5 Momen Terbaik One Piece Sepanjang 2020

5 Momen Terbaik One Piece Sepanjang 2020

5 Momen Terbaik One Piece Sepanjang-2020
Ilustrasi: Rizqi Ramadhani

Revolusi akan segera pecah akibat segerombol bocah-bocah bajak laut

Pandemi belum usai dan orang-orang masih was-was dengan keadaan yang sulit ini. Tetapi hal-hal baik tampak tidak terlalu jauh. Tahun ini, kita menyambut hadirnya vaksin Covid-19 hingga Piala Eropa 2020. Sementara bagi penikmat serial One Piece, chapter 1000 serial bikinan Eiichiro Oda juga bakal tayang secara resmi awal tahun ini.

Di awal tahun 2021, serial One Piece akan menandai sebuah capaian emas dengan menerbitkan chapter ke-1000. Tidak banyak komik bisa mencapai angka tersebut. Ini sungguh cara yang aduhai untuk memulai tahun. Sebelum penggemarnya bergembira menyambut chapter ke-1000, berikut ini momen-momen terbaik serial One Piece yang terbit di tahun 2020.

Sepanjang 2020, serial ini masih didominasi cerita soal apa yang terjadi di Wa No Kuni, negara yang menutup diri pada pergaulan dunia dalam semesta One Piece.

Di Wa No Kuni, atau negeri bunga, revolusi akan segera pecah akibat segerombol bocah-bocah bajak laut menantang Kaidou, satu dari empat kaisar lautan. Kehadiran Big Mom di Wa No Kuni juga membuat alur cerita kian menarik. Big Mom dan Kaidou memutuskan membuat aliansi bajak laut untuk menemukan One Piece dan menguasai dunia.

Kerjasama Kaidou dengan Wa No Kuni membuatnya memiliki pengaruh luar biasa di negeri itu. Tetapi, alih-alih Kerjasama, Kaidou sesungguhnya menguasai Kurozumi Orochi, Shogun atau penguasa Wa No Kuni. Kekuatan tempur bajak laut hewan buas jauh mengungguli pasukan Orochi. Selama 20 tahun, Kaidou baru menunjukkan hasratnya itu dalam salah satu chapter yang terbit tahun ini. Ia ingin menjadikan negeri tersebut sebagai markas besar bajak lautnya.

Membikin keonaran mungkin merupakan hobi mereka. Bocah-bocah bajak laut itu punya perangai yang bisa membikin tiap tokoh yang mereka jumpai ketar-ketir. Tiga bajak laut pemula menantang dua kaisar lautan. Aliansi bajak Monkey D. Luffy, Trafalgar Law, samurai Wa No Kuni, pejuang dari suku Mink, ditambah bajak laut Eustass Kid melawan Kaidou, Big Mom, dan Orochi.

Jadi, sebelum menyambut keseruan serial One Piece tahun 2021, ada baiknya menengok sejenak beberapa momen paling menarik One Piece sepanjang 2020

1. Bajak laut topi jerami berkumpul kembali (Chapter 989-990)

Bajak laut topi jerami sudah sangat lama tidak berkumpul dan dimuat dalam satu panel komik. Semoga tidak salah, terakhir kali mereka berkumpul dalam satu frame adalah saat mereka berada di Pulau Manusia Ikan. Itu berarti sudah lama sekali!

Kali ini mereka berkumpul lengkap dengan Jinbei, anggota terbaru mereka, di Wa No Kuni, markas besar Kaidou.

Bergabungnya Jinbei memperkuat armada bajak laut Topi Jerami. Pasalnya, Jinbei punya banyak pengalaman dan kebijaksanaan, yang tidak banyak dimiliki kru Topi Jerami, dalam mengarungi lautan. Apalagi, ia sempat terdaftar sebagai kru bajak laut hebat lainnya: wakil kapten dan kemudian kapten bajak laut Matahari, maupun mengabdi pada Shirohige dan Big Mom.

Dan, HEY, coba ingat-ingat kembali apa yang terjadi saat bajak laut Topi Jerami berkumpul?

“Jika kami bersama, nyalakan tanda bahaya!”

2. Kaidou menebas kepala Orochi (Chapter 985)

Tidak terlalu mengagetkan, tetapi cukup menggambarkan dua hal sekaligus: hasrat dan ketamakan.

Kaidou dan Orochi punya perangai yang kurang lebih mirip. Keduanya sama-sama haus kekuasaan. Kaidou ingin memperkuat bajak lautnya dengan markas yang luar biasa dan kru yang mengerikan. Sementara Orochi ingin menguasai Wa No Kuni untuk dirinya sendiri. Mereka berdua membentuk duo nagabonar.

Berkat dua hasrat busuk yang serupa itu, mereka bekerja sama 20 tahun lalu. Kaidou berhak atas pulau Onigashima, sementara Orochi menguasai Ibukota Wa No Kuni.

Tetapi, keduanya ingin lebih dari itu. Kaidou mengambil langkah lebih cepat, dan kemudian kepala Orochi terpisah dari tubuhnya.

3. Kanjuro ternyata seorang “impostor” (Chapter 974)

Sebetulnya, sudah banyak yang menduga bahwa ada penghianat dalam pergaulan Kozuki Oden, dan sudah ada dugaan soal ini di antara mereka. Tetapi bau amis itu baru berhasil tercium jauh setelah kematian Oden.

Saat huru-hara perebutan kekuasaan di Wa No Kuni 20 tahun lalu, putra Oden dan sebagian pengikut Oden dikirim melintasi 20 tahun ke masa depan. Sialnya, si penghianat juga ikut dalam rombongan tersebut.

