Serangan hewan buas, gigitan atau sengatan hewan beracun biasanya masuk dalam daftar yang dapat menewaskan manusia, tapi taukah kamu ada juga selain hewan yang harus diwaspadai di alam liar, yakni tanaman gympie gympie.
Jika kamu seorang petualang yang suka menjelajahi hutan tropis di Australia, mungkin pernah melihat atau bahkan menyentuh tanaman ini. Namun, jika belum pernah mendengar tentang tanaman ini, jangan sekali-kali mendekati bahkan berani menyentuhnya
Tak seimut namanya, tanaman gympie gympie sangat berbahaya, efeknya bisa membuat seseoang merasakan sakit yang luar biasa dan berkepanjangan. Bahkan, dalam beberapa kasus sampai menyebabkan orang sampai bunuh diri.
Tanaman gympie gympie adalah salah satu tanaman paling berbahaya di dunia yang bisa menyebabkan kematian bagi manusia dan hewan.
Artikel ini akan menjelaskan apa itu tanaman gympie gympie, kenapa tanaman ini berbahaya dan kisah dari orang yang pernah berhadapan langsung dengan tanaman ini. Simak sampai selesai!
Tanaman Gympie Gympie
Tanaman gympie gympie (Dendrocnide moroides) adalah sejenis tanaman berambut yang termasuk dalam keluarga jelatang (Urticaceae).
Tanaman ini berasal dari hutan hujan tropis Australia. Nama gympie gympie berasal dari nama kota Gympie di Australia, pusat penambangan emas pada tahun 1860-an.
Gympie gympie juga dikenal dengan nama lain seperti ‘stinging tree’, ‘stinging bush‘, atau ‘mulberry-leaved stinger‘. Bentuk tanaman ini yang mirip dengan tanaman jelatang biasa, yaitu berupa semak yang memiliki daun lebar, berbentuk hati, bergerigi, dan berujung runcing.
Dapat tumbuh hingga setinggi tiga meter dengan daun berbentuk hati, bergerigi, berwarna hijau tua yang dapat tumbuh dari semula ukuran ibu jari hingga lebih dari 50 cm.
Tangkainya cukup panjang, sekitar sama dengan panjang daunnya. Tanaman ini juga memiliki bunga kecil yang berwarna putih atau merah muda dan buah yang berbentuk bulat dan berwarna merah muda atau ungu.
Namun, yang membuat tanaman ini berbeda dan berbahaya adalah adanya rambut-rambut halus yang menutupi seluruh bagian tanamannya. Rambut atau bulu kecil ini menutupi batang, daun dan buah-buahan yang sekilas tampak tak berbahaya.
Rambut-rambut ini disebut trichome, yaitu struktur epidermis yang terbuat dari silika dan berongga di dalamnya. Trichome ini mengandung racun yang bisa disuntikkan ke kulit jika tersentuh.
Racun ini bisa menyebabkan rasa sakit yang hebat, gatal, bengkak, merah, dan lecet. Rambut-rambut ini juga bisa terlepas dari tanaman dan terbang di udara, sehingga bisa terhirup atau masuk ke mata.
Kenapa Tanaman Gympie Gympie Berbahaya
Tanaman gympie gympie sangat berbahaya karena sengatannya bisa menyebabkan rasa sakit yang luar biasa dan berkepanjangan. Rasa sakitnya dikatakan seperti disetrum listrik, ditusuk jarum, atau disiram air panas.
Rasa sakitnya bisa bertahan selama beberapa jam, hari, minggu, bahkan tahun. Hal ini karena trichome yang masuk ke kulit bisa tetap tertanam dan aktif meskipun sudah dicuci atau dicabut. Trichome ini juga bisa bereaksi dengan air, keringat, atau gesekan, sehingga memicu rasa sakit kembali.
Sengatan tanaman gympie gympie tidak hanya menyebabkan rasa sakit fisik, tetapi juga efek psikologis. Beberapa orang yang tersengat mengalami depresi, stres, trauma, insomnia, atau bahkan bunuh diri.
Sengatan tanaman ini juga bisa mempengaruhi sistem saraf pusat dan menyebabkan gejala seperti mual, muntah, pusing, berkeringat dingin, denyut jantung meningkat, tekanan darah turun, atau syok.
Dalam beberapa kasus, sengatan tanaman ini bisa menyebabkan kematian, terutama bagi hewan seperti kuda atau anjing.
Gympie gympie beroleh julukan yang bikin keder, yakni Suicide Plant. Kendati demikian, para peneliti melihat kematian bukan disebabkan oleh racun tanaman ini, melainkan rasa sakit luar biasa karena disengat. Rasa sakit itu amat ekstrim dan membuat orang tidak tahan.
Kisah orang yang pernah tersengat Gympie Gympie
Melansir dari Zmescience rasa sakit akibat tanaman gympie gympie sangat melegenda. Seorang surveyor, AC Macmillan dari Queensland Utara, melaporkan kepada bosnya pada tahun 1866 tentang pengalamannya dengan gympie gympie yang menyengat kuda pengangkut barangnya. Katanya, kuda itu menjadi gila, dan mati hanya dalam 2 jam.
Cerita rakyat lokal juga banyak tentang kuda yang melompat dari tebing karena penderitaan yang luar biasa atau bahkan pekerja kehutanan yang berusaha untuk tidur dengan minum-minum sebagai upaya menumpulkan rasa sakit yang dirasanya.
Seorang mantan prajurit Australia, Cyril Bromley menggambarkan pertemuannya sendiri dengan tanaman gympie gympie selama pelatihan militer di perang Dunia II.
Bromley menghabiskan tiga minggu di rumah sakit di mana ia menjalani perawatan yang tidak berhasil. Selama ini veteran perang itu menjadi seperti gila karena rasa sakit. Tapi ia hidup bisa menceritakan kisah itu.
Ngeri banget ini tanaman. Kengeriannya itu diungkap oleh para ilmuwan di Australia pada tahun 2020 yang menemukan racun yang dihasilkan tanaman gympie gympie ini memiliki kemiripan yang kuat dengan racun laba-laba dan kalajengking.
Jadi sebaiknya tak pernah mencoba nekat dengan mencari-carinya ya!