Sediksi.com – Menguasai bahasa asing bisa menjadi nilai tambahan untuk setiap orang yang sedang melamar pekerjaan. Karena keterampilan ini bisa meningkatkan daya tarik kalian di mata Human Resources (HR) yang berperan merekrut kalian.
Kalian bisa mempelajari bahasa asing apapun dan akan tetap punya kesempatan kerja. Ada sejumlah bahasa asing yang paling banyak dicari di dunia kerja. Mempelajarinya adalah keputusan luar biasa.
Tapi untuk memperluas kesempatan kerja, penting sekali mengetahui bahasa asing yang tenaganya paling banyak dicari. Berikut ini delapan di antaranya.
Bahasa asing paling dibutuhkan di dunia kerja
Bahasa Inggris
Bahasa Inggris sudah dikenal secara luas sebagai salah satu bahasa internasional.
Bukan hanya menjadi salah satu bahasa resmi yang biasa digunakan dalam forum internasional seperti pertemuan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), tapi juga sudah dan masih digunakan secara luas dalam dunia profesional. Baik pendidikan, kerja, perdagangan, kebijakan internasional, dan lain-lain.
Dengan pertumbuhan kebutuhan akan bahasa Inggris di berbagai aspek profesional, kesempatan kerja yang membutuhkan keterampilan bahasa Inggris ini juga banyak. Oleh karena bahasa Inggris ini adalah bahasa internasional, hal yang sama juga berlaku bagi orang-orang dari negara lain.
Sehingga ketika kalian bertemu dengan orang yang berasal dari negara yang tidak menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa utama, kalian tetap bisa berkomunikasi dengan mereka menggunakan bahasa Inggris.
Lagipula, kebanyakan dari kita pastinya sudah familiar dengan bahasa Inggris karena sudah menjadi salah satu mata pelajaran utama sejak masa sekolah. Sehingga seharusnya kita juga memiliki kesadaran untuk mengembangkan kemampuan bahasa Inggris ke tingkat yang lebih profesional.
Mandarin
Lowongan kerja yang paling banyak membutuhkan tenaga yang mempunyai keterampilan bahasa Mandarin adalah bidang industri.
Banyak pabrik dan perusahaan milik Tiongkok di Indonesia yang membutuhkan penerjemah bahasa Mandarin. Bahasa Mandarin untuk kategori lisan paling banyak dibutuhkan di tiga negara di antaranya Tiongkok, Singapura, dan Taiwan.
Sedangkan untuk kategori tulisan, Tiongkok dan Singapura menggunakan jenis bahasa Tionghoa yang disederhanakan. Jenis tersebut merupakan hasil penyederhanaan dari jenis bahasa Tionghoa tradisional yang digunakan oleh Taiwan.
Bagi orang yang sama sekali tidak familiar atau belum terekspos dengan bahasa Mandarin, mempelajari bahasa ini menjadi sebuah tantangan yang besar. Hal ini juga diakui oleh kebanyakan orang yang bahasa utama mereka menggunakan huruf latin.
Sebab bahasa Mandarin menggunakan jenis huruf yang sangat berbeda, disebut juga dengan huruf ‘hanzi’. Dari sini pun bisa dilihat bahwa proses belajar yang diperlukan untuk menguasai bahasa ini berbeda, cenderung sulit.
Namun dengan motivasi yang tepat, seperti kata sebuah pepatah Tiongkok: tidak ada yang mustahil di dunia ini untuk orang yang bertekad kuat (世上无难事，只怕有心人。)
Jepang
Negara Jepang memiliki kekuatan ekonomi terbesar ketiga di dunia dan bahasa Jepang menempati urutan keenam sebagai bahasa yang paling banyak digunakan oleh pengguna internet.
Jepang berkontribusi besar dalam pasar ekspor dan impor, memberikan kesempatan kerja, terutama dalam bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK).
Bahkan ketika perekonomian Jepang menunjukkan tanda-tanda stagnasi, pandangan publik terhadap Jepang masih positif.
Perusahaan Jepang dikenal sangat inovatif. Jepang dikenal sebagai investor terbesar kedua di bidang penelitian dan pengembangan, juga negara yang pengembangannya teknologinya tidak hanya paling maju di dunia tapi juga terintegrasi.
