Sediksi.com – Dalam dunia profesional, memahami tingkatan kecakapan bahasa Inggris dan mengetahui kalian masuk di tingkatan yang mana penting untuk dicantumkan di resume.
Sebab mencantumkan kecakapan bahasa Inggris berpotensi untuk meningkatkan kesempatan resume kalian dilirik oleh rekruiter, asalkan kalian melakukannya dengan benar.
Untuk melakukannya dengan benar, kalian perlu untuk mengetahui 6 tingkatan kecakapan bahasa Inggris menurut Common European Framework of Reference for Languages (CEFR), standar internasional yang digunakan untuk menentukan level kecakapan berbahasa seseorang yang banyak digunakan di Eropa.
Standar CEFR sendiri tidak hanya digunakan untuk bahasa Inggris, tapi bahasa negara-negara Eropa lainnya seperti Prancis, Spanyol, atau Jerman.
Dan ada juga negara bukan dari kawasan Eropa yang menggunakan standar ini, yaitu Tiongkok.
Jadi, apa saja tingkatan kecakapan bahasa Inggris ini?
6 Tingkatan kecakapan bahasa Inggris
1. A1 – Beginner (pemula)
Tingkatan pertama dalam kecakapan bahasa Inggris menurut standar CEFR ini bisa disebut A1, beginner atau pemula. Orang yang kemampuan bahasa Inggris nya di tingkat ini, memiliki pemahaman sebatas seputar kosa kata umum dan kalimat sederhana.
Adapun ciri-ciri orang yang bahasa Inggris nya berada di level ini sebagai berikut.
- Memiliki pemahaman terhadap kosakata dasar dan frasa umum yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari, seperti salam, angka, warna, dan kata-kata sederhana lainnya.
- Mampu membentuk kalimat sederhana dengan struktur dasar, seperti kalimat pernyataan positif dan negatif, serta pertanyaan dasar.
- Mampu berkomunikasi dalam situasi sehari-hari, seperti berbicara tentang diri sendiri, keluarga, pekerjaan, dan aktivitas sehari-hari lainnya.
- Mampu memahami instruksi sederhana dan informasi dasar jika diucapkan secara lambat dan jelas.
- Mampu membaca teks-teks pendek dan sederhana, seperti kartu pos atau pesan singkat.
- Mampu berbicara dengan pengucapan yang sederhana dan pemahaman terhadap tata bahasa dasar.
- Mampu berinteraksi secara sederhana dengan penutur asli atau rekan sekelas dalam situasi-situasi umum.
2. A2 – Elementary (dasar)
Di tingkat A2, elementary atau dasar, orang tersebut cenderung bisa berkomunikasi dengan bahasa Inggris untuk topik pembahasan yang sudah dikuasai.
Sedangkan ciri-ciri orang yang berada di tingkat ini terdiri dari:
- Mampu mengenali dan menggunakan kosakata yang lebih luas dibandingkan dengan tingkatan A1.
- Dapat mengungkapkan gagasan secara lebih rinci dan terstruktur.
- Mampu memahami teks yang lebih panjang dan lebih kompleks daripada pada tingkatan sebelumnya.
- Mampu menangkap informasi dasar dari teks-teks umum, seperti pengumuman atau artikel pendek.
- Mampu mendengarkan dan memahami percakapan sederhana dalam berbagai konteks, termasuk percakapan di toko, restoran, atau dalam kehidupan sehari-hari.
- Mampu berbicara dengan lebih percaya diri dan mengungkapkan pendapat dalam situasi yang lebih beragam.
- Mampu menulis teks pendek yang menggambarkan kegiatan sehari-hari atau pengalaman pribadi.
- Mampu menyusun pesan singkat atau surat sederhana.
- Mampu berinteraksi dalam situasi sosial yang lebih kompleks, seperti bertemu dengan teman-teman baru atau berpartisipasi dalam kegiatan kelompok.
3. B1 – Intermediate (menengah)
Orang yang berada di level ini menguasai bahasa Inggris dengan topik yang lebih variatif dan tidak terbatas pada situasi informal, tapi juga formal. Mereka bisa ngobrol dan bahkan melakukan wawancara kerja dalam bahasa Inggris.
