Google sudah mengumumkan jika aplikasi chatbot AI (Artificial Intelligence) bernama Bard kini mendukung bahasa Indonesia. Sebelumnya, pilihan bahasa di Bard masih terbatas.
Chatbot yang mulai bisa diakses sejak Februari 2023 lalu itu, pada awalnya hanya mendukung 4 bahasa saja. Yakni Bahasa Inggris US, Inggris UK, Jepang, dan Spanyol.
Chatbot AI yang dibuat oleh Google ini menggunakan Language Model, yaitu teknologi yang memungkinkan mesin untuk memahami dan menghasilkan bahasa alami selayaknya manusia. Sehingga Bard dapat menjawab berbagai pertanyaan dari penggunanya dengan cara yang cerdas dan menarik.
Kini, Bard dapat menggunakan bahasa Indonesia dan puluhan bahasa populer lainnya. VP engineering Google Bard, Amarnag Subramanya, dalam konferensi digital menyebutkan ia bangga Bard kini bisa diakses dengan lebih banyak bahasa.
“Kami sangat antusias mengumumkan perluasan terbesar Bard saat ini. Mulai hari ini, Bard mendukung bahasa baru ke lebih dari 40 bahasa, termasuk bahasa Indonesia, Arab, China, Jerman, Tami, Spanyol,” ujar Subramana.
Cara menggunakan Bard dengan bahasa Indonesia
Bard memiliki tampilan yang mirip Chat GPT, saingannya yang juga menggunakan Language Model. Di layar aplikasi Bard, terdapat chat room di mana pengguna dapat berinteraksi dengan chatbot AI. Di sebelah kiri layar, terdapat riwayat chat yang menampilkan percakapan sebelumnya.
Untuk menggunakan Bard dengan bahasa yang diinginkan, berikut ini caranya.
- Masuk ke laman bard.google.com
- Langsung mengetikkan pertanyaan/perintah dalam kolom chat sesuai bahasa yang ingin digunakan
- Bard akan secara otomatis mendeteksi bahasa yang digunakan oleh pengguna dan menjawabnya dengan bahasa yang sama.
Contoh perintah Google Bard
Sehingga tulis saja pertanyaanmu atau langsung berbicara dengan bahasa Indonesia. Misalnya ketika ingin mencari inspirasi soal strategi penjualan produk A, kamu bisa menuliskan:
“halo Bard, bisakah buatkan aku beberapa ide untuk menjual produk A.”
Beberapa fitur yang ada di Bard
Karena memiliki sistem yang mirip dengan ChatGPT, secara umum fitur yang ada di Bard akan sama dengan ChatGPT. Beberapa fitur yang didukung oleh Bard adalah:
Bisa Pakai Suara
Di Bard, selain mengetikkan perintah atau pertanyaan, pengguna juga dapat menggunakan fitur suara untuk memberikan input atau mendengarkan output jawaban dari Bard. Fitur suara ini dapat diaktifkan dengan menekan tombol mikrofon di sebelah kanan kolom chat room.
Dengan fitur suara ini, Bard unggul dari ChatGPT yang belum memilikinya. Fitur ini akan sangat berguna di saat kamu sedang malas mengetik.
Google senior product director, Jack Krawczyk, dalam Reuters menyebutkan bahwa kadang dengan mendengarkan, kamu bisa menemukan ide dengan cara yang berbeda (dari membaca). “Ini akan sangat membantu misal kamu ingin mendengarkan (cara) penyebutan kata yang benar, atau saat kamu mendengarkan puisi atau script,” ujar Jack.
Salah membuat pertanyaan, edit saja
Ketika kamu salah atau berubah pikiran setelah menulis pertanyaan atau promt di Bard, kamu tidak perlu repot menanyakan ulang. Cukup revisi saja pertanyaan sebelumnya dengan fitur edit. Fitur ini dapat diakses dengan menekan tombol pensil di sebelah kanan perintah yang ingin diedit
Setelahnya, Bard akan mengubah jawaban yang telah ia berikan kepadamu sebelumnya secara otomatis. Cukup efisien di kala kamu sedang diburu waktu.
Berbagi hasil percakapan
Bard yang terus dilakukan pengembangan untuk menyempurnakan jawaban lebih baik, seringkali memberikan jawaban yang menarik dan tidak diduga-duga. Sehingga kamu tertarik untuk membagikannya.
Alih-alih memoto hasil percakapanmu dengan Bard, kamu bisa langusng membagikannya dengan fitur share yang ada di bawah percakapan. Tombolnya berada di antara tombol like, dislike, dan google it.
Fitur Google it
Fitur ini juga menjadi salah satu fitur unggulan Bard dari ChatPGT. Dengan fitur Google it yang ada di Bard, kamu tidak hanya disuguhkan dengan satu sumber jawaban saja. Namun kamu bisa menemukan sumber-sumber lainnya dengan menekan tombol Google it.
Setelahnya kamu akan diarahkan ke laman Google search untuk menemukan sumber lain dengan tema yang sama seperti yang kamu tanyakan di Bard. Ini akan sangat menghemat waktu dan memperkaya informasi kita.
