Sediksi.com – Jenna Ortega sukses membawa karakter Wednesday yang suram menjadi favorit para penonton. Ia sendiri dikonfirmasi akan kembali bermain dalam serial Wednesday season 2. Namun, di musim keduanya, Jenna tak hanya berperan sebagai aktris saja, ia juga dipercaya sebagai produser di serial Netflix tersebut.
Jenna sendiri telah memiliki visi dan misi untuk serial Wednesday season 2. Ia menekankan bahwa ke depannya tidak ada unsur romance dalam serial itu. Ini berarti serial ini bakal menonjolkan jalan cerita yang lebih gelap.
Simak penjelasannya lebih lanjut berikut ini!
Wednesday Season 2 lebih menonjolkan horor
Jika di season 1 masih ada unsur romansanya, yakni antara Wednesday dan dua tokoh utama laki-lakinya, Jenna menegaskan kali ini ia ingin menonjolkan sisi horornya lebih tajam.
“Kami telah memutuskan untuk lebih condong ke aspek horor dari pertunjukan itu. Sebenarnya sisi horornya sangat ringan, dan acara seperti ini akan memunculkan adegan vampir dan manusia serigala yang memiliki kekuatan super,” ujar Jena.
Tidak ada romansa
Selain itu, Jenna menganggap unsur romansanya tidak ada. Ia mengaku unsur romansa di season 1 sudah cukup membantu, tetapi di Wednesday season 2, Jenna lebih ingin menonjolkan sisi horornya. Hal itu menurutnya unsur romansa membuat tokoh Wednesday terlihat konyol.
“Kami akan membuang unsur romantis untuk Wednesday. Di season satu, Wednesday mengalami cinta segitiga dengan Tyler Galpin (Hunter Doohan) dan Xavier Thorpe (Percy Hynes White). Aku rasa plot tersebut tidak masuk akal untuk karakterku,” ujar Jenna.
Pengalaman pertama Jenna menjadi produser
Meskipun Jenna baru menjadi produser TV pertama kali, dia mengatakan bahwa perpindahan tersebut merupakan “perkembangan alami” dari lingkungan tempat kerjanya di season 1.
“Kami telah mengeluarkan begitu banyak ide, dan saya adalah seseorang yang sangat aktif. Saya ingin tahu apa yang terjadi, ”katanya.
Jenna menganggap karakter Wednesday sangat dicintai dan menjadi legenda. Oleh karena itu, ia tidak ingin orang-orang salah paham karena ada unsur romansanya. Karakteer Wednesday yang ada dalam bayangannya ialah sosok yang muram dan tak menunjukkan emosi.
“Jadi saya mencoba untuk melakukan percakapan sebanyak mungkin. Di set, dengan penulis dan Tim Burton, kami semua akan berkumpul dan memutuskan, ‘Oke, apa yang berhasil dan apa yang tidak?’ Itu sudah sangat kolaboratif,” ujar Jenna.
Jadi dalam mempersiapkan Wednesday season 2, tim telah menyiapkan banyak hal. Mulai dari pakaian, karakter baru, skrip, dan lain sebagainya.
Pengalaman Jenna memerankan karakter Wednesday
Jenna mengaku memerankan karakter Wednesday memaksa ia harus keluar dari zona nyamannya. Ia juga bercerita menjadi aktris muda di Hollywood bukanlah sesuatu yang mudah.
“Saya merasa sulit bekerja di industri ini. Awalnya saya sering hanya diam di tempat dan tidak mengetahui banyak hal. Menjadi boneka di antara orang-orang. Tetapi saya mendapatkan pengalaman terindah di sini,” ujar Jenna.
Jenna menyebut menjadi aktris adalah sesuatu yang selalu dibanggakannya. Selalu menjadi pengalaman di mana suara semua orang terdengar. Semua orang juga bisa berpartisipasi.
Sinopsis Wednesday
Wednesday adalah serial televisi horor komedi supernatural Amerika berdasarkan karakter Wednesday Addams oleh Charles Addams. Dibuat oleh Alfred Gough dan Miles Millar, dibintangi Jenna Ortega sebagai kWednesday, dengan Gwendoline Christie, Riki Lindhome, Jamie McShane, Hunter Doohan, Percy Hynes White, Emma Myers, Joy Sunday, Georgie Farmer, Naomi J. Ogawa, Christina Ricci, dan Moosa Mostafa tampil sebagai peran pendukung.
Empat dari delapan episode disutradarai oleh Tim Burton, yang juga menjabat sebagai produser eksekutif. Serial ini berkisah di sekitar Wednesday Addams, yang mencoba memecahkan misteri pembunuhan di sekolah barunya.
Wednesday Addams dikeluarkan dari sekolahnya setelah membuang piranha hidup ke kolam sekolah sebagai pembalasan atas tim polo air anak laki-laki yang menindas adiknya, Pugsley. Akibatnya, orang tuanya Gomez dan Morticia Addams mendaftarkannya di almamater sekolah menengah mereka Akademi Nevermore, sekolah swasta untuk orang buangan yang mengerikan, di kota Jericho, Vermont.
Kepribadian Wednesday yang dingin dan tanpa emosi serta sifatnya yang menantang membuatnya sulit untuk berhubungan dengan teman sekolahnya dan menyebabkan dia berselisih dengan kepala sekolah Larissa Weems. Namun, dia menemukan dia telah mewarisi kemampuan psikis ibunya yang memungkinkan dia untuk memecahkan misteri pembunuhan di daerah tersebut.
