Dadarao Bilhore: Kisah Pedagang Sayur Menambal Jalan Berlubang

Dadarao Bilhore: Kisah Pedagang Sayur Menambal Jalan Berlubang

Dadarao Bilhore

DAFTAR ISI

Sediksi – Pernakah mendengar kisah Dadarao Bilhore? Bagaimana seorang pedagang sayur menjadi aktivis yang berdedikasi untuk membuat kota Mumbai bebas dari jalan berlubang

Jalan berlubang adalah salah satu masalah yang sering dihadapi oleh pengendara di kota-kota besar di India, termasuk Mumbai.

Jalan berlubang tidak hanya menyebabkan kemacetan, kerusakan kendaraan, dan polusi udara, tetapi juga dapat menimbulkan bahaya bagi keselamatan pengendara. Banyak orang yang mengalami kecelakaan, cedera, bahkan kematian akibat jalan berlubang.

Salah satu korban dari jalan berlubang adalah Prakash Bilhore, seorang remaja berusia 16 tahun yang meninggal dunia pada Juli 2015. Prakash adalah putra dari Dadarao Bilhore, seorang pedagang sayur di Mumbai.

Awalnya Prakash sedang mengendarai sepeda motor bersama temannya ketika mereka terjatuh karena menghindari jalan berlubang di dekat Jogeshwari-Vikhroli Link Road. Prakash mengalami luka parah di kepala dan meninggal di tempat.

Kisah Dadarao Bilhore

Dadarao Bilhore: Kisah Pedagang Sayur Menambal Jalan Berlubang - Dadarao Bilhore India
Image from factrepublic

Dadarao Bilhore adalah seorang ayah yang sangat mencintai putranya. Ia sangat terpukul dan sedih ketika kehilangan Prakash.

Ia merasa bahwa kematian Prakash adalah akibat dari kelalaian pemerintah dan pihak berwenang yang tidak bertanggung jawab dalam memperbaiki jalan berlubang.

Prakash bepergian dengan sepupunya pada malam hari ketika mereka jatuh ke dalam lubang berisi air. Sepupunya menderita luka-luka tetapi masih sempat diselamatkan, sedangkan Prakash tidak beruntung.

Keluarga Dadarao sangat terpukul dengan kematian putra mereka. Padahal Prakash baru saja lulus ujian dewan ke-10 dan memiliki masa depan yang cerah yang menantinya, tetapi sayangnya ia dibawa pergi dalam tragedi seperti itu.

Dadarao Bilhore merasa bahwa banyak orang lain yang mungkin mengalami nasib yang sama seperti Prakash jika jalan berlubang tidak segera ditambal.

Lalu ia kemudian memutuskan untuk melakukan sesuatu untuk mencegah hal itu terjadi lagi. Ia mulai menambal jalan berlubang dengan tangannya sendiri, menggunakan material yang ia dapatkan dari tempat sampah atau sumbangan dari orang lain.

Dalam aksinya itu, Ia tidak peduli dengan panas, hujan, atau bahaya yang mengancamnya. Ia hanya ingin membuat jalan lebih aman bagi pengendara lain.

Dadarao Bilhore tidak sendirian dalam misinya. Ia mendapat dukungan dan bantuan dari banyak orang, termasuk keluarga, teman, relawan, dan media sosial.

Ia juga mendapat penghargaan dan pengakuan dari berbagai pihak, termasuk TEDxVashi, Business Standard, Flawsome Felishia, Doer Life, dan Anadolu Agency. Karena aksinya itu, ia dikenal sebagai “Pothole Dada” atau “Ayah Jalan Berlubang” oleh masyarakat Mumbai.

Motivasinya Menambal Jalan

Dadarao Bilhore mengatakan bahwa ia menambal jalan sebagai bentuk penghormatan dan cinta kepada putranya Prakash.

Ia juga mengatakan bahwa ia menambal jalan sebagai bentuk protes dan tuntutan kepada pemerintah dan pihak berwenang untuk bertindak lebih cepat dan lebih baik dalam memperbaiki infrastruktur jalan.

Ia berharap bahwa dengan menambal jalan, ia dapat menyelamatkan nyawa orang lain dan mencegah mereka mengalami penderitaan seperti yang ia rasakan.

Mengutip dari doerlife, data Kementerian Transportasi Jalan dan Jalan Raya India, mengungkapkan bahwa ada sekitar 5.626 orang meninggal karena kecelakaan jalan berlubang antara tahun 2018 sampai 2020.

Lubang adalah salah satu alasan India menempati urutan nomor satu dalam kecelakaan di jalan, dengan lebih dari 150.000 kematian per tahun. Menurut NCRB, 5% kematian di jalan itu disebabkan oleh penutup perawatan terbuka atau lubang

Dadarao Bilhore juga memiliki visi yang lebih besar. Ia ingin membuat kota Mumbai bebas dari jalan berlubang. Ia ingin membuat kota Mumbai menjadi kota yang nyaman, aman, dan indah bagi semua orang. Ia ingin membuat kota Mumbai menjadi contoh bagi kota-kota lain di India dan dunia.

Rasa kehilangan terhadap anaknya yang meninggal akibat jalan berlubang membuatnya melakukan hal yang menakjubkan, perasaan yang mendoroangnya agar orang lain tak merasakan apa yang dirasakannya, dan tidak bernasib seperti anaknya itu menjadikannya pahlawan bagi warga Mumbai.

Dadarao Bilhore adalah seorang pahlawan yang patut diteladani oleh kita semua. Ia adalah seorang ayah yang tidak putus asa dan tidak menyerah ketika menghadapi kesulitan dan kesedihan.

Ia adalah seorang aktivis yang berani dan berdedikasi untuk membuat perubahan positif di lingkungannya. Ia adalah seorang inspirator yang memberikan harapan dan motivasi bagi banyak orang.

Mari kita dukung dan ikuti jejak Dadarao Bilhore dalam menyelesaikan masalah jalan berlubang di kota kita. Mari kita bersama-sama membuat kota kita lebih baik dan lebih manusiawi.

Mari kita bersama-sama menghormati dan mencintai Prakash Bilhore, sang anak yang menjadi pemicu pergerakan ini.

Sekian artikel kisah dari Dadarao Bilhore, semoga memberimu inspirasi ataupun perspektif lain dari kisah seseorang di luar sana. Terimakasih telah membaca sampai selesai!

Kuesioner Berhadiah!

Dapatkan Saldo e-Wallet dengan total Rp 250.000 untuk 10 orang beruntung.​

Sediksi.com bekerja sama dengan tim peneliti dari Magister Psikologi Universitas Gadjah Mada sedang menyelenggarakan penelitian mengenai aktivitas bermedia sosial anak muda. 

Jika Anda merupakan Warga Negara Indonesia berusia 18 s/d 35 tahun, kami mohon kesediaan Anda untuk mengisi kuesioner yang Anda akan temukan dengan menekan tombol berikut

Sediksi x Magister Psikologi UGM

notix-artikel-retargeting-pixel