Lowongan kerja yang membutuhkan orang mempunyai keterampilan di bahasa Jepang bervariasi dan di antaranya penerjemah, guru, pembuat konten, instruktur.
Tidak jarang, kompetensi bahasa Jepang juga dibutuhkan di profesi kantoran, terutama jika bekerja untuk perusahaan Jepang. Sekalipun profesinya tidak termasuk tugas menerjemahkan atau mengajar bahasa Jepang. Hingga tahun 2018, di Indonesia sendiri terdapat 1.800 perusahaan Jepang.
Korea
Bahasa Korea banyak dibutuhkan di dunia profesional bukan karena K-pop ataupun Drakor, tapi karena pertumbuhan industri di Korea Selatan. Faktor inilah yang meningkatkan tuntutan akan tenaga kerja yang menguasai bahasa Korea.
Samsung, Hyundai, Lotte, Kia, LG, adalah beberapa nama merek populer yang berasal dari Korea Selatan.
Kalian tentunya sudah familiar dengan merek-merek tersebut, bukan?
Banyak universitas top di Korea Selatan juga menawarkan beasiswa untuk mahasiswa internasional yang ingin melanjutkan studi di bidang IPTEK.
Di tingkat internasional sendiri, universitas top di Korea Selatan juga menempati peringkat yang bersaing.
Jika kalian menekuni bidang IPTEK, kalian bisa mencoba melanjutkan studi di Korea Selatan dan lanjut bekerja untuk perusahaan di Korea Selatan.
Jerman
Bahasa Jerman juga merupakan salah satu bahasa internasional, sekaligus digunakan di forum pertemuan PBB untuk waktu yang lama.
Bahasa ini juga umum digunakan oleh negara-negara yang paling penting secara ekonomi di Eropa seperti Jerman, Austria, Belgia, Swiss, Luksemburg, dan Lichtenstein.
Sehingga dengan mempelajari bahasa Jerman, kalian telah membuka kesempatan untuk bekerja di enam negara besar tersebut.
Dengan reputasi positif yang terjaga untuk waktu yang lama, keahlian, dan kecerdasannya, banyak perusahaan Jerman yang mendominasi industrinya.
Allianz, Bosch, Mercedes-Benz, BMW, Siemens, Audi, dan masih banyak lagi adalah beberapa merek dari berbagai jenis industri yang berasal dari Jerman.
Arab
Arab adalah bahasa resmi bagi 28 negara dan mendominasi dinamika pertumbuhan ekonomi di kawasan Timur Tengah, dan Afrika. Bahasa ini juga salah satu bahasa internasional.
Enam negara berbahasa Arab adalah pengekspor utama 50 produk untuk Britania Raya yang jika nilainya digabung, melampaui Spanyol, Tiongkok, atau Italia.
Oleh karena daya beli mereka yang tinggi, banyak perusahaan yang ingin bekerja sama dengan negara-negara dari kawasan tersebut.
Untuk semakin menarik, perusahaan ini kemudian sering membutuhkan tenaga yang bisa berbahasa Arab.
Spanyol
Meskipun tergolong bahasa internasional, bahasa Spanyol tidak banyak digunakan untuk kepentingan bisnis dan industri.
Tapi, bahasa Spanyol adalah bahasa yang paling banyak digunakan setelah Mandarin. Bahasa ini paling banyak diperlukan oleh negara-negara Barat dan Amerika Serikat.
Meskipun bahasa ini tidak lebih populer dari bahasa asing lainnya di Indonesia, pasarnya tetap ada, terutama di bidang perjanjian perdagangan bilateral dan industri bidang olahraga khususnya sepak bola.
Prancis
Sebuah bahasa internasional lainnya, dan tak kalah populer.
Pada tahun 2050 nanti, diperkirakan angka orang yang menguasai bahasa prancis sebagai bahasa kedua akan meningkat dari 194,2 juta orang menjadi 750 juta, melebihi bahasa inggris dan Mandarin. Bahasa Prancis tidak hanya digunakan oleh negara Prancis, tapi juga 29 negara lainnya.
Di Indonesia sendiri, jumlah orang yang menguasai bahasa Prancis juga bernasib sama dengan bahasa Spanyol. Tidak terlalu banyak.
Meski sedikit, kesempatan kerja yang diberikan dengan menguasai bahasa Prancis ini juga tetap banyak.
