perempuan.
Suddenly Twenty – Thailand
Thailand juga ikutan membuat remake film Miss Granny. Film ini dirilis pada 24 November 2016 dan diberi judul Suddenly 20. Adaptasi Thailandnya dibintangi oleh Davika Hoorne sebagai Parn, Kritsanapoom “JJ” Pibulsonggram sebagai Boom (cucu Parn) dan Saharat Sangkapricha as Nut (produser musik). Berbeda dengan kesuksesan film remake lainnya, film ini kurang berhasil di box office domestik. Dinilai kurang mendapat sentuhan lokal dalam filmnya, penjualan tiket hanya mampu meraup pendapatan Bt 25 juta dari biaya investasi Bt 40 juta.
Selain negara-negara di atas, Miss Granny juga dibuat remake oleh Filipina dan Amerika Utara. Versi Filipina sendiri akan dibintangi oleh Sarah Geronimo dan dirilis pada tahun 2017 mendatang. Sementara itu untuk Amerikanya dibuat oleh oleh Tyler Perry Studio dalam dua versi yaitu bahasa Inggris dan Spanyol. Keduanya rilis 2018
Akan dibuat versi drakornya
Pada tanggal 15 September, orang dalam industri mengumumkan bahwa Jung Jinyoung telah dipilih sebagai pemeran utama pria untuk adaptasi drama mendatang “Miss Granny.”
Menanggapi laporan tersebut, agensi Jung Jinyoung, BB Entertainment, berbagi, “Miss Granny adalah proyek yang sedang ditinjau secara positif oleh Jung Jinyoung (tawaran untuk membintanginya).”
Miss Granny yang telah dibuat ulang berkali-kali di negara lain, menceritakan kisah seorang wanita berusia 74 tahun yang tiba-tiba menemukan dirinya kembali ke tubuhnya yang berusia 20 tahun setelah difoto di studio misterius. Jung Ji So sebelumnya dikonfirmasi memerankan pemeran utama wanita Oh Doo Ri.
Jung Jinyoung, yang tampil mengesankan dalam Police University, My First First Love, Love in the Moonlight, dan banyak lagi, juga dikonfirmasi untuk membintangi Season 2 Sweet Home, yang akan dirilis pada tahun 2023.
Selain itu, We Entertainment juga mengonfirmasi Kim So Won ‘GFRIEND’ juga akan bermain dalam drama Miss Granny.
“Pemberitahuan ini hanya berlaku untuk dukungan drama Kim So-won, dan dukungan lainnya akan diproses dengan cara yang sama seperti pemberitahuan yang ada,” tulis We Entertainment.
Wah, siapa yang gak sabar sama dramanya, nih? Tonton filmnya dulu kalau penasaran!
