10 Negara Termiskin di Dunia per November 2023, Paling Banyak dari Afrika

10 Negara Termiskin di Dunia per November 2023, Paling Banyak dari Afrika

Negara Termiskin di Dunia 2023

DAFTAR ISI

Sediksi.com – Majalah keuangan Global Finance merilis daftar negara termiskin di dunia periode bulan November 2023 berdasarkan Produk Domestik Bruto (PDB) terendah.

Data yang mereka rilis itu menyebutkan ada 10 negara termiskin di dunia yang terjadi karena beberapa faktor. Misalnya, penyebab tunggal kemiskinan jangka panjang yang terjadi karena pemerintahan yang korup.

Termasuk adanya perang Ukraina yang memicu kenaikan harga pangan hingga dampak dari pandemi Covid-19 yang terjadi dua tahunan ke belakang.

Lantas, inilah 10 daftar negara termiskin di dunia per November 2023.

Daftar Negara Termiskin di Dunia

10. Liberia

Negara tertua di Afrika ini termasuk dalam peringkat negara-negara termiskin di dunia selama bertahun-tahun. Ekspektasinya tinggi ketika mantan bintang sepak bola George Weah menjadi presiden pada tahun 2018. Tahun-tahun pertamanya menjabat malah dirusak oleh inflasi yang tinggi, pengangguran, dan pertumbuhan ekonomi yang negatif.

Setelah mengalami kontraksi ekonomi (menurunnya aktivitas ekonomi) sebesar 3 persen pada tahun 2020 karena pandemi, PDB pulih menjadi 5 persen pada tahun 2021 dan 4,8 persen pada tahun 2022.

9. Chad

Chad memiliki cadangan minyak terbesar kesepuluh di Afrika namun kemiskinan masih tersebar luas, menjadikannya negara termiskin kesembilan di dunia.

Negera yang memiliki keuntungan besar dari minyak itu, justru dihabiskan oleh penguasa mereka bernama Idriss Deby pada tahun 2003. Hal itu, ia gunakan untuk memerangi pemberontak dan menindak segala bentuk perbedaan pendapat.

Ketika Deby terbunuh pada tahun 2021, dewan militer yang dipimpin oleh putranya, Mahamat Idriss, mengambil alih negara tersebut. Konstitusi ditangguhkan tidak lama kemudian, baik pemerintah maupun parlemen dibubarkan. Idriss tetap menjadi kepala negara “sementara” hingga saat ini.

8. Malawi

Malawi menjadi negara terkecil di Afrika yang sebagian besar bergantung pada tanaman yang menggunakan sistem tadah hujan seperti jagung dan sorgum.

Sebagai salah satu negara terkecil di Afrika, perekonomian Malawi ini sebagian besar bergantung pada tanaman tadah hujan tersebut tetapi, masih rentan terhadap guncangan terkait cuaca. Kerawanan pangan di daerah pedesaan sangatlah tinggi.

Malawi mempunyai pemerintahan yang stabil sejak memperoleh kemerdekaan dari Inggris pada tahun 1964.

7. Nigeria

Negara ini memiliki wilayah yang 80 persen daratannya ditutupi oleh Gurun Sahara dan populasi yang berkembang pesat bergantung pada pertanian skala kecil.

Nigeria juga berada di bawah ancaman kerawanan pangan yang tinggi, tingginya angka penyakit dan kematian.

Pada tahun 2022, Nigeria mengalami pertumbuhan ekonomi sebesar 11 persen pada tahun lalu, Menjadikannya negara ketujuh di antara negara-negara termiskin di dunia.

Pertumbuhannya diperkirakan lebih lemah tetapi, tetap kuat sebesar 6,1 persen pada tahun ini, dan diperkirakan sebesar 13 persen pada tahun 2024.

6. Mozambik

Dalam satu dekade terakhir, negara bekas jajahan Portugis ini mencatatkan pertumbuhan PDB rata-rata lebih dari 7 persen.

Namun, negara ini masih terperosok di antara sepuluh negara termiskin di dunia. Serangan yang dilakukan oleh kelompok pemberontak Islam sejak tahun 2017 telah melanda bagian utara negara yang kaya akan gas tersebut.

Namun, menurut IMF dan Bank Dunia, prospek ekonomi jangka menengah Mozambik adalah positif, dengan pertumbuhan diperkirakan akan meningkat menjadi 5 persen pada tahun ini dan 8 persen di tahun berikutnya.

