Beberapa universitas di dunia menjadikan beberapa penyanyi top dunia sebagai mata kuliah atau studi
Pengaruh artis top dunia memang tidak perlu diragukan lagi. Hal kecil yang mereka lakukan bisa menjadi viral di media sosial. Oleh sebab itu, ada beberapa artis yang dijadikan mata kuliah oleh berbagai universitas besar di dunia.
Nantinya, mata kuliah tersebut akan mempelajari bagaimana suatu karya bisa memberikan pengaruh yang begitu besar. Hal itu bisa ditinjau dari berbagai sudut pandang, mulai dari komunikasi, sosiologi, hingga sosial politik. Jangan tunda untuk simak artikel berikut jika kamu penasaran dengan siapa saja artinya!
Artis yang Dijadikan Mata Kuliah
The Beattles
The Beatles memang salah satu band legendaris yang populer sekitar tahun 60 sampai 70an. Mempunyai banyak penggemar dan karya-karya yang super keren menjadikan band ini memberikan pengaruh besar dalam dunia musik. Bahkan Liverpool University sampai menjadikan The Beatles sebagai salah satu jurusan untuk program pendidikan master.
Jurusan yang dimulai sejak September 2021 ini bernama The Beatles: Music Industry and Heritage yang akan belajar tentang musik, lagu, sejarah, hingga keterkaitannya dengan budaya populer. Selain itu, mahasiswa juga akan mempelajari bagaimana peran The Beatles atas warisan musik mereka. Adapun jurusan The Beatles: Music Industry and Heritage akan hadir dalam 3 semester, yaitu:
Semester 1: Studying music industry, Heritage & Culture: The Beatles Liverpool through 1966, The Beatles in the 20th Century.
Semester 2: Heritage & Legacy: The Beatles’ Liverpool 1967-Present, The Beatles in the 21st Century, The Beatles & Cultural Planning.
Semester 3: MA Beatles Dissertation.
Lady Gaga
Lady Gaga dikenal sebagai artis yang hadir dengan berbagai kontroversi maupun prestasi. Ia telah membuahkan banyak karya yang sangat sukses di pasaran. Oleh karenanya, Lady Gaga adalah salah satu artis yang dijadikan mata kuliah di University of South Carolina sejak 7 November 2010 lalu.
Kelas yang diberi nama Lady Gaga and the Sociollgy of Fame ini akan diajarkan oleh Profesor Mathieu Deflem dan mempelajari tentang perilaku Lady Gaga melalui Sosiologi. Demi mewujudkan mata kuliah itu, Deflem mengaku telah hadir di konser Lady Gaga sebanyak 30 kali. Keren banget!
Beyonce
Selanjutnya ada Queen B atau Beyonce yang menjadi mata kuliah di Rutger University, New Jersey, Amerika Serikat. Mata kuliah itu bernama Politicizing Beyoncee yang akan mempelajari ekplorasi gender dan politik seksual di Amerika Serikat.
Tidak hanya Rutger University, tetapi juga Copenhagen University yang juga mengajak para mahasiswa untuk menganalisis lirik lagu Beyonce bersama dengan bacaan feminis kulit hitam.
Michael Jackson
Instagram
Selanjutnya adalah King of Pop, yaitu Michael Jackson yang terkenal akan gerakan Moonwalknya. Jejak karier dan karya Michael Jackson yang super keren dipelajari di mata kuliah Michael Jackson: The Business of Music di Clark Atlanta University.
Harry Styles
Harry Styles adalah salah satu artis yang dijadikan mata kuliah di Texas State Univesity, Amerika Serikat. Mata kuliah bernama Harry Styles and the Cult of Celebrity: Identity, the Internet, and European Pop Culture ini mempelajari identitas maupun karya seni Harry Styles yang disukai banyak orang.
Materi ajarnya akan mengajak mahasiswa untuk mengkaji album-album milik Harry Styles maupun One Direction hingga keterlibatannya dalam dunia seni peran. Tidak hanya itu saja, kelas itu juga akan mempelajari beberapa karya seni yang menjadi inspirasi Harry Styles, termasuk tulisan karya Alain de Botton hingga Susan Sontag.
BTS
BTS disukai oleh berbagai kalangan, mulai dari anak-anak hingga emak-emak dan sukses memberikan banyak pengaruh, baik bagi kehidupan penikmat karyanya hingga ekonomi negara. Kesuksesan yang diraih BTS bisa dipelajari di University od California dengan mata kuliah bernama Next Generation Leaders: BTS.
Mata kuliah ini mulai dibuka pada Februari 2020 selama beberapa minggu untuk membedah perjalanan karier BTS dari debut hingga go international. Selain itu, mereka juga mengeksplorasi karya, sejarah, masa depan, hingga dampak global BTS.
Kelas dari UC Berkeley’s Democratic Education at Cal Program (DeCal) yang dikelola oleh mahasiswa jurusan pendidikan demokrasi ini bobot kreditnya adalah 2 SKS.
Taylor Swift
Terakhir ada penyanyi cantik Taylor Swift yang menjadi mata kuliah untuk jurusan Psikologi di Arizona State University. Mata kuliah Taylor Swift ini diberi nama Psychology of Taylor Swift – Advanced Topics of Social Psychology. Jadi, nantinya mahasiswa akan menjadikan menjadikan Taylor Swift sebagai objek penelitian Psikologi.
Ada juga University of Texas at Austin yang menyediakan kelas liberal art untuk membedah lirik lagu milik Taylor Swift. Tidak berhenti sampai di situ, universitas terbaik di dunia, yaitu Harvard University juga ikut mengangkat Taylor Swift debagai mata kuliah baru di tahun 2024 mendatang.
Selain itu, Universitas Florida tidak ketinggalan untuk menjadikan Taylor Swift sebagai mata kuliah yang bernama Musical Storytelling With Taylor Swift and other Iconic Female Artists.
Jadi, apakah kamu berminat untuk mempelajari mata kuliah ini?
