Sediksi.com – Negara perlu menyediakan fasilitas air siap minum yang layak bagi penduduknya karena hal itu merupakan tanggung jawab negara.Â
Negara Indonesia sendiri mengakui hal ini yang diatur dalam beberapa aturan seperti Undang-Undang (UU) No. 36 Tahun 2009 tentang kesehatan, Peraturan Pemerintah No. 122 Tahun 2015 tentang sistem penyediaan air minum, SK Permenkes Air Minum No. 492, dan beberapa aturan yang sejalan lainnya.
Sayangnya, fasilitas dan akses air bersih di Indonesia sendiri sampai saat ini belum merata sebagaimana kasus caleg PKS di Cilegon yang diberitakan pada 12 Maret lalu soal memutus saluran air bersih warga karena kehabisan dana yang selama ini dari pengeluaran pribadi sedangkan pemerintah tidak berbuat apa-apa.
Sementara itu, banyak negara lain yang pihak pemerintahnya sudah menyediakan fasilitas air siap minum yang layak dan merata untuk warganya. Mengiri, ya?
Berikut ini daftar teratas negara dengan fasilitas air siap minum terbaik.
Negara dengan fasilitas air siap minum terbaik
Finlandia
Finlandia memiliki kekayaan permukaan air yang unik, dan salah satu yang menempati peringkat pertama dalam negara dengan fasilitas air siap minum terbaik. Air keran di Finlandia tidak hanya aman sepenuhnya tetapi juga enak untuk diminum, dengan peraturan memastikan bahwa air tidak mengandung zat atau organisme yang dapat menyebabkan gangguan kesehatan.Â
Air keran di Finlandia sering kali memiliki kebersihan yang lebih baik dan rasa yang lebih menyenangkan dibandingkan dengan banyak jenis air kemasan.
Islandia
Islandia memiliki curah hujan yang tinggi. Sehingga mereka memiliki jumlah air tanah yang besar dan berkualitas tinggi. Makanya air di Islandia bebas dari klorin, kalsium, dan nitrat. Air tersebut telah disaring melalui batuan vulkanik selama puluhan tahun, sehingga air keran aman dan lezat.Â
Sebanyak 95% dari seluruh air di Islandia berasal dari mata air di dalam tanah, artinya air tersebut tidak terkontaminasi oleh polutan. Tidak mengherankan jika banyak negara lain membeli air kemasan mereka dari Islandia.
Belanda
Air minum diperoleh dari air tanah dan air permukaan, dengan 58% berasal dari air tanah, 41% bersumber dari danau dan sungai, serta 1% yang kecil berasal dari air alami di bukit pasir. Proses penyaringan air yang dilakukan oleh perusahaan air minum memastikan bahwa air minum yang dihasilkan memenuhi semua standar dan regulasi hukum.
Karena hal ini, Belanda adalah salah satu dari sedikit negara di dunia yang tidak memperlakukan air minum mereka dengan klorin. Hal ini karena air mereka menjalani beberapa tahap penyaringan sebelum mencapai keran, termasuk penyaringan pasir, perlakuan UV, dan penyaringan melalui membran khusus.
Norwegia
Dikenal sebagai salah satu negara terbaik untuk ditinggali, tidak perlu heran karena air siap minum di Norwegia salah satu terbaik. Air keran di mana pun di Norwegia bisa diminum dengan aman dan sebagian besar air berasal langsung dari aliran gunung yang bersih. Makanya terasa dingin dan segar saat mengalir di kerongkongan.
Meskipun di beberapa daerah, mungkin ada sedikit rasa klorida. Tapi hal ini jarang terjadi karena metode biasanya adalah menyaring air dengan sinar UV untuk menghilangkan bakteri dan mikroorganisme, sehingga memastikan kualitas air tinggi.
Swiss
Swiss merupakan negara yang sangat beruntung dan penduduknya bangga memiliki beragam sumber daya air yang menyediakan mereka dengan air minum yang aman langsung dari keran. Air mereka berasal dari mata air alami, air tanah, dan danau. Air tersebut tetap bersih dan bebas dari racun, tidak memerlukan perlakuan tambahan, dan tidak memiliki rasa kimia.
Inggris
Kalau kalian pernah menonton serial komedi Mr. Bean, pastinya familiar dengan adegan Mr. Bean memanfaatkan bahkan minum langsung dari air keran siap minum yang tersedia di pinggir jalan.
Dalam Indeks Kinerja Lingkungan tahun 2022 sendiri, Inggris termasuk dalam enam negara di seluruh dunia yang mencapai skor tertinggi sebagai negara dengan fasilitas air siap minum terbaik.Â
Itu dia beberapa negara dengan fasilitas air siap minum terbaik yang mana dengan berjalannya fasilitas ini, berarti negara telah berhasil memenuhi tanggung jawabnya dalam memenuhi kebutuhan warganya. Dalam hal ini, air, yang dipahami secara universal sebagai salah satu kebutuhan penting untuk bertahan hidup di dunia.