Sediksi – Sebagai penggemar anime, mungkin kamu pernah menemukan beberapa karakter yang memiliki cara berbeda dalam mengekspresikan perasaan mereka, terutama terhadap kekasih mereka.
Karakter-karakter ini dikenal sebagai tipe dere, dan merupakan kiasan yang umum di media Jepang. Tapi apa sebenarnya tipe dere itu, dan apa saja jenis karakter dere?
Pada artikel ini, akan menjelaskan arti dan asal usul istilah dere, serta memperkenalkan beberapa jenis karakter dere yang paling populer dan menarik yang bisa kamu temukan di anime dan manga.
Apa yang dimaksud dengan Dere?
Sebelum mengenal jenis karakter dere apa saja, mari mengenal tentang istilah dere ini. Dere (デレ) adalah kata dalam bahasa Jepang yang berarti “sayang” atau “penuh kasih sayang”.
Kata ini sering digunakan sebagai akhiran untuk menggambarkan kepribadian atau perilaku karakter ketika mereka sedang jatuh cinta atau naksir seseorang.
Sebagai contoh, seorang tsundere adalah karakter yang pada awalnya bersikap dingin dan bermusuhan, tetapi secara bertahap menunjukkan sisi manis dan perhatian mereka. Kata dere berasal dari kata kerja bahasa Jepang dereru (デレる), yang berarti “menjadi manis” atau “melunak”.
Beberapa Jenis Karakter Dere
Ada banyak jenis karakter dere, masing-masing dengan keunikan dan sifatnya sendiri. Beberapa yang paling umum adalah:
Tsundere (ツンデレ)
Jenis karakter dere ini biasa digambarken dengan yang awalnya kasar dan menyendiri, tetapi menjadi lebih lembut dan penuh kasih seiring berjalannya cerita.
Mereka sering menyangkal perasaan mereka dan menyembunyikannya di balik penghinaan atau kekerasan. Kata tsundere berasal dari bahasa Jepang tsun tsun (ツンツン), yang berarti “berpaling karena jijik”, dan dere dere (デレデレ), yang berarti “cinta kasih”.
Beberapa contoh karakter tsundere yang terkenal adalah Taiga Aisaka dari Toradora, Asuka Langley Soryu dari Neon Genesis Evangelion, dan Vegeta dari Dragon Ball Z.
Yandere (ヤンデレ)
Yandere ini adalah jenis karakter dere yang terobsesi dan posesif terhadap kekasihnya, dan akan melakukan apa saja untuk menjaga kekasihnya tetap berada di sisinya, meskipun itu berarti melukai atau membunuh orang lain.
Mereka sering terlihat manis dan polos pada awalnya, tetapi kemudian menunjukkan sisi gelap dan jahat mereka. Kata yandere berasal dari bahasa Jepang yanderu (病んでる), yang berarti “sakit”, dan dere dere (デレデレ), yang berarti ” cinta kasih “.
Beberapa contoh karakter yandere yang terkenal adalah Yuno Gasai dari Future Diary, Kotonoha Katsura dari School Days, dan Shion Sonozaki dari Higurashi When They Cry.
Kuudere (クーデレ)
Karakter yang tenang, dan jarang menunjukkan emosi mereka. Mereka sering bersikap acuh tak acuh atau dingin terhadap orang lain, tetapi memiliki sisi lembut yang tersembunyi untuk orang yang mereka sukai.
Mereka mungkin juga memiliki bakat atau keterampilan tersembunyi yang mengejutkan orang lain. Kata kuudere berasal dari kata bahasa Inggris “cool” dan kata Jepang dere dere (デレデレ), yang berarti ” cinta kasih “.
Beberapa contoh karakter kuudere yang terkenal adalah Rei Ayanami dari Neon Genesis Evangelion, Kanade Tachibana dari Angel Beats, dan Levi Ackerman dari Attack on Titan.
Dandere (ダンデレ)
Karakter yang pemalu dan pendiam, serta menghindari interaksi sosial. Mereka sering kali memiliki harga diri yang rendah dan mudah merasa malu.
