Sediksi.com – Apakah ada yang pernah menyadari bahwa tidak banyak pemain di Bundesliga yang mengenakan nomor punggung 12? Lha, emang iya? Lalu, apa alasan pemain liga Jerman jarang pakai nomor 12?
Umumnya, tidak digunakannya nomor punggung di kostum pemain dikarenakan nomor tersebut telah dipensiunkan, entah oleh klub ataupun liga penyelenggara kompetisi. Nomor yang dipensiunkan biasanya telah dikenakan oleh nama-nama yang dianggap sangat berpengaruh pada klub atau liga.
Alasan pemain liga Jerman jarang pakai nomor 12 tidak terkait dengan pengaruh pemain tertentu, tetapi karena alasan lain. Untuk mengetahui mengapa nomor punggung 12 jarang dikenakan pada kompetisi Bundesliga, simak ulasannya berikut ini.
Klub-Klub yang Tidak Menggunakan Nomor Punggung 12
Pemain bernomor punggung Zwolf (12) di Bundesliga adalah suatu hal yang langka. Banyak tim-tim liga Jerman yang menghindari penggunaan nomor ini.
Dikutip dari laman Bundesliga, bahkan ada dua tim, yaitu Bayern Munchen dan Werder Bremen, yang secara resmi telah memensiunkan nomor punggung 12.
Per 2 Agustus 2023, hanya ada 4 tim, yaitu Bayer Leverkusen, FC Koln, Union Berlin, dan VfL Wolfsburg, yang masih menggunakan nomor punggung 12. Sementara 12 tim lainnya yang diketahui belum secara resmi memensiunkan nomor tersebut sementara ini memilih tidak menggunakannya.
Selain klub-klub liga Jerman, terdapat beberapa klub Eropa lain yang diketahui juga memensiunkan nomor 12. Dilansir dari Opera News, klub-klub ini antara lain, Fenerbache (Turki), Norwich City (Inggris), dan Zenit St. Petersburg (Rusia).
Baca Juga: Pensiunnya Nomor Punggung Jude Bellingham di Birmingham City dan Pilihan Dilematis yang Membuntuti
Alasan Pemain Liga Jerman Jarang Pakai Nomor 12
Alasan pemain liga Jerman jarang pakai nomor 12 sendiri lebih kepada sebuah bentuk dedikasi terhadap para fans. Dikutip dari Bundesliga, nomor punggung ini dipensiunkan untuk menghormati para “orang ke-12” (the twelfth man), atau sebutan untuk para suporter.
Memang tidak ada aturan resmi dari pihak Bundesliga yang melarang penggunaan nomor punggung 12. Alasan pemain liga Jerman jarang pakai nomor 12 lebih dilihat sebagai aturan tidak tertulis: jangan pernah berikan nomor ini kepada pemain.
Alasan pemain liga Jerman jarang pakai nomor 12 ini menandakan bahwa tidak peduli seberapa hebat, berpengaruh, terhormat, atau populer seorang pemain, ia tidak akan pernah lebih besar dari para fans klub di Bundesliga. Lalu, seberapa spesial sih para pendukung di mata klub-klub Jerman?
Fans Diperlakukan Spesial di Jerman
Sudah bukan rahasia umum lagi jika para fans sangat dihormati di Jerman. Selain aturan tak tertulis terkait nomor 12, salah satu bentuk penghargaan terhadap para fans juga dapat dilihat pada aturan 50+1 yang diterapkan kepada klub-klub Jerman.
Dikutip dari Bundesliga, aturan ini mewajibkan 50 persen plus 1 hak voting atau hak kepemilikan klub diberikan kepada para member atau fans klub itu sendiri.
Sederhananya, para fans punya hak untuk menentukan bagaimana klub harus berjalan dan tidak sepenuhnya hanya diputuskan oleh investor atau pemilik klub.
Aturan ini pada gilirannya menutup peluang hadirnya investor-investor privat atau komersial sebagai pemegang kekuasaan satu-satunya. Kehadiran pemilik semacam ini berpotensi membuat profit atau kepentingan pribadi lebih diprioritaskan ketimbang suara-suara fans.
Dikutip dari Bundesliga, keuntungan lain yang diberikan kepada para fans di Jerman ialah terkait dengan akses mereka untuk menyaksikan pertandingan.
Rata-rata harga tiket stadion di Jerman memiliki tarif yang terbilang murah. Untuk tiket tribun berdiri dipatok di harga 9 Euros. Hal ini tentu saja akan membuat para fans liga Inggris merasa iri hati, tapi bukan karena harga tiketnya yang murah yaa.
Selain itu, akses keluar-masuk stadion sangat mudah dijangkau dengan transportasi umum. Keterbatasan finansial untuk dapat menyaksikan pertandingan sepak bola secara langsung di Jerman terus diminimalisasi.
Ini kemudian membuat Bundesliga menjadi salah satu kompetisi sepak bola dengan rata-rata tingkat kehadiran stadion tertinggi di dunia. Ditambah dengan kultur serta antusiasme mereka yang tinggi, membuat atmosfir stadion di Jerman juga menjadi salah satu yang terbaik di dunia.
Nah, itu tadi ulasan terkait alasan pemain liga Jerman jarang pakai nomor 12. Klub-klub di Jerman memang selalu memiliki hubungan istimewa dengan para pendukungnya. Selain penerapan aturan 50+1, memensiunkan nomor punggung 12 ini juga menjadi salah satu bentuk penghargaan tertinggi sepak bola Jerman terhadap para penggemar setianya.
