Sediksi.com – Di dunia medis, kehamilan adalah perjalanan yang ditandai dengan siklus dan fase yang terprediksi. Namun, kadang-kadang, alam memutuskan untuk menulis skenario yang menantang segala logika ilmiah.
Kisah wanita yang hamil 12 bulan; Beulah Hunter adalah salah satu bab paling menakjubkan dalam aneka ragam fenomena kehamilan.
Kehamilah yang terlalu cepat atau terlambat beberapa hari adalah satu hal yang biasa, walau memang sangat berpengaruh bagi si ibu dari bayi tersebut, namun Beulah Hunter mengalami keadaan yang benar-benar berbeda, ia melahirkan terlambat hingga 100 hari lamanya dari waktu kehamilan normal pada umumnya, ya ia hamil 12 bulan.
Dalam artikel ini, kita akan menyelami kisah nyata yang menggugah pada dunia medis, tentang seorang wanita yang kehamilannya bertahan lebih lama dari yang pernah tercatat dalam sejarah medis, dan inilah kisah wanita yang hamil 12 bulan.
Kisah Wanita yang Hamil 12 Bulan
Mungkin dalam sejarah ada beberapa versi atau cerita tentang beberapa wanita yang dianggap memiliki masa kehamilan terpanjang, tetapi itu kadang selalu datang tanpa bukti atau catatan yang jelas, tapi jika ada satu wanita yang benar-benar mengalami kehamilan terpanjang yang tercatat dalam sejarah dan ada bukti medis adalah Beulah Hunter.
Pada tahun 1945, Beulah Hunter, seorang wanita berusia 25 tahun dari Los Angeles, mengejutkan dunia dengan kehamilan yang berlangsung selama 375 hari, ya Anda tidak salah baca, 375 hari… hampir 100 hari lebih panjang dari kehamilan normal – kehamilan normal pada umunya adalah sekitar 275 hari (9 bulan). Ini bukan hanya sebuah anomali, tetapi sebuah fenomena yang mengundang rasa ingin tahu dan spekulasi.
Beulah pertama kali menyadari dirinya hamil pada bulan kedua. Namun, ia tidak mengalami mual pagi hingga bulan kedua, yang merupakan salah satu tanda pertama kehamilannya.
Baca Juga: Tarrare: Kisah Manusia Pemakan Segalanya
Semua pemeriksaan rutin menunjukkan bahwa semuanya berjalan dengan baik, dan rahimnya berkembang dengan laju normal. Namun, ketika kehamilan berlanjut melewati batas waktu yang dianggap normal, para dokter dan Beulah sama-sama terkejut.
Dokter Daniel Beltz, yang membantu proses persalinan Beulah, bersaksi bahwa kehamilan ini nyata. Untuk mendukung klaimnya, dokter tersebut mempublikasikan hasil tes kehamilan yang dilakukan di laboratorium, yang menunjukkan bahwa siklus menstruasi Beulah berhenti pada tanggal 10 Februari.
Selama tiga bulan pertama, kehamilan berjalan normal, diikuti oleh periode di mana Beulah tidak merasakan perubahan apa pun. Baru pada bulan keenam, ia mulai merasakan sensasi kehamilan yang normal, termasuk gerakan bayi pertama di rahimnya.
Ketika Penny Diana lahir pada tanggal 21 Februari 1945, ia memiliki berat 3.14 kg, berat yang cukup rendah untuk bayi yang membutuhkan lebih dari setahun untuk dilahirkan. Namun, yang menggembirakan, meskipun ada komplikasi, Penny Diana lahir dalam keadaan sehat dan sempurna.
Menurut para dokter yang mendokumentasikan dan memantau kehamilannya – juga yang memverifikasi panjanngnya yang tidak biasa – Penny Diana kecil menghabiskan waktunya di dalam Rahim, berkembang dengan kecepatan yang sangat lambat, yang menurut para dokter, ini yang menyebabkan kehamilan yang panjang.
Klaim Kehamilan Terpanjang Lainnya
Pada tahun 2016, sekitar 8 tahun yang lalu, di Wilayah Hunan, Tiongkok, seorang ibu hamil bernama Wang Shi mengklaim bahwa dia hamil selama 17 bulan, tapi para ahli medis meragukan ceritanya karena ia menolak melakukan USG sebagai bukti.
Wang Shi mengaku hamil pada bulan Februari 2015, dan normalnya akan melahirkan pada bulan November, akan tetapi ia baru melahirkan pada bulan Agustus tahun 2016, setelah didiagnosa dengan kondisi yang disebut plasenta previa yang menunda kelahiran.
Seorang wartawan yang mencoba melacak dokter wanita tersebut dan salah satu tenaga medis bernama Huang mengatakan bahwa menurut hasil pemeriksaannya, usia kandungan Wang Shi sekitar 38 minggu, dan semuanya tampak normal.
Dr. Huang mengatakan bahwa tidak mungkin untuk mengetahui usia kehamilannya karena ia tidak mau di USG, dan Wang Shi juga tidak memiliki dokumen yang diperlukan untuk membuktikannya.
Kisah wanita yang hamil 12 bulan; Beulah Hunter ini adalah pengingat bahwa keajaiban kehidupan sering kali datang dengan cara yang tidak terduga.
Kehamilan yang berlangsung selama 12 bulan ini tidak hanya memecahkan rekor, tetapi juga membuka mata kita terhadap kemungkinan-kemungkinan yang belum terjelajahi dalam dunia kedokteran dan kehidupan itu sendiri.
Kisah ini, yang telah bertahan selama puluhan tahun, terus menginspirasi dan membangkitkan rasa kagum akan kekuatan dan ketahanan seorang ibu, serta misteri yang masih menyelimuti proses kehidupan manusia.