Kini, sesaat revolusi nyaris pecah, Kanjuro mengaku sebagai impostor. Lebih buruk dari itu, Kanjuro ternyata berasal dari klan yang sama dengan Orochi, klan Kurozumi.

Dengan dikirim ke masa kini dari 20 tahun yang lalu, Kanjuro juga tak bisa mengirim pesan pada Orochi. Kanjuro baru bisa mengirim pesan lagi setelah ia tiba di masa kini. Semua rencana yang dibuat aliansi berhasil diketahui Orochi. Kecuali berkat kecerobohan yang dibuat Kinemon, revolusi terancam gagal.

Di tahun yang sama, gim Among Us juga sempat menjadi tren. Gim tersebut mengilustrasikan kemungkinan adanya sabotase dalam sebuah tim.

4. Kematian Kozuki Oden (Chapter 972)

Kilas balik sejarah Wa No Kuni dan petualangan Oden ke luar negeri tentu menyedot perhatian penggemar One Piece sepanjang 2020. Dalam kilas balik tersebut, sejumlah informasi penting disajikan oleh Oda.

Dibesarkan di negeri yang tertutup, membuat Oden muda berkelana dengan bahagia. Ia sempat menumpang kapal Shirohige sebelum menuntaskan perjalanan mencapai pulau terakhir bersama Oden. Setelah mencapai pulau terakhir, Roger kemudian ditahbiskan sebagai raja bajak laut. Tetapi, Roger memutuskan membubarkan kelompok bajak lautnya. Itu membuat Oden mesti pulang ke Wa No Kuni dan menghadapi sederet persoalan. Negerinya sudah dikuasai oleh Orochi dan Kaidou.

Oden dan pengikutnya yang segelintir itu melawan kekuasaan negara yang diperoleh Orochi dan Kaidou melalui cara-cara penuh intrik. Ia kalah dan mesti menerima hukuman.

Orochi dan Kaidou menghukum pelaku makar dengan cara yang sulit dibayangkan. Oden dan pengikutnya direbus hidup-hidup dalam kuali super besar seturut “Oden” yang dalam tradisi Jepang merupakan salah satu jenis makanan. Tetapi, Oden memiliki cara untuk menyelamatkan pengikutnya dan memberi mereka kesempatan untuk membalas dendam.

Ini mengisyarakatkan hasrat memberontak padam untuk sementara. Kekuasaan yang lalim akan kembali dihantui oleh perjuangan kaum tertindas.

Momen ini sungguh mengharukan. Saat direbus, Oden mengatakan, “namaku Oden dan aku dilahirkan,”; dan kemudian dijawab serempak oleh rakyat Wa No Kuni, “untuk dididihkan!”

5. Roger tertawa (Chapter 967)

Kira-kira, momen ini akan sulit dilupakan oleh penggemar One Piece. Dalam semesta One Piece, istilah One Piece berarti harta karun berharga di seluruh dunia. Konon, itu merupakan harta karun yang baru ditemukan kembali setelah ratusan tahun.

Chapter ini, merupakan yang terbaik di tahun 2020. Sebab, penggemar One Piece memperoleh secuil gambaran mengenai harta karun yang diperebutkan bajak laut di seluruh dunia. Selain itu, chapter ini menerangkan perjuangan bajak laut Roger mencapai pulau terakhir, berdasarkan pada catatan perjalanan milik Oden.

Saat menemukannya di ujung dunia, Roger dan krunya justru tertawa. Hingga kini, penggemar masih belum tahu gambaran pasti mengenai rupa One Piece. Tetapi, melalui panel Roger tertawa, membuat banyak menduga bahwa One Piece ternyata tidak seperti yang dibayangkan sebelumnya. Pulau terakhir yang baru dipijak lagi untuk kali pertama dalam 800 tahun kemudian disebut “Laugh Tale” seturut harta karun ini tampaknya merupakan sebuah cerita konyol.

Ini juga merupakan informasi super penting dalam serial One Piece. Sebelumnya, pulau ini diterjemahkan sebagai “Raftel”. Penyebutan ini rupanya merupakan hasil dari terjemahan dari aksara Katakana Jepang untuk menyerap istilah dalam bahasa luar. Jika ditulis dalam Katakana, “Laugh Tale” akan tertulis sebagai “Rafuteru” yang kemudian diterjemahkan sebagai “Raftel”. Chapter ini lah alasan mengapa para penggemar One Piece patut berdebar menanti kejutan macam apa yang akan dibuat Oda di tahun 2021.

Editor: Fajar Dwi Ariffandhi
Penulis

Rifky Pramadani

Rifky adalah content writer di Sediksi.com yang menggemari dan menulis soal sepak bola dan One Piece. Praktisi artikel SEO.

Cari Opini

Opini Terbaru
Artikel Pilihan

Kuesioner Berhadiah!

Dapatkan Saldo e-Wallet dengan total Rp 250.000 untuk 10 orang beruntung.​

Sediksi.com bekerja sama dengan tim peneliti dari Magister Psikologi Universitas Gadjah Mada sedang menyelenggarakan penelitian mengenai aktivitas bermedia sosial anak muda. 

Jika Anda merupakan Warga Negara Indonesia berusia 18 s/d 35 tahun, kami mohon kesediaan Anda untuk mengisi kuesioner yang Anda akan temukan dengan menekan tombol berikut

Sediksi x Magister Psikologi UGM

notix-opini-retargeting-pixel