Daftar Opini untuk Kategori: Karya

Gerak dunia hari ini malah menghendaki budaya anti-intelektual dan pengingkaran atas akal sehat. Intelektual yang diharapkan berani mengatakan kebenaran justru jatuh pada pelacuran-pelacuran intelektual demi melayani kemapanan dan kekuasaan.
Hayyik Ali M.M
6 Menit
23 March 2024
Puisi anak seakan menjadi produk untuk pengajaran belaka karena yang terpenting adalah anak mengetahui bentuk dan makna puisi. Sementara upaya untuk memilih puisi yang sesuai dengan anak-anak, malah luput.
Saefudin Muhamad
5 Menit
10 February 2024
Kenapa sih sosok Tan Malaka selalu bikin orang-orang saling berdebat, buat mendukung atau mengkoreksi interpretasi tentang pemikiran-pemikirannya?
Al Iklas Kurnia Salam
5 Menit
15 January 2024
Tahun ke tahun, alur dan plot sinetron tidak pernah berubah begitu drastis. Siklus plot dan nasib tokohnya selalu konstan dan begitu-begitu saja di akhir cerita. 
Rania Alyaghina
5 Menit
7 January 2024
Sebenarnya, pesan yang ingin disampaikan film-film horor adalah manusia makhluk yang lemah dan agama adalah penyelamat.
Dinar Maharani H.
5 Menit
22 December 2023
Fair Play menawarkan hal lain. Ia membawa kritik pedas terhadap realitas masyarakat hari ini yang masih melanggengkan nilai-nilai patriarkis. 
Wahid Kurniawan
7 Menit
24 November 2023
Apa-apa yang dialami Jeng Yah, mirip dengan yang terjadi pada perempuan masa kini. Kinerja perempuan yang selalu dibatasi. Terutama kesenjangan di dunia kerja.
Anatasia Anjani
4 Menit
12 November 2023
Setelah membaca berbagai obituari mengenai Milan Kundera yang meninggal pada 12 Juli 2023 lalu, saya simpulkan Kundera adalah seorang hedonis yang tidak mau dilabeli politik tertentu, serta seorang yang memegang prinsip tentang supremasi seni serta kebebasan individu di atas ideologi apa pun.
A. Arfrian
5 Menit
25 July 2023
Aldi udah tahu, kalo parpol itu dari logika internalnya udah cacat. Apalagi praktisnya. Ya begitu-begitu aja. Stagnan. Kayak media musik.
Ajmal Fajar Sidiq
5 Menit
13 June 2023
Saking mengakarnya budaya patriarki yang merendahkan perempuan, perempuan bisa merepresi, menindas, atau merendahkan dirinya sendiri. Salah satu contohnya adalah lagu Sang Dewi. Loh kok bisa?
Akhmad Idris
5 Menit
10 June 2023

Cari Opini

Opini Terbaru
Artikel Pilihan
notix-opini-retargeting-pixel