8 Novel Terlaris Sepanjang Masa, Terjual Lebih dari 100 Juta!

8 Novel Terlaris Sepanjang Masa, Terjual Lebih dari 100 Juta!

Novel Terlaris Sepanjang Masa

DAFTAR ISI

Buku memiliki kekuatan luar biasa untuk membawa pembaca ke dunia yang jauh, memicu imajinasi, dan membangkitkan berbagai emosi.

Dari banyaknya karya sastra terkenal, beberapa novel tak lekang oleh waktu dan terus memikat generasi pembaca sehingga menjadi buku terlaris di seluruh dunia.

Penasaran dengan buku mana saja yang didapuk sebagai novel terlaris sepanjang masa?

Dirangkum dari berbagai sumber, dalam artikel ini akan menjelajahi beberapa novel terlaris sepanjang masa yang telah meninggalkan jejak yang tak terhapuskan pada dunia sastra.

Novel Terlaris Sepanjang Masa

Don Quixote – Miguel de Cervantes (500 juta eksemplar)

Don Quixote karya penulis Spanyol, Miguel de Cervantes, pertama kali diterbitkan dalam dua bagian, Bagian 1 pada tahun 1605 dan Bagian 2 pada tahun 1615.

Don Quixote memuncaki daftar novel terlaris sepanjang masa dengan terjual sebanyak 500 juta eksemplar.

Novel ini dianggap sebagai salah satu karya sastra dunia paling penting dan novel modern pertama yang fundamental dalam literatur Barat.

Menceritakan petualangan Alonso Quixano, seorang bangsawan Spanyol yang telah membaca begitu banyak kisah dongeng ksatria, hingga ia kehilangan akal dan mengidap halusinasi. Menggunakan nama Don Quixote, ia ditemani oleh pengawal setianya, Sancho Panza.

A Tale of Two Cities – Charles Dickens (200 juta eksemplar)

A Tale of Two Cities karya Charles Dickens pertama kali diterbitkan pada tahun 1859, novel sejarah yang berlatar belakang Revolusi Prancis ini tetap menjadi salah satu buku terlaris sepanjang masa.

Novel ini bercerita tentang Dokter Manette dari Prancis yang dipenjara selama 18 tahun di Bastille, Paris, dan pembebasannya untuk tinggal di London bersama putrinya, Lucie, yang belum pernah ia temui. Kisah ini berlatar belakang kondisi yang mengarah pada Revolusi Prancis dan Pemerintahan Teror.

The Lord of the Rings – J.R.R. Tolkien (150 juta eksemplar)

Trilogi fantasi epik ini yang terdiri dari “The Fellowship of the Ring,” “The Two Towers,” dan “The Return of the King,” karya J. R. R Tolkien ditulis dari tahun 1937 sampai 1949 dan menjadi salah satu karya sastra abad ke-20 yang paling populer dan diterjemahkan ke dalam 38 bahasa.

Berlatar belakang dunia fiksi Middle-earth, novel ini menceritakan pencarian untuk menghancurkan One Ring, sebuah artefak kuno dan kuat yang diciptakan oleh penguasa kegelapan Sauron.

One Ring memberi pemakainya kekuatan luar biasa, namun juga merusak dan memperbudak mereka sesuai kehendak Sauron.

The Little Prince – Antoine de Saint-Exupéry (140 juta eksemplar)

The Little Prince atau Le Petit Prince adalah sebuah novel yang ditulis oleh Antoine de Saint-Exupéry, seorang penulis asal Prancis.

Buku ini pertama kali diterbitkan pada tahun 1943 dan sejak saat itu menjadi salah satu buku yang paling banyak diterjemahkan di dunia. Meskipun diklasifikasikan sebagai buku anak-anak, “The Little Prince” juga disukai oleh orang dewasa karena temanya yang filosofis dan mendalam.

Mengisahkan seorang pilot yang mengalami kecelakaan pesawat di Gurun Sahara, dan bertemu dengan Pangeran Kecil yang berasal dari planet jauh. Saat sang pilot memperbaiki pesawatnya, Pangeran Kecil menceritakan petualangannya dan pertemuannya dengan berbagai penghuni asteroid lain yang ia kunjungi sebelum tiba di Bumi.

