Sediksi.com – Peringatan Hari Anak Sedunia atau World Children Day diperingati setiap tanggal 20 November.
Hari ini, Senin, 20 November 2023 bertepatan dengan Hari Anak Sedunia yang mengangkat tema “Untuk Setiap Anak, Setiap Hak” atau “For Every Child, Every Right”.
Hari Anak Sedunia menjadi hari aksi tahunan UNICEF untuk anak-anak, oleh anak-anak, yang ditandai diadopsinya Konvensi Hak-Hak Anak.
Dikutip dari UNICEF, yang menyebut hak anak adalah hak asasi manusia. Namun, dibanyak tempat saat ini hak-hak anak sedang diserang. Misalnya, jika kita menilik serangan Israel di Gaza, Palestina.
“Pada Hari Anak Sedunia, kami memberikan ruang bagi anak-anak dan remaja untuk bersuara mengenai isu-isu yang penting bagi mereka. Dengan memprioritaskan hak dan partisipasi anak, kita dapat membantu membangun masa depan yang lebih baik bagi semua orang,” tulis UNICEF dikutip Senin (20/11).
UNICEF pun menyebutkan bahwa ada tiga hak penting yang perlu dipenuhi dan dimiliki anak, apa sajakah itu?
3 Hak Penting Anak
Hak kedamaian untuk setiap anak
Setiap anak, di manapun mempunyai hak untuk hidup di dunia yang damai.
Hak atas planet yang layak huni untuk setiap anak
Anak-anak mempunyai hak atas planet yang aman dan layak huni.
Hak bersuara untuk setiap anak
Anak-anak harus didengarkan dan dilibatkan dalam berbagai keputusan yang mempengaruhi mereka.
Mengapa Hak Anak Penting?
Sebagai organisasi di bawah naungan PBB, UNICEF memberikan ingin memberikan kesadaran pada kita mengenai pentingnya hak anak.
Lalu, mengapa hak anak ini penting?
Pertama-tama kita harus paham dan sadar bahwa anak-anak dan remaja mempunyai hak asasi manusia yang sama seperti orang dewasa.
Mereka juga punya hak-hak khusus yang mengakui kebutuhan khusus mereka. Anak-anak bukanlah milik orang tua atau milik negara.
Mereka juga bukan objek amal yang tidak berdaya. Anak-anak adalah manusia yang mempunyai hak-hak mereka sendiri. Mereka memiliki status yang sama sebagai anggota keluarga manusia.
Setiap anak memulai hidup sebagai makhluk yang sepenuhnya bergantung. Mereka haruslah bergantung pada orang dewasa untuk pengasuhan dan bimbingan yang dibutuhkan untuk tumbuh menuju kemandirian.
Idealnya pengasuhan dilakukan oleh orang dewasa dalam keluarga anak-anak, namun ketika pengasuh utama orang dewasa tidak dapat memenuhi kebutuhan anak-anak, negara sebagai pengemban tugas utama harus mencari alternatif demi kepentingan terbaik anak.
Pentingnya Peran Orang Tua dalam Menjamin Hak Anak
Orang tua adalah orang pertama yang memiliki kekuasaan untuk bertindak atas nama anak dan memastikan hak-hak mereka dihormati.
Ayah dan ibu menggunakan haknya dan memberikan hak pada anaknya untuk melindungi anak dan menjamin pendidikan, perkembangan, keamanan, kesehatan dan moralitas anak.
Anak mempunyai kewajiban untuk tinggal bersama orang tuanya, karena mereka mempunyai kewajiban untuk “menjaga” anak dari bahaya. Mereka juga wajib mendirikan tempat tinggal anaknya.
Undang-Undang juga telah mengatur kewajiban dan tanggung jawab ada para orang tua di lingkungan keluarga.
Melindungi kesehatan, keamanan dan moralitas anak di bawah umur menyiratkan kewajiban pengawasan.
Orang tua sangat berperan penting dalam pendidikan anak mereka. Misi ini tidak terbatas pada pendaftaran di lembaga sekolah. Hal ini juga mencakup pendidikan moral, kewarganegaraan, agama dan ajaran baiknya lainnya yang diperlukan untuk hidup dalam masyarakat dan memperoleh otonomi yang cukup pada saat ia menjadi dewasa.
Orang tua juga harus memberikan perawatan kepada anak mereka. Selain itu, memberikan makan dan memelihara anak mereka sesuai dengan sumber daya dan kebutuhan anak.
Selain berkaitan dengan hak hidup damai dan tinggal di tempat yang layak huni. Setiap anak juga berhak untuk didengarkan suaranya.
Saat anak mulai tumbuh, mereka akan mempelajari dan memahami banyak hal. Di saat ada hal-hal yang tidak sesuai dengan keinginan atau minatnya, orang tua wajib mendengarkan dan berdiskusi bersama-sama untuk kebaikan mereka.
Sebagai individu yang masih sangat bergantung dengan orang tuanya, orang tua juga harus selalu memahami petumbuhan dan perkembangan anak-anak mereka dengan baik.
Nah, di momen peringatan Hari Anak Sedunia ini, sudahkah kamu sebagai seorang anak mendapatkan hak-hak penting tersebut?