Sediksi.com – Menjelang bulan suci Ramadhan, ada satu kata yang sering terdengar di telinga kita, “Tarhib Ramadhan”. Namun, apa arti dari tarhib Ramadhan sebenarnya dan makna di balik kata tersebut?
Saat datangnya bulan suci Ramadhan, hati kita dipenuhi dengan kegembiraan dan harapan. Bulan ini bukan hanya tentang menahan lapar dan dahaga, tetapi juga tentang pemurnian jiwa dan amalan yang membawa kita lebih dekat kepada Sang Pencipta.
Umat muslim sendiri menyambut Ramadhan dengan penuh riang gembira, ada beberapa kebiasaan dan tradisi yang akan berbeda dari bulan-bulan sebelumnya. Pada artikel ini, Sediksi akan membawa untuk menyelami kedalaman Tarhib Ramadhan, sebuah tradisi yang menghangatkan hati umat Muslim menjelang bulan penuh berkah.
Arti dari Tarhib Ramadhan
Dilansir dari situs KBBI Kemdikbud, arti dari Tarhib Ramadhan yaitu ‘penyambutan atau pengucapan selamat datang’. Tarhib Ramadhan adalah seruan untuk menyambut bulan Ramadhan. Kata “Tarhib” sendiri berasal dari bahasa Arab yang berarti menyambut atau menghormati.
Pada momen tersebut menjadi masa di mana kamu, aku, dan kita semua diajak untuk mempersiapkan diri, baik secara fisik maupun spiritual, untuk menyongsong bulan yang penuh dengan ampunan, rahmat, dan pembebasan dari api neraka.
Amalan Tarhib Ramadhan
Itulah arti dari Tarhib Ramadhan. Amalan Tarhib Ramadhan sendiri tidak hanya sekedar ritual, melainkan juga persiapan mental dan spiritual. Jangan lupa untuk memperbaiki niat, karena niat yang lurus menjadi kunci dari diterimanya amalan. Berikut beberapa amalan Tarhib Ramadhan yang dilansir dari Nahdlatul Ulama.
Berdoa untuk menyambut Ramadhan
Dalam menyambut bulan suci Ramadhan, bisa dimulai dengan doa. Berdoa agar Ramadhan kali ini menjadi momen untuk membawa kita pada jalan yang lebih baik dan penuh dengan keberkahan.
Berdoa ketika melihat Hilal Ramadhan
Saat kamu melihat hilal yang menandai awal Ramadhan, bisa memulainya dengan panjatkan doa yang tulus. Minta agar bulan ini menjadi saksi atas peningkatan iman dan amal sholeh.
Doa yang bisa dipanjatkan saat melihat hilal Ramadhan yakni:
“Ya Allah, jadikanlah bulan Ramadhan ini ‘membawa’ keamanan, keimanan, keselamatan, keislaman bagi kami. Tuhanku dan Tuhanmu adalah Allah, wahai bulan petunjuk dan kebaikan.” (HR Ahmad dan At-Tirmidzi).
Mengucapkan selamat atas datangnya Ramadhan
Ucapkan selamat kepada keluarga, teman, dan semua yang dikenal dalam menyambut datangnya Ramadhan. Sebarkan semangat positif dan ajak mereka untuk bersama-sama meraih keberkahan di bulan yang mulia ini.
Berniat untuk melaksanakan amal ibadah di Bulan Ramadhan
Bulan Ramadhan menjadi kesempatan untuk berlomba dalam kebaikan. Pada bulan ini kita bisa berniat kuat untuk melaksanakan ibadah dan amalan-amalan terbaik yang bisa dilakukan.
Menyiapkan pengetahuan tentang Ramadhan
Menjelang Ramadhan, kita bisa mempelajari lebih dalam tentang Ramadhan, tentang sejarah, hikmah, dan segala amalan yang dianjurkan di bulan ini. Pengetahuan ini akan menjadi bekal yang berharga untuk menjalani Ramadhan dengan penuh makna.
Ucapan untuk Tarhib Ramadhan 2024
- “Selamat datang bulan suci, semoga kita semua mendapat berkah di dalamnya.”
- “Marhaban ya Ramadhan, bulan yang dinanti, semoga kita bertemu lagi dalam keadaan sehat dan suci.”
- “Bulan penuh ampunan telah tiba, mari kita sambut dengan hati yang bersih.”
- “Semoga Ramadhan kali ini lebih baik dari sebelumnya, penuh dengan cinta dan kedamaian.”
- “Kita telah dipertemukan kembali dengan Ramadhan, bulan yang suci, semoga kita bisa memanfaatkannya dengan sebaik-baiknya.”
- “Selamat menunaikan ibadah puasa, semoga kita semua diberi kekuatan dan kesabaran.”
- “Ramadhan adalah saatnya berbagi, mari kita isi dengan kebaikan dan kedermawanan.”
- “Semoga lintasan Ramadhan membawa kita pada jalan yang lebih baik dan penuh berkah.”
- “Dengan datangnya Ramadhan, semoga hati kita semakin dekat dengan Sang Pencipta.”
- “Marilah kita sambut Ramadhan dengan semangat baru dan hati yang penuh harapan.”
Tarhib Ramadhan menjadi momen spesial, sekaligus menjadi sebuah kesempatan untuk introspeksi dan memperbaharui komitmen kita kepada Allah SWT.
Mari kita sambut dengan hati yang bersih, niat yang lurus, dan semangat yang membara untuk menjadi versi terbaik dari diri kita. Semoga Ramadhan kali ini menjadi jalan kita menuju manusia yang lebih baik lagi.
