Hati-hati! Ini 7 Ciri Perusahaan Red Flag yang Harus Kamu Hindari

Hati-hati! Ini 7 Ciri Perusahaan Red Flag yang Harus Kamu Hindari

Hati-hati! Ini 7 Ciri Perusahaan Red flag yang Harus Kamu Hindari

DAFTAR ISI

Sediksi.com – Saat mencari pekerjaan, tentu semua orang ingin bekerja di perusahaan yang baik dan profesional. Akan tetapi, tidak semua perusahaan memiliki kriteria seperti itu. Ada beberapa yang justru memiliki beberapa ciri perusahaan red flag. Perusahaan ini berpotensi merugikan karyawan atau calon karyawan.

Perusahaan red flag biasanya menawarkan janji-janji manis, tetapi tidak memberikan hak dan kesejahteraan yang layak bagi karyawan. Apa saja ciri-ciri perusahaan red flag yang harus kamu hindari? Yuk simak ulasan Sediksi berikut ini.

Ciri-ciri Perusahaan Red Flag

Jumlah Anak Magang Lebih Banyak dari pada Karyawan Tetap

Hati-hati! Ini 7 Ciri Perusahaan Red flag yang Harus Kamu Hindari
Pexels/Monstera Production

Salah satu ciri-ciri perusahaan red flag adalah jumlah magang atau magang lebih banyak dari pada karyawan tetap. Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan tersebut tidak mau mengeluarkan biaya untuk merekrut karyawan yang berkualitas dan berpengalaman.

Perusahaan tersebut akan memanfaatkan magang sebagai tenaga kerja murah yang bisa diganti sewaktu-waktu. Jika kamu bekerja sebagai magang di perusahaan red flag, kemungkinan besar kamu tidak akan mendapatkan kesempatan untuk menjadi karyawan tetap, apalagi mendapatkan gaji yang sesuai.

Baca Juga: Cara Periksa Legalitas Perusahaan, Agar Terhindar dari Lowongan Bodong

Overtime

Hati-hati! Ini 7 Ciri Perusahaan Red flag yang Harus Kamu Hindari
Canva/89Stocker

Perusahaan red flag sering kali memaksa karyawan bekerja lembur tanpa kompensasi yang sebanding. Hal ini memperlihatkan bahwa perusahaan tersebut tidak menghargai waktu dan kesehatan karyawan.

Perusahaan semacam ini juga tidak mempunyai sistem kerja secara efisien dan efektif, sehingga karyawan harus menyelesaikan pekerjaan yang sangat banyak. Saat kamu bekerja di perusahaan red flag ini, kamu akan merasa lelah dan stress bahkan depresi sebab tidak punya waktu untuk bersantai dan berkembang.

Gaji di bawah UMR

Hati-hati! Ini 7 Ciri Perusahaan Red flag yang Harus Kamu Hindari
Jenn Miranda

Ciri-ciri perusahaan red flag selanjutnya yaitu tidak memberi gaji sesuai dengan UMR (Upah Minimum Regional) atau standar industri. Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan tersebut tidak memedulikan kesejahteraan karyawan.

Perusahaan red flag biasanya tidak menyediakan tunjangan, bonus, atau insentif yang layak bagi karyawan. Karyawan yang bekerja di perusahaan red flag seperti ini merasa tidak dihargai dan tidak termotivasi untuk bekerja dengan baik.

Sering Sekali Buka Lowongan Kerja

Hati-hati! Ini 7 Ciri Perusahaan Red flag yang Harus Kamu Hindari
Pixabay/VISHNU_KV

Perusahaan red flag sering sekali membuka lowongan kerja untuk berbagai posisi. Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan tersebut memiliki tingkat turn over yang tinggi, yaitu banyak karyawan yang keluar atau dipecat.

Perusahaan seperti ini juga tidak loyal terhadap karyawan. Perusahaan tidak mau memberikan kesempatan untuk berkembang dan naik jabatan. Karyawan yang bekerja di perusahaan red flag semacam ini merasa tidak punya jenjang karir yang baik.

Mempersulit Ibadah

Hati-hati! Ini 7 Ciri Perusahaan Red flag yang Harus Kamu Hindari
Pexels/Rahmi Aksoz

Perusahaan red flag juga tidak mau memberikan fasilitas atau waktu yang cukup bagi karyawan untuk beribadah sesuai dengan agama atau keyakinan mereka. Ini berarti perusahaan tersebut tidak menghormati hak asasi dan kebebasan beragama bagi karyawan.

Perusahaan red flag seperti ini juga tidak toleran dan tidak menghargai keragaman. Jika seseorang bekerja di perusahaan semacam ini, mereka akan merasa tidak nyaman dan tidak bisa menjalankan ibadah dengan khidmat.

Menahan Dokumen Penting di Awal Kerja

Hati-hati! Ini 7 Ciri Perusahaan Red flag yang Harus Kamu Hindari
Pexels/Ono Kosuki

Ciri-ciri perusahaan red flag ini pasti sudah banyak diketahui banyak orang. Perusahaan red flag sering kali menahan dokumen penting karyawan, seperti ijazah, sertifikat, atau kartu identitas, di awal kerja. Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan tersebut tidak percaya dan tidak menghormati karyawan.

Perusahaan red flag ini ingin mengikat karyawan agar tidak bisa keluar atau pindah ke perusahaan lain. Perlakuan tersebut menyebabkan karyawan akan merasa tidak bebas dan tidak bisa mengambil keputusan yang terbaik.

Jobdesk Overload

Hati-hati! Ini 7 Ciri Perusahaan Red flag yang Harus Kamu Hindari
Getty Images/Media Lens King

Perusahaan red flag juga sering kali memberi jobdesk yang overload, yaitu pekerjaan yang melebihi kapasitas dan kewenangan karyawan. Perlakuan ini menunjukkan bahwa perusahaan tersebut tidak memiliki struktur organisasi yang jelas dan tidak adil dalam pembagian tugas.

Perusahaan red flag juga tidak memberi pelatihan atau bimbingan yang memadai bagi karyawan dalam menyelesaikan pekerjaan yang sulit. Maka dari itu, banyak karyawan yang merasa stres dan sering sakit.

Itulah ciri-ciri perusahaan red flag yang harus kamu hindari saat mencari pekerjaan. Jangan sampai tergiur dengan janji-janji manis yang tidak sesuai dengan kenyataan. Analisis perusahaan yang baik dan profesional dengan memberikan hak dan kesejahteraan yang layak bagi karyawan.

Pilih-pilih bisa buat nyaman, bahagia, dan produktif yaa!

Kuesioner Berhadiah!

Dapatkan Saldo e-Wallet dengan total Rp 250.000 untuk 10 orang beruntung.​

Sediksi.com bekerja sama dengan tim peneliti dari Magister Psikologi Universitas Gadjah Mada sedang menyelenggarakan penelitian mengenai aktivitas bermedia sosial anak muda. 

Jika Anda merupakan Warga Negara Indonesia berusia 18 s/d 35 tahun, kami mohon kesediaan Anda untuk mengisi kuesioner yang Anda akan temukan dengan menekan tombol berikut

Sediksi x Magister Psikologi UGM

notix-artikel-retargeting-pixel