Sediksi.com – Ash Wednesday, atau yang dalam Bahasa Indonesia disebut Rabu Abu, adalah hari yang ditandai dengan penanggalan liturgi Kristen. Hari Rabu Abu jatuh pada hari ke-46 atau 47 dari perayaan Natal, tergantung pada penanggalan liturgi yang digunakan oleh gereja.
Sejarah Hari Ash Wednesday
Di Gereja Katolik dan Protestan, Rabu Abu adalah hari awal dari masa Puasa Paskah selama 40 hari. Rabu Abu dianggap sebagai hari kebaktian, di mana umat Kristen mengenakan abu di dahi mereka sebagai tanda kesedihan dan kerendahan hati.
Sejarah Rabu Abu berasal dari tradisi Yahudi kuno, di mana abu digunakan sebagai tanda kesedihan dan penyesalan atas dosa-dosa. Dalam kepercayaan Kristen, abu juga melambangkan kembali ke asal manusia, “kamu terbentuk dari debu dan akan kembali menjadi debu.”
Bagaimana cara merayakan Rabu Abu?
Pada hari Rabu Abu, umumnya umat Kristen dapat pergi ke gereja untuk menerima abu di dahi mereka. Namun, saat pandemi COVID-19 tahun-tahun lalu, beberapa gereja mengadakan misa Rabu secara daring.
Selama masa Puasa Paskah, umat Kristen diharapkan untuk berpuasa dan bertobat sebagai bentuk persiapan untuk perayaan Paskah. Berpuasa dapat berarti menahan diri dari makanan tertentu atau aktivitas tertentu yang dianggap mengganggu kesederhanaan hidup.
Baik gereja Katolik maupun Protestan biasanya mengadakan misa khusus pada hari Rabu Abu dan selama masa Puasa Paskah. Selama misa tersebut, umat Kristen diberikan kesempatan untuk merenungkan arti dari Rabu Abu dan mengikuti prosesi khusus, seperti penyaliban Yesus Kristus.
Bagaimana Cara Kristen Protestan Merayakan Ash Wednesday?
Selama ibadah Ash Wednesday, jemaat Kristen Protestan juga biasanya menerima abu yang diberikan pada dahi mereka sebagai tanda tobat dan penyesalan atas dosa-dosa yang dilakukan selama setahun terakhir.
Namun, cara pemberian abu bisa berbeda-beda di tiap gereja Protestan. Beberapa gereja Protestan memberikan abu dalam bentuk siluet salib di dahi, sedangkan gereja lain bisa memberikan abu dalam bentuk lain.
Apa Saja Pantangan dalam Ash Wednesday?
Ada beberapa pantangan atau aturan yang diikuti selama Ash Wednesday dan masa Prapaskah. Berikut ini adalah beberapa pantangan yang bisa kamu ketahui:
- Puasa: Umat Kristen biasanya berpuasa pada Ash Wednesday, yang berarti tidak makan makanan yang berat atau mengisi perut secara berlebihan. Dalam Gereja Katolik, puasa diartikan sebagai makan hanya dua kali dalam sehari dengan porsi yang sedikit, dan hanya satu kali dalam sehari dengan jumlah makanan yang biasa.
- Tidak makan daging: Gereja Katolik juga meminta umatnya untuk tidak makan daging pada hari Ash Wednesday. Aturan ini berlaku pada hari Jumat selama Prapaskah juga.
- Tidak merokok: Beberapa umat Kristen memutuskan untuk tidak merokok selama masa Prapaskah sebagai bentuk pengorbanan dan penebusan dosa.
- Tidak minum alkohol: Beberapa umat Kristen juga memutuskan untuk tidak minum alkohol pada masa Prapaskah sebagai bentuk pengorbanan dan penebusan dosa.
- Menahan diri dari kebiasaan buruk: Selama masa Prapaskah, banyak umat Kristen berusaha menahan diri dari kebiasaan buruk seperti mengumpulkan harta, bergosip, atau bersikap buruk terhadap orang lain.
Baca Juga: Merayakan Hal-hal yang Tak Mudah
Kumpulan Quotes Ash Wednesday Beserta Gambar
Hari Rabu Abu penuh dengan kebahagiaan… Sumber segala kesedihan adalah ilusi bahwa kita bukanlah apa-apa selain debu. – Thomas Merton
Kenakan abumu sebagai saksi bangga atas keyakinan pada Kristus, jawablah semua pertanyaan yang datang, dan engkau mungkin akan menginspirasi seseorang untuk memulai perjalanan iman mereka sendiri. – J. Beckmann
Setiap orang dari kita memiliki pandangan tentang apa yang baik dan apa yang jahat. Kita harus mendorong orang untuk bergerak menuju apa yang mereka anggap baik… Setiap orang memiliki ide mereka sendiri tentang apa yang baik dan jahat, dan harus memilih untuk mengikuti yang baik dan melawan kejahatan sesuai dengan pandangan mereka. Hal itu sudah cukup untuk membuat dunia menjadi tempat yang lebih baik. – Paus Fransiskus
Hari Rabu Abu adalah hari yang mengingatkan kita bahwa kita tidak ada di sini selamanya, dan menantang kita untuk hidup sebaik mungkin setiap harinya.
Tuhan tidak pernah lelah untuk mengampuni kita; kita yang lelah dalam mencari rahmat-Nya. – Paus Fransiskus
Itulah kumpulan quotes ash wednesday yang bisa kamu bagikan ke keluarga, kawan, atau siapapun manusia di dunia ini. Semoga kita selalu mendapat berkat dan kasih sayang dari Tuhan selama menjalani hidup ini.