Berikut ini ciri-ciri orang yang sudah berada di level ketiga.
- Menggunakan kosakata yang lebih kaya dan bervariasi.
- Memahami istilah-istilah umum dalam berbagai konteks, termasuk pekerjaan dan kehidupan sosial.
- Mampu memahami wacana lisan dalam situasi formal atau informal, seperti presentasi, wawancara, atau diskusi kelompok.
- Mampu menanggapi pertanyaan dan berpartisipasi dalam percakapan dengan lebih baik.
- Mampu berbicara dengan lebih lancar dan spontan.
- Mampu menyusun argumentasi yang lebih jelas dan mengemukakan pendapat secara lebih terperinci.
- Mampu menggunakan tata bahasa dengan lebih baik dan memahami struktur kalimat yang lebih kompleks.
- Mampu menghindari kesalahan dasar tata bahasa.
- Mampu berpartisipasi dalam berbagai situasi sosial dan pekerjaan dengan tingkat kepercayaan diri yang lebih tinggi.
4. B2 – Upper intermediate (menengah atas)
Orang yang berada di level ini cenderung sudah tidak punya kendala berarti dalam menunjukkan kecakapannya berbahasa Inggris. Dan ciri-ciri orang yang kemampuan bahasa Inggris nya berada di level ini adalah:
- Mampu memahami teks yang lebih abstrak dan teknis, termasuk artikel ilmiah atau laporan berita yang kompleks.
- Mampu menangkap nuansa dan makna tersirat dari teks.
- Mampu memahami wacana lisan dengan berbagai aksen dan tingkat kecepatan yang berbeda.
- Mampu mengidentifikasi ide utama dan rincian penting dalam percakapan atau presentasi yang lebih kompleks.
- Mampu berbicara dengan lancar dan responsif dalam berbagai situasi, termasuk diskusi kelompok, presentasi, atau wawancara.
- Mampu menyampaikan pendapat secara jelas dan menyeluruh.
- Mampu menggunakan tata bahasa dengan keakuratan yang tinggi.
- Menghindari kesalahan tata bahasa yang umum dan memahami nuansa tata bahasa yang lebih kompleks.
5. C1 – Advanced (lanjutan)
Di level kelima ini, kecakapan bahasa Inggris orang tersebut sudah pada tingkat profesional dan biasanya diperlukan untuk kepentingan akademis juga. Apa saja ciri-cirinya?
- Mampu memahami teks yang sangat kompleks, termasuk teks akademis, literatur, atau dokumen resmi.
- Mampu menafsirkan makna yang dalam dan analisis kritis dari teks-teks tersebut.
- Menggunakan kosakata yang luas, presisi, dan sesuai konteks.
- Mampu menggunakan istilah teknis atau kosakata khusus dalam berbagai bidang.
- Mampu mengidentifikasi makna tersirat dan nuansa dalam percakapan atau presentasi.
- Mampu berbicara dengan kefasihan yang sangat tinggi.
- Mampu menyampaikan ide-ide dengan jelas dan terorganisir, baik dalam presentasi formal maupun dalam diskusi kelompok.
- Mampu menulis teks yang panjang, kompleks, dan terstruktur dengan baik.
- Mampu menyusun esai atau karya tulis ilmiah dengan argumen yang kuat dan analisis mendalam.
6. C2 – Proficient (ahli)
Orang yang punya predikat tingkatan terakhir sekaligus tertinggi dalam kecakapan bahasa Inggris ini posisinya setara dengan native speaker atau penutur asli. Berikut ini ciri-ciri orang yang tingkat kecakapan bahasa Inggris nya paling atas.
- Mampu menulis teks yang sangat panjang dan mendalam, termasuk esai ilmiah atau artikel yang membutuhkan analisis kritis dan reflektif.
- Mampu menggunakan struktur kalimat dan gaya penulisan yang sangat kompleks.
- Mampu berinteraksi dengan penutur asli atau rekan sekelas dalam berbagai situasi sosial atau profesional.
- Dapat memahami dan merespons dengan tepat norma-norma budaya yang berkaitan dengan berkomunikasi.
Demikian penjelasan enam tingkatan kecakapan bahasa Inggris. Jadi, kalian masuk yang mana?