Sediksi – Pernah mendengar tentang tanaman bidara arab? Tanaman ini, juga dikenal sebagai Ziziphus mauritiana atau jujube India, adalah pohon kecil yang menghasilkan buah yang dapat dimakan yang menyerupai apel kecil.
Tanaman ini berasal dari Asia dan Afrika, tetapi juga dapat tumbuh di wilayah tropis dan subtropis lainnya. Tanaman bidara arab memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, kecantikan, dan spiritualitas, tetapi juga memiliki beberapa mitos yang menyertainya.
Dalam artikel ini, akan menjelajahi karakteristik, mitos tanaman bidara arab, dan tips perawatannya. Simak ulasannya di bawah ini.
Tanaman Bidara Arab
Tanaman bidara arab termasuk dalam keluarga Rhamnaceae, yang mencakup sekitar 900 spesies semak dan pohon. Tanaman ini dapat tumbuh hingga 15 meter tingginya dan memiliki batang yang bengkok dengan cabang-cabang yang menjalar.
Daunnya berbentuk oval atau lonjong, mengkilap di permukaan atas dan berbulu di permukaan bawah. Bunganya kecil, kuning, dan harum, tersusun dalam kelompok di ketiak daun. Buahnya bulat sampai oval, hingga 6 cm diameter, dengan kulit tipis tetapi keras yang bisa halus atau kasar.
Warna kulit bisa bervariasi dari kuning hingga merah hingga hitam saat matang. Dagingnya putih, renyah, dan berair, dengan rasa asam hingga manis. Biji-bijinya tertutup dalam cangkang keras yang memiliki alur dan benjolan tidak beraturan.
Tanaman bidara arab adalah tanaman yang kuat dan tahan kekeringan yang dapat tumbuh di berbagai jenis tanah dan kondisi iklim.
Tanaman ini juga dapat menoleransi salinitas, kebasaan, dan genangan air. Tanaman ini sering ditemukan tumbuh di lahan kering dan marjinal, seperti sabana, hutan, dan gurun. Tanaman ini juga dibudidayakan sebagai tanaman hias, tanaman pagar, tanaman penahan angin, atau tanaman buah.
Baca Juga: Mitos Ayam Cemani: Hewan Mistis atau Langka?
Mitos Tanaman Bidara Arab
Tanaman bidara arab tidak hanya dikenal karena manfaatnya, tetapi juga karena mitosnya. Beberapa mitos tanaman bidara arab ini terkait dengan makna religiusnya, sedangkan yang lain didasarkan pada takhayul atau cerita rakyat.
Salah satu mitos paling umum dari tanaman bidara arab adalah bahwa tanaman ini disebutkan dalam Al-Quran sebagai sidr atau pohon lote.
Beberapa orang percaya bahwa tanaman ini memiliki status khusus dalam Islam dan bahwa tanaman ini dapat melindungi dari roh jahat atau jin.
Namun, tidak ada bukti yang jelas bahwa tanaman bidara arab adalah sama dengan sidr atau pohon lote dalam Al-Quran. Bahkan, beberapa ulama menyarankan bahwa sidr atau pohon lote mengacu pada spesies lain dari genus Ziziphus atau bahkan genus lain sama sekali.
Mitos tanaman bidara arab yang lain adalah bahwa tanaman ini dapat menyembuhkan segala penyakit atau gangguan. Beberapa orang percaya bahwa tanaman bidara arab memiliki kekuatan penyembuhan ajaib dan bahwa tanaman ini dapat mengobati segala kondisi dari kanker hingga AIDS.
Namun, ini adalah salah pengertian. Meskipun tanaman bidara arab memiliki banyak sifat obat dan dapat membantu dengan berbagai masalah kesehatan, tanaman ini bukanlah obat mujarab atau peluru ajaib. Tanaman ini harus digunakan dengan hati-hati dan konsultasi dengan profesional medis.
Mitos tanaman bidara arab yang ketiga adalah bahwa tanaman ini dapat membawa keberuntungan atau keberhasilan. Beberapa orang percaya bahwa tanaman bidara arab dapat menarik kekayaan, kesuksesan, cinta, atau kebahagiaan.
Mereka mungkin menanamnya di depan rumah mereka, memakainya sebagai jimat, atau menggunakannya dalam ritual atau upacara.
Namun, ini adalah sebuah takhayul dan kesalahan. Meskipun tanaman bidara arab mungkin memiliki beberapa efek positif pada suasana hati dan kesejahteraan, tanaman ini tidak dapat menjamin atau mempengaruhi hasil dari hidup seseorang. Tanaman ini harus digunakan dengan rasa syukur dan kesederhanaan.
Cara Merawat Tanaman Bidara Arab
Terlepas dari mitos tanaman bidara arab yang menyelimutinya, tanaman bidara arab adalah tanaman yang perawatannya rendah dan mudah tumbuh yang dapat berkembang di berbagai lingkungan.
Namun, tanaman ini masih membutuhkan perawatan dan perhatian dasar untuk memastikan pertumbuhan dan produktivitasnya optimal. Berikut adalah beberapa tips tentang cara merawat tanaman bidara arab:
Pilih lokasi yang cerah dan drainase baik
Tanaman ini dapat menoleransi naungan sebagian, tetapi lebih suka terkena sinar matahari penuh. Tanaman ini juga dapat beradaptasi dengan berbagai jenis tanah, tetapi lebih suka tanah berpasir atau berlempung dengan pH antara 5,6 dan 7,5
Sirami tanaman bidara arab secara teratur
Tanaman ini dapat bertahan dalam kondisi kekeringan, tetapi membutuhkan kelembaban yang cukup untuk perkembangan dan kualitas buah. Hindari penyiraman berlebihan atau genangan air karena ini dapat menyebabkan busuk akar atau penyakit jamur.
Pupuk sekali atau dua kali setahun
Bidara arab dapat mengikat nitrogen dari udara dan memperkaya tanah, tetapi mungkin membutuhkan nutrisi tambahan untuk pertumbuhan dan hasil yang lebih baik. Aplikasikan pupuk sebelum berbunga dan setelah pembentukan buah, dan hindari nitrogen berlebih karena ini dapat mengurangi kualitas dan kuantitas buah.
Pangkas setiap tahun atau dua tahun sekali
Karena dapat tumbuh cepat dan menjadi lebat atau berduri jika dibiarkan tidak dipangkas. Buang cabang yang mati, sakit, atau rusak, dan tipiskan cabang yang berjejal atau bersilangan. Potong batang utama untuk mendorong percabangan lateral dan pembuahan. Pangkas setelah panen atau sebelum berbunga untuk menghindari memengaruhi produksi buah.
Panen ketika buahnya sudah matang
Buahnya dapat dimakan segar, dikeringkan, digula-gulakan, diasinkan, atau diolah menjadi selai, jeli, jus, anggur, atau cuka. Buahnya dapat disimpan selama beberapa bulan di tempat yang sejuk dan kering, atau dibekukan untuk masa simpan yang lebih lama.
Itulah dia ulasan mengenai mitos tanaman bidara arab. Tanaman ini adalah tanaman yang kuat dan tahan kekeringan yang dapat tumbuh di berbagai jenis tanah dan kondisi iklim.
Tanaman ini juga adalah tanaman yang perawatannya rendah dan mudah tumbuh yang membutuhkan perawatan dan perhatian dasar untuk memastikan pertumbuhan dan produktivitasnya optimal.
Jika kamu tertarik untuk menanam tanaman bidara arab di kebun atau halaman belakang, kamu dapat mengikuti tips di atas untuk merawatnya dengan baik.
