7 Perlengkapan Kuliah Untuk Mahasiswa Baru di Luar Negeri

7 Perlengkapan Kuliah Untuk Mahasiswa Baru di Luar Negeri

Perlengkapan Kuliah Untuk Mahasiswa Baru

DAFTAR ISI

Sediksi.com – Melakukan perjalanan kuliah di luar negeri akan menjadi pengalaman tak terlupakan yang tidak dirasakan oleh semua orang. Maka dari itu, kamu harus bersyukur karena kesempatan emas ini sudah bersedia untuk datang. Namun, di tengah kebahagiaan itu ada beberapa perlengkapan kuliah untuk mahasiswa baru di luar negeri yang perlu kamu persiapkan.

Ini karena lingkungan, budaya, hingga makanan yang bisa saja berbeda jauh dengan kampung halaman. Apalagi jika negara itu cukup jauh dan kamu tidak dapat bantuan lagi dari ibu untuk menyiapkan sarapan atau obat ketika sakit.

Oleh karena itu, kamu harus menyiapkan perlengkapan tersebut dengan teliti agar kehidupan di luar negeri untuk menuntut ilmu bisa semakin lancar. Adapun Sediksi telah merangkumkan beberapa perlengkapan yang sekiranya akan kamu butuhkan. Langsung simak yuk!

Perlengkapan Kuliah Untuk Mahasiswa Baru

Identitas Diri dan Dokumen Penting

Perlengkapan Kuliah Untuk Mahasiswa Baru
Pexels / Tima Miroshnichenko

Ketika akan pergi ke luar negeri, kamu perlu menyiapkan banyak dokumen penting, mulai dari visa, paspor, ijazah,  surat penerimaan (Letter of Acceptance), hingga sertifikat kemampuan berbahasa. Dokumen-dokumen yang bisa membuktikan identitas sangatlah penting untuk kamu bawa. Apalagi jika kamu kuliah di negara yang imigrasinya ketat, seperti Arab Saudi, China, Jepang, hingga Korea Utara.

Kartu identitas resmi, yaitu paspor dan visa menjadi dokumen yang harus dibawa dan disimpan dengan aman. Khususnya, visa pelajar atau dokumen keimigrasian lainnya juga perlu dijaga agar tetap valid dan lengkap sepanjang masa studi.

Selain itu, kartu identitas mahasiswa dari tempat kuliah juga sangat penting untuk kamu bawa ke mana-mana agar bisa mengakses fasilitas kampus dan kegiatan lainnya.

Jaga semua dokumen sebagai perlengkapan kuliah untuk mahasiswa baru di luar negeri dan pastikan kamu selalu menyiapkan fotocopy serta menyimpannya di tempat yang aman. Kehilangan atau kerusakan dokumen-dokumen ini nantinya bisa menyulitkan proses administratif hingga mengganggu status keimigrasian mahasiswa.

Laptop

Perlengkapan kuliah untuk mahasiswa baru selanjutnya adalah laptop. Memang, barang yang satu ini tidak boleh sampai ketinggalan karena sebagian besar tugas akan dikerjakan dan disimpan di sana. Selain itu, laptop juga berguna sebagai alat komunikasi dengan teman sekelas, dosen, hingga ketika video call bersama keluarga.

Alat Tulis

Perlengkapan Kuliah Untuk Mahasiswa Baru
Pexels / Cottonbro Studio

Kemudian ada alat tulis sebagai salah satu perlengkapan kuliah untuk mahasiswa baru di luar negeri yang perlu disiapkan. Kamu bisa saja beli di dekat kampus atau membawanya dari rumah. Alat tulis ini berupa pensil, bulpoin, penghapus, buku, penggaris, hingga highlighter.

Setiap orang mempunyai pilihan yang berbeda-beda, ada yang suka menulis tangan atau mengetik saja melalui ponsel. Namun, setidaknya siapkan buku tulis dan bulpoin untuk mencatat materi kuliah, mengerjakan tugas, atau hal lain yang tidak terduga, seperti menulis alamat atau nomor telepon.

Obat-obatan

Perlengkapan kuliah untuk mahasiswa baru selanjutnya dan menjadi salah satu yang paling penting adalah obat-obatan. Ini perlu untuk kamu siapkan dengan detail karena tidak ada yang tahu apa yang akan terjadi. Jika kamu mempunyai riwayat penyakit tertentu, maka obat-obatan yang biasa dikonsumsi juga perlu kamu masukkan ke dalam koper.

