4 Lagu Penyemangat Hidup Ini Didekasikan untuk Survivor Kanker di Seluruh Dunia

4 Lagu Penyemangat Hidup Ini Didekasikan untuk Survivor Kanker di Seluruh Dunia

Lagu Penyemangat Hidup

DAFTAR ISI

Survivor kanker telah menunjukkan pada dunia bahwa kondisi sesulit apapun itu, kita harus berjuang untuk hidup. Alasan ini pula yang mendorong banyak seniman menciptakan lagu penyemangat hidup.

Lagu-lagu tersebut didedikasikan untuk para survivor kanker di seluruh dunia. Guna memperingati Hari Kanker Sedunia yang jatuh pada tanggal 4 Februari 2023, playlist lagu penyemangat hidup mungkin patut kita dengarkan.

Sejarah Hari Kanker Sedunia

Bermula pada tahun 2000, pada sebuah pertemuan World Summit Against Cancer pertama yang digelar di Paris, para pemimpin pemerintahan sepakat menandatangani sebuah piagam bernama Charter of Paris Against Cancer.

Dalam dokumen perjanjian tersebut berisi 10 pasal komitmen global untuk meningkatkan kualitas hidup pengidap kanker dan secara berkelanjutan meningkatkan investasi dalam kemajuan riset, penanggulangan, serta perawatan kanker.

Playlist Lagu Penyemangat Hidup

Kanker masih menjadi penyakit yang menakutkan. Menurut data Global Burden of Cancer Study (Globocan) dari World Health Organization (WHO) total ada 396.914 kasus kanker di Indonesia pada tahun 2020 dengan angka kematian mencapai 234.511 kasus

Bertepatan dengan peringatan Hari Kanker Sedunia pada tanggal 4 Februari 2023, berikut merupakan rangkuman 4 lagu penyemangat hidup untuk para survivor kanker yang telah berjuang sepenuh jiwa dan raga.

Cancer – My Chemical Romance

Ngomongin soal kanker, rasanya kurang afdol tidak memasukkan track ini dalam jajaran lagu pilihan. Lagu ini bercerita tentang seorang pasien yang sedang sekarat karena kanker. Semua lirik dikisahkan dari perspektif penderitanya langsung.

Pengidap kanker dalam lagu ini digambarkan sebagai orang yang sedang merasakan sakit tak tertahan mengenaskan.

Beberapa liriknya juga mengungkapkan hal yang sama, gejala-gejala yang dialami pengidap kanker; seperti hair loss yang sebagaimana kita tahu merupakan hasil dari perawatan kemoterapi.

Tapi yang jadi perhatian utamanya adalah betapa menyakitkannya saat ia harus meninggalkan orang tersayangnya.

Cause the hardest part of this is leaving you.

Fight Song – Rachel Platten

Ada cerita menarik dari lagu yang pernah menjadi anthem tak resmi Konvensi Nasional Partai Demokrat Amerika ini. Pada suatu perayaan Hari Kanker Sedunia, Rachel Platten, sang penyanyi, mengejutkan orang-orang yang selamat dari kanker  payudara.

Ia merangkul mereka dengan tangan terbuka dan senyuman yang tak henti-hentinya tersungging. Dengan ketulusan paling mendalam, Rachel memakai bakatnya untuk menumbuhkan nilai-nilai positif dan self-acceptance di antara sekelompok kecil berisi orang-orang asing ini. Mengharukan.

Happy – Pharrell Williams

Seorang anak kecil berumur 4 tahun asal Texas, Damon Billeck, didiagnosa mengidap kanker tulang ganas. Di tengah-tengah perawatan dan kunjungan dokter, ia tak berhenti berharap.

Damon secara berulang memutar lagu Pharrell tersebut selama berbulan-bulan untuk meningkatkan spiritnya. Dan, boom! Menurut penuturan orang tua kesehatannya mulai membaik.

Seketika, Damon semakin optimis dan berani melawan penyakitnya. “Jika kamu belum bisa mencintai Pharrell,” kata Damon, “maka tanamkan cinta dalam dirimu sendiri.” Pesan bahwa kita harus senantiasa mengingat bahwa ‘sekarang’ adalah sebuah anugerah.

Back to Dungaree High – Turbonegro

Referensi lagu ini berasal dari salah satu film romance paling ironi asal Norwegia, The Worst Person in The World (2021) karya Joachim Trier. Bercerita tentang Julie, seorang perempuan berusia 20-an dengan lika-liku kehidupan percintaannya.

Pada suatu waktu yang ajaib, ia bertemu kemudian jadian dengan Aksel, seorang penulis novel grafis berusia 40-an yang sedang meluncurkan karya terbarunya.

Cerita berjalan panjang sampai pada akhir yang memilukan. Saat mereka berpisah dan Julie mulai menemukan pasangan baru, diketahui Aksel sedang mendekap di rumah sakit dengan diagnosa kanker.

Ketika Julie coba mengunjungi Aksel yang berjuang melawan kanker, tak diduga ia mendapati Aksel yang sedang memperagakan seolah bermain drum dengan iringan lagu dari Band Metal asal Norwegia, Turbonegro.

“Melelahkan, ya, berpura-pura kalau semua baik-baik saja,” ungkap Aksel di dalam mobil Julie, saat kanker yang diidapnya perlahan mulai pulih, “betapa menyebalkannya sakit ini!”

Pada akhirnya, kanker hanya jadi satu bagian saja dalam hidupmu, bukan seluruhnya. Pasang sepatu dansamu, nyalakan musik, dan kencangkan lagu favoritmu. Berbahagialah untuk hari ini, selamat Hari Kanker Sedunia.

Kuesioner Berhadiah!

Dapatkan Saldo e-Wallet dengan total Rp 250.000 untuk 10 orang beruntung.​

Sediksi.com bekerja sama dengan tim peneliti dari Magister Psikologi Universitas Gadjah Mada sedang menyelenggarakan penelitian mengenai aktivitas bermedia sosial anak muda. 

Jika Anda merupakan Warga Negara Indonesia berusia 18 s/d 35 tahun, kami mohon kesediaan Anda untuk mengisi kuesioner yang Anda akan temukan dengan menekan tombol berikut

Sediksi x Magister Psikologi UGM

notix-artikel-retargeting-pixel