Mereka hanya membuka diri kepada kekasih atau teman dekat mereka, dan menunjukkan kepribadian mereka yang sebenarnya. Kata dandere berasal dari kata Jepang danmari (だんまり), yang berarti “diam”, dan kata Jepang dere dere (デレデレ), yang berarti ” cinta kasih “.
Beberapa contoh karakter dandere yang terkenal adalah Hinata Hyuga dari Naruto, Nagisa Furukawa dari Clannad, dan Mio Akiyama dari K-On.
Jenis Karakter Dere Lainnya
Selain empat jenis karakter dere yang utama tadi, masih ada banyak subtipe dan variasi lain yang bisa kamu temukan dalam anime dan manga. Beberapa di antaranya adalah:
Himedere (ヒメデレ)
Karakter yang bertingkah seperti putri manja atau wanita bangsawan, dan mengharapkan orang lain memperlakukan mereka dengan hormat dan kagum.
Yang paling mencolok dari karakter ini adalah mereka sering meremehkan orang lain dan memiliki sikap angkuh. Mereka mungkin juga memiliki sisi rentan atau tidak aman yang tersembunyi yang hanya mereka tunjukkan kepada orang yang mereka cintai.
Kata himedere berasal dari kata Jepang hime (姫), yang berarti “putri”, dan kata Jepang dere dere (デレデレ), yang berarti “cinta kasih “.
Beberapa contoh karakter himedere yang terkenal adalah Erina Nakiri dari Food Wars, Kirino Kousaka dari Oreimo, dan Aqua dari Konosuba.
Kamidere (カミデレ)
Kamidere adalah jenis karakter dere yang bertindak seperti dewa atau makhluk tertinggi, dan percaya bahwa mereka lebih unggul dari orang lain.
Mereka sering kali memiliki kepribadian yang narsis dan sombong, dan mungkin memiliki kompleksitas dewa atau kompleksitas mesias. Mereka juga mungkin memiliki kelemahan atau kekurangan tersembunyi yang mereka coba sembunyikan dari orang lain.
Kata kamidere berasal dari kata Jepang kami (神), yang berarti “dewa”, dan kata Jepang dere dere (デレデレ), yang berarti ” cinta kasih “.
Beberapa contoh karakter kamidere yang terkenal adalah Light Yagami dari Death Note, Lelouch Lamperouge dari Code Geass, dan Sora dari No Game No Life.
Bakadere (バカデレ)
Bakadere, yakni karakter yang sangat bodoh atau naif, dan sering melakukan kesalahan yang konyol atau bodoh.
Mereka sering kali memiliki kepribadian yang ceria dan optimis, dan mungkin memiliki bakat atau keterampilan tersembunyi yang mengejutkan orang lain.
Mereka mungkin juga memiliki kebijaksanaan atau wawasan tersembunyi yang mereka bagikan dengan orang yang mereka cintai.
Kata bakadere berasal dari kata bahasa Jepang baka (バカ), yang berarti “idiot”, dan kata bahasa Jepang dere dere (デレデレ), yang berarti “cinta kasih”. Beberapa contoh karakter bakadere yang terkenal adalah Goku dari Dragon Ball, Naruto Uzumaki dari Naruto, dan Natsu Dragneel dari Fairy Tail.
Mayadere (マヤデレ)
Terakhir dari daftar jenis karakter dere adalah mayadere, yakni yang awalnya adalah musuh atau saingan dari protagonis, tetapi kemudian jatuh cinta dengan mereka dan berpindah sisi.
Karakter dengan tipe seperti ini sering kali memiliki kepribadian yang kasar atau agresif, dan mungkin memiliki masa lalu yang tragis atau kelam yang menjelaskan tindakan mereka.
Mereka mungkin juga memiliki sisi lembut atau setia yang tersembunyi yang hanya mereka tunjukkan kepada orang yang mereka cintai. Kata mayadere berasal dari kata Jepang mayoi (迷い), yang berarti “tersesat”, dan kata Jepang dere dere (デレデレ), yang berarti “cinta kasih”.
Beberapa contoh karakter mayadere yang terkenal adalah Vegeta dari Dragon Ball Z, Kurisu Makise dari Steins;Gate, dan Esdeath dari Akame ga Kill.