Sediksi.com – Singapura merupakan salah satu destinasi favorit banyak masyarakat dunia untuk berlibur. Negara dengan luas wilayah yang tak seberapa ini nyaris memenuhi ekspektasi semua orang tentang negara maju. Sebelum memutuskan untuk berangkat, ketahui dahulu syarat ke Singapura terbaru.
Yep, siapa pun yang ingin berangkat ke Singapura memang wajib tahu syarat-syaratnya. Pasalnya, negara tetangga kita itu punya aturan yang ketat bagi calon pengunjung. Sudah jadi kewajiban buat pelancong maupun orang-orang yang ingin berkunjung ke negara lain untuk memenuhi syarat yang ditetapkan.
Kalau begitu, apa saja sih syarat ke Singapura yang berlaku?
Simak artikel berikut jika sedang mempertimbangkan ingin berwisata dan mengunjungi Singapura!
Syarat Ke Singapura Terbaru tahun 2023
Kalau Anda memiliki rencana untuk berlibur ke Singapura, maka sebaiknya Anda mengetahui beberapa hal yang menjadi syarat ke Singapura 2023. Sehingga tidak terjadi suatu hal yang tidak diinginkan ketika sudah berangkat dan siap melakukan perjalanan.
Dengan mengetahui berbagai persyaratan yang diperlukan tersebut, maka kita bisa mempersiapkannya jauh-jauh hari. Selain paspor dan visa, beberapa syarat masuk Singapura lainnya juga kudu dipenuhi agar ketika berangkat semua dokumen maupun kelengkapan lainnya sudah siap, dan perjalanan dapat dilakukan dengan lancar.
Tidak lagi Wajib Tes COVID-19
Sebagaimana yang dikutip dari laman resmi Kementerian Kesehatan Singapura, pelaku perjalanan yang memasuki Singapura dan belum melakukan vaksinasi lengkap tak diwajibkan menunjukkan tes COVID-19 dengan hasil negatif.
Bahkan untuk pelaku perjalanan jangka pendek atau disebut juga short term visit yang belum melakukan vaksinasi lengkap juga tidak perlu khawatir. Saat ini, Singapura tidak lagi mewajibkan untuk membeli asuransi perjalanan COVID-19.
Ini merupakan kabar yang bikin calon wisatawan bernapas lega. Kita tahu, ada banyak anggaran yang perlu dikeluarkan untuk tes COVID-19. Jika terbukti positif, rencana liburan bisa berantakan, dan mesti repot-repot mengurus pembatalan tiket, akomodasi dan masih banyak lainnya.
Aturan sebelumnya mewajibkan pelaku perjalanan menyertakan hasil tes negatif COVID-19, dan juga menunjukkan surat keterangan sudah melakukan vaksinasi COVID-19 secara lengkap sebagai syaratnya. Pengunjung tetap perlu membawanya saat di Singapura.
SG Arrival
Selanjutnya adalah mengenai SG Arrival yang harus diisi oleh semua pelaku perjalanan wisata yang memasuki Singapura. Persyaratan ini harus dipatuhi oleh semua orang yang berkunjung, baik yang melalui jalur darat, jalur laut, maupun jalur udara.
Sebagai persyaratan yang wajib dan penting maka semua pelaku perjalanan dihimbau untuk mengisi SG Arrival Card atau kartu kedatangan Singapura. Pengisian ini harus dilakukan sebagai syarat ke Singapura tiga hari sebelum sampai ke negara Singa Putih ini.
Pada awalnya pengisian SG Arrival Card ini dalam bentuk fisik dan hanya diwajibkan untuk warga negara asing agar menyertakan informasi kesehatan tubuh. Peraturan ini tertulis dalam website resmi Kementerian Kesehatan Singapura.
Namun, setelah melalui berbagai pembaruan ketentuan akibat peristiwa yang terjadi di dunia menjadi berubah. Sekarang semua pelaku perjalanan diwajibkan untuk menyertakan informasi kesehatan karena dianggap rentan akan penyakit menular.
Ketika seseorang berniat untuk berkunjung ke Singapura dalam waktu dekat dan bingung mengenai cara mengisinya, jangan khawatir. Karena untuk mengisi SG arrival card Anda dapat melakukannya secara langsung melalui web Immigration and Checkpoints Authority (ICA).
Selain melalui website resminya tersebut ada lagi cara yang lebih mudah, yaitu melalui aplikasi MygICA Mobile. Pengisian SG Arrival ini sangatlah penting untuk mengendalikan penyakit menular yang mungkin saja dibawa oleh para pelaku perjalanan wisata tersebut.
Ada banyak sekali penyakit menular berbahaya yang harus dicegah sebelum benar-benar menular ke semua orang. Penyakit menular berbahaya tersebut diantaranya adalah penyakit MERS, yellow fever atau demam kuning dan ebola.
Lebih jelasnya, SG Arrival Card ini merupakan kartu debarkasi atau kartu embarkasi dengan bentuk elektronik. Kartu ini wajib diserahkan pelaku perjalanan saat sampai di Singapura untuk pengurusan imigrasi yang harus dilakukan.
Selain itu, biasanya saat melakukan pengisian SG Arrival Card harus mengisi tiga pertanyaan berikut ini:
Mengenai Yellow Fever
Pertanyaan pertama adalah mengenai yellow fever, yaitu penyakit demam kuning yang disebabkan oleh virus dan ditularkan dengan perantaraan nyamuk. Biasanya penyakit ini ditandai dengan mata dan kulit menguning serta demam tinggi.
Penyakit ini cukup berbahaya sehingga jika tidak ditangani dengan tepat akan menyebabkan komplikasi serius, seperti gagal ginjal dan koma. Sehingga pelaku perjalanan yang terdeteksi menderita penyakit ini dan tidak memiliki sertifikat vaksin yang valid bisa segera dikarantina.
Mengenai MERS
Kemudian pertanyaan selanjutnya adalah tentang penyakit MERS, yaitu penyakit yang menginfeksi saluran pernapasan. Jika pelaku perjalanan terindikasi sudah terinfeksi penyakit ini dapat dirujuk untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut secara medis. Kemudian tindakan selanjutnya jika ternyata pelaku perjalanan tersebut terbukti terjangkit wajib menjalani isolasi di fasilitas yang ada.
Riwayat Perjalanan ke Afrika dan Timur Tengah
Pertanyaan ketiga adalah mengenai riwayat perjalanan mengunjungi Afrika atau Timur Tengah. Perjalanan tersebut memiliki batasan dalam kurun waktu 14 hari sebelum tiba di Singapura. Pengunjung harus menuliskannya dengan detail jika memang pernah melakukan perjalanan tersebut.
Baca Juga: Bahasa-Bahasa yang Digunakan di Singapura, Ada ‘Singlish’ yang Unik dan Singapura Banget!
Demikianlah beberapa informasi penting mengenai syarat ke Singapura 2023 yang wajib diketahui sebelum pergi berkunjung.
Mengetahui informasi dan syarat ke Singapura akan membantu siapa pun yang ingin berangkat ke Singapura. Selain memperlancar urusan, juga bisa jadi persiapan agar kunjungan berjalan sebagaimana yang dikehendaki.