5. Republik Demokratik Kongo

Sekitar tiga perempat dari 97 juta penduduk negara ini berpenghasilan kurang dari dua dolar sehari.

Namun, Bank Dunia mengatakan Kongo mempunyai sumber daya dan potensi untuk menjadi salah satu negara terkaya di Afrika dan pendorong pertumbuhan bagi seluruh benua.

Negara ini sudah menjadi produsen kobalt terbesar di dunia dan sumber tembaga utama di Afrika, yang penting dalam produksi kendaraan listrik.

4. Somalia

Negara berpenduduk 17 juta jiwa di Tanduk Afrika ini sepertinya tidak pernah berhenti sejenak: tahun 2020 membawa virus corona, banjir, dan serangan belalang yang belum pernah terjadi sebelumnya; kemudian blokade Rusia terhadap ekspor gandum Ukraina membantu memenuhi fasilitas kesehatan Somalia dengan anak-anak yang mengalami kekurangan gizi parah.

Saat ini, pemberontak Islam berusaha menggulingkan pemerintah pusat yang terjadi bersamaan dengan kekeringan terburuk dalam empat dekade.

Ketika lembaga-lembaga kemanusiaan memperingatkan bahwa sekitar setengah dari penduduknya sangat membutuhkan bantuan, Somalia kembali berada di posisi teratas atau terbawah dalam kemiskinan dunia.

3. Republik Afrika Tengah

Kaya akan emas, minyak, uranium dan berlian, Republik Afrika Tengah adalah negara yang sangat kaya dan dihuni oleh masyarakat yang sangat miskin, dan telah menjadi salah satu negara termiskin di dunia selama lebih dari satu dekade.

Kenaikan tajam harga barang-barang kebutuhan pokok setelah perang di Ukraina, bersamaan dengan siklus banjir besar dan musim kemarau hanya menambah penderitaan bagi masyarakatnya. Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan PBB (OCHA) memperkirakan terdapat sekitar 2,7 juta orangnya mengalami kerawanan pangan yang parah.

2. Burundi

Burundi yang kecil dan terkurung daratan tidak memiliki sumber daya alam dan dilanda perang saudara selama 12 tahun, sehingga menjadikan Burundi sebagai negara termiskin kedua di dunia.

Negara ini selalu berada di urutan teratas sebagai termiskin di dunia. Dengan sekitar 80 persen dari sekitar 13 juta penduduk Burundi bergantung pada pertanian subsisten, kerawanan pangan hampir dua kali lebih tinggi dibandingkan rata-rata negara-negara Afrika sub-Sahara.

Selain itu, akses terhadap air dan sanitasi masih sangat rendah dan kurang dari 5 persen penduduk mempunyai listrik.

Presiden Evariste Ndayishimiye telah melakukan upaya untuk menghidupkan kembali perekonomian dan memperbaiki hubungan diplomatik, dan tahun lalu,

Amerika Serikat dan Uni Eropa melanjutkan bantuan setelah mencabut sanksi keuangan. Sayangnya, pertumbuhan masih lamban, dan inflasi tahun ini diperkirakan berada pada kisaran 16 persen.

1. Sudan Selatan

Sebagai negara termiskin di antara negara-negara termiskin di dunia, Sudan Selatan telah dilanda kekerasan sejak negara tersebut didirikan pada tahun 2011.

Negara yang kaya akan cadangan minyak ini justru diliputi dengan perpecahan sosial, kesenjangan, korupsi dan peperangan. Mayoritas penduduknya bekerja di sektor pertanian tradisional, meskipun kekerasan dan kejadian iklim ekstrem sering kali menghalangi petani untuk menanam atau memanen tanaman.

Tercatat, negara ini mengalami inflasi yang lebih kuat dan termasuk tertinggi di dunia sebesar 27 persen.

Itulah 10 negara termiskin di dunia per November 2023.

Baca Juga
Topik

Kuesioner Berhadiah!

Dapatkan Saldo e-Wallet dengan total Rp 250.000 untuk 10 orang beruntung.​

Sediksi.com bekerja sama dengan tim peneliti dari Magister Psikologi Universitas Gadjah Mada sedang menyelenggarakan penelitian mengenai aktivitas bermedia sosial anak muda. 

Jika Anda merupakan Warga Negara Indonesia berusia 18 s/d 35 tahun, kami mohon kesediaan Anda untuk mengisi kuesioner yang Anda akan temukan dengan menekan tombol berikut

Sediksi x Magister Psikologi UGM

notix-artikel-retargeting-pixel