Harry Potter and the Philosopher’s Stone – J.K. Rowling (120 juta eksemplar)

“Harry Potter and the Philosopher’s Stone” adalah buku pertama dari seri Harry Potter yang ditulis oleh pengarang Inggris, J.K. Rowling. Buku ini diterbitkan di Inggris pada tahun 1997 dengan judul Harry Potter and the Philosopher’s Stone.

Novel ini menceritakan perjalanan seorang anak laki-laki bernama Harry Potter, yang pada ulang tahunnya yang kesebelas menemukan bahwa dia adalah seorang penyihir.

Dia juga mengetahui bahwa dia terkenal di dunia sihir karena selamat dari serangan penyihir gelap Lord Voldemort ketika dia masih bayi. Serangan ini mengakibatkan kejatuhan Voldemort dan membuat Harry memiliki bekas luka berbentuk petir di dahinya.

And Then There Were None – Agatha Christie (100 juta eksemplar)

And Then There Were None pertama kali diterbitkan pada tahun 1939 dengan judul asli “Ten Little Niggers” (Sepuluh Anak Negro) di Inggris (judulnya kemudian diubah menjadi “And Then There Were None” dalam edisi lain).

Buku ini dianggap sebagai salah satu karya Christie yang paling terkenal dan sukses dan sering dianggap sebagai salah satu novel misteri terbesar yang pernah ditulis.

Ceritanya berkisah tentang sepuluh orang asing yang diundang ke sebuah pulau terpencil yang disebut “Indian Island” oleh tuan rumah yang tidak dikenal. Begitu mereka tiba, mereka menemukan bahwa tidak ada tuan rumah yang hadir, dan mereka terjebak di pulau itu dan tidak bisa melarikan diri.

Alice in Wonderland – Lewis Caroll (100 juta eksemplar)

Alice’s Adventures in Wonderland adalah novel anak klasik yang ditulis oleh penulis Inggris. Lewis Carroll. Buku ini pertama kali diterbitkan pada tahun 1865 dan menjadi salah satu karya sastra anak-anak yang paling laris dan berpengaruh.

Menceritakan petualangan seorang gadis muda bernama Alice, yang jatuh ke dalam lubang kelinci, yang mengarah ke dunia fantasi dan surealis yang disebut Wonderland. Di Wonderland, Alice bertemu dengan sejumlah karakter yang aneh dan eksentrik, masing-masing dengan keunikan dan sifat khasnya sendiri.

Dream of the Red Chamber – Cao Xueqin (100 juta eksemplar)

Dream of the Red Chamber karya Cao Xueqin, juga dikenal sebagai “The Story of the Stone,” adalah karya klasik Tiongkok yang ditulis pada abad ke-18. Dream of the Red Chamber memiliki cerita yang luas dan rumit, berpusat pada kemunduran keluarga Jia yang bergengsi dan rumah leluhurnya.

Kisah ini menggali kehidupan dan hubungan para anggota dan pelayan keluarga, menggambarkan perjuangan, kegembiraan, dan kesedihan mereka.

Itulah beberapa novel terlaris sepanjang masa yang tercatat dalam sejarah literasi dunia. Belum ada penulis Indonesia, nih. Karena banyak pembajakan kali ya?

Omong-omong, sudah pernah baca salah satunya?

Cari Opini

Opini Terbaru
Artikel Pilihan

Kuesioner Berhadiah!

Dapatkan Saldo e-Wallet dengan total Rp 250.000 untuk 10 orang beruntung.​

Sediksi.com bekerja sama dengan tim peneliti dari Magister Psikologi Universitas Gadjah Mada sedang menyelenggarakan penelitian mengenai aktivitas bermedia sosial anak muda. 

Jika Anda merupakan Warga Negara Indonesia berusia 18 s/d 35 tahun, kami mohon kesediaan Anda untuk mengisi kuesioner yang Anda akan temukan dengan menekan tombol berikut

Sediksi x Magister Psikologi UGM

notix-artikel-retargeting-pixel