Namun, jika tidak mempunyai masalah kesehatan, sebaiknya siapkan obat-obatan dasar, seperti obat sakit kepala, obat flu, obat diare, hingga obat masuk angin.

Uang atau Kartu Kredit / Debit

Perlengkapan Kuliah Untuk Mahasiswa Baru
Pexels / Evg Kowalievska

Uang memang bukan segalanya, tetapi jika kuliah di luar negeri tidak bawa uang, ya kamu tidak akan bisa makan. Jadi, dompet kamu harus selalu sedia uang cash dan kartu kredit atau debit yang berguna untuk keperluan sehari-hari, seperti membeli makanan, minuman, atau barang-barang lainnya. Kartu sendiri juga akan sangat berguna untuk membayar layanan, tagihan, hingga tarik tunai dari ATM.

Selain uang dan kartu sebagai perlengkapan kuliah untuk mahasiswa baru, sebelum berangkat kamu juga perlu mempelajari bagaimana penggunaannya di luar negeri. Apakah kartu bisa digunakan, menukarkan Rupiah menjadi mata uang negara tujuan, dan lain sebagainya.

Nah, kamu akan menjadi mahasiswa di luar negeri yang kemungkinan jauh dari orang tua. Jadi, mengatur keuangan dan menyiapkan dana darurat adalah hal yang perlu kamu lakukan.

Smartphone

Hampir sebagian besar orang pasti mempunyai smartphone dan menjadikannya sebagai salah satu barang yang tidak boleh ketinggalan ketika akan bepergian. Nah, smartphone sendiri juga menjadi perlengkapan kuliah untuk mahasiswa baru yang perlu disiapkan.

Ini karena melalui smartphone kamu bisa mengakses dan melakukan banyak hal, mulai dari membayar tagihan, mencari kosa kata asing di kamus digital, mengatur jadwal, menulis catatan, maupun berkomunikasi hingga memotret sesuatu. Selain itu, di ponselmu wajib ada daftar kontak penting, seperti nomor polisi, pemadam kebakaran, dan layanan medis darurat.

Pakaian Sesuai Musim

Perlengkapan Kuliah Untuk Mahasiswa Baru
Pexels / Ylanite Koppens

Terakhir ada pakaian yang wajib kamu bawa ketika akan kuliah di luar negeri, terutama di negara yang mempunyai beberapa musim. Ketika musim dingin, kamu perlu baju rajut, jaket tebal, syal, sarung tangan, topi, dan sepatu yang tahan air atau anti-selip untuk melindungi diri dari salju.

Saat musim panas siapkan pakaian, seperti kaos katun, topi, dan kacamata hitam untuk melindungi diri dari panas dan sinar matahari yang menyengat. Selain itu, kamu juga perlu memperhatikan bagaimana cara masyarakat sekitar dalam berpakaian. Beberapa negara mungkin mempunyai aturan atau norma yang berbeda terkait pakaian, baik dalam konteks akademis maupun sosial.

Selain perlengkapan kuliah untuk mahasiswa baru yang sudah disebutkan di atas, sebaiknya bawa juga makanan khas Indonesia. Ini karena banyak negara di luar sana tidak mempunyai akses untuk menjajakan makanan Indonesia, entah itu berupa warung atau makanan instan. Maka dari itu, bumbu-bumbu, jajanan, atau bahkan resep ala ibu perlu kamu persiapkan agar homesick tidak terlalu parah.

Baca Juga
Topik

Kuesioner Berhadiah!

Dapatkan Saldo e-Wallet dengan total Rp 250.000 untuk 10 orang beruntung.​

Sediksi.com bekerja sama dengan tim peneliti dari Magister Psikologi Universitas Gadjah Mada sedang menyelenggarakan penelitian mengenai aktivitas bermedia sosial anak muda. 

Jika Anda merupakan Warga Negara Indonesia berusia 18 s/d 35 tahun, kami mohon kesediaan Anda untuk mengisi kuesioner yang Anda akan temukan dengan menekan tombol berikut

Sediksi x Magister Psikologi UGM

notix-artikel-retargeting-pixel