Sediksi.com – Banyak cara atau usaha bagi petani untuk menyuburkan tanamannya, salah satunya adalah pemberian pupuk. Ada banyak jenis pupuk yang bisa diaplikasikan ke tanaman, salah satunya pupuk organik cair dari daun kelor.
Daun kelor bisa dibuat pupuk? Ya… kalian tidak salah baca, tanaman yang satu ini selain kaya akan gizi dan manfaatnya untuk tubuh kita jika dikonsumsi dengan benar, daun kelor juga bisa bikin tanaman jadi lebih subur.
Penasaran bagaimana caranya? Dalam artikel ini akan dibahas tentang pupuk organik cair dari daun kelor, beberapa keunggulan dibanding yang lain dan cara untuk membuatnya. Simak artikel ini sampai selesai jika ingin membuatnya.
Pupuk Organik Cair dari Daun Kelor
Daun kelor (Moringa oleifera) adalah tanaman yang berasal dari India dan Afrika, namun sudah menyebar ke berbagai negara tropis, termasuk Indonesia.
Daun kelor memiliki banyak manfaat, baik untuk kesehatan manusia, hewan, maupun tanaman. Daun kelor kaya akan vitamin, antioksidan, dan senyawa bioaktif lainnya. Salah satu senyawa penting yang terkandung dalam daun kelor adalah zeatin.
Kandungan inilah yang dibutuhkan untuk pupuk organik cair dari daun kelor. Zeatin adalah salah satu jenis sitokinin, yaitu hormon tumbuhan yang berperan dalam merangsang pertumbuhan dan pembelahan sel, pada tanaman.
Zeatin mampu meningkatkan perkecambahan biji, pertumbuhan akar, batang, dan daun, serta produktivitas bunga dan buah.
Oleh karena itu, daun kelor bisa diolah menjadi pupuk organik cair yang menyuburkan tanaman. Selain Zeatin tersebut, kandungan lain seperti kalsium, magnesium, fosfor, zat besi dan sulfur juga menambah keajaiban daun kelor sebagai pupuk organik.
Keunggulan Pupuk Organik Cair dari Daun Kelor
Pupuk organik cair dari daun kelor memiliki beberapa keunggulan dibandingkan dengan pupuk organik lainnya, yaitu:
- Mengandung unsur hara makro dan mikro yang lengkap, seperti fosfor, kalium, kalsium, magnesium, zat besi dan sulfur. Unsur-unsur ini dibutuhkan oleh tanaman untuk pertumbuhan dan perkembangan yang optimal.
- Pupuk organik cair dari daun kelor juga mengandung hormon tumbuhan, seperti sitokinin, yang bisa mempercepat pertumbuhan, pembungaan, dan pembuahan tanaman, serta meningkatkan kualitas dan kuantitas hasil panen.
- Bersifat ramah lingkungan, karena tidak mengandung bahan kimia sintetis yang bisa mencemari tanah dan air. Pupuk organik dari daun kelor juga bisa meningkatkan kesuburan tanah, dengan meningkatkan kandungan bahan organik, mikroorganisme, dan porositas tanah.
- Pupuk organik dari daun kelor mudah dibuat, karena bahan-bahannya mudah didapat dan murah. Untuk bahan utamanya juga, daun kelor bisa ditanam di pekarangan rumah atau di lahan kosong, dan bisa dipanen sepanjang tahun.
Cara Membuat Pupuk Organik Cair Daun Kelor
Untuk membuat pupuk organik cair dari daun kelor ini sebenarnya sangat mudah banget, bahan yang diperlukan juga mudah didapat.
Karena daun kelor ini mempunyai kandungan protein yang cukup dominan pada daunnya, maka perlu ada bahan lain untuk melengkapi unsur karbohidrat dan sumber energinya.
Bahan yang diperlukan untuk bisa dijadikan sumber karbohidrat antara lain air beras, tepung beras, atau dedak maupun bekatul. Sedangkan untuk sumber energinya bisa didapat dari air kelapa, gula jawa, gula pasir atau bisa juga tebu.
Praktisnya kalian dapat menggunakan salah satu bahan dari setiap sumber tersebut untuk membuatnya, misal unsur karbohidrat bisa pakai air beras, sumber energi bisa pakai gula pasir.
Berikut ini bahan dan alat yang dibutuhkan untuk membuatnbya:
- 500 gram daun kelor segar
- 5 liter air beras
- 250 gram gula pasir
- 1 ons gula jawa
- Ember
Langkah-langkah untuk membuatnya
- Langkah pertama yakni haluskan daun kelor, bisa menggunakan blender atau cacah hingga halus
- Siapkan ember dan tuangkan semua air beras ke dalamnya
- Kemudian masukkan daun kelor yang sudah dihaluskan tadi
- Masukkan 2050 gram gula pasir dan 1 ons gula jawa yang sudah dilarutkan terlebih dahulu ke dalam ember dan aduk hingga tercampur rata
- Sudah selesai, hanya tinggal ditutup, dengan setiap pagi atau sore dicek dan diaduk
- Pupuk organik cair dari daun kelor bisa digunakan sekitar 10-14 hari kemudian
Seperti yang diutarakan di atas tadi, daun kelor adalah sumber pupuk organik cair yang menyuburkan tanaman. Dengan menggunakan pupuk organik cair dari daun kelor, kamu bisa mendapatkan tanaman yang sehat, tumbuh cepat, dan berbuah lebat.
Selain itu juga bisa menghemat biaya, karena tidak perlu membeli pupuk kimia yang mahal dan berbahaya. Karena organic, maka bisa berkontribusi dalam menjaga lingkungan, karena pupuk organik dari daun kelor tidak mencemari tanah dan air.
Jadi, tunggu apa lagi? Ayo, coba buat pupuk organik cair dari daun kelor sendiri di rumah!
