Sediksi.com – Di dalam sepak bola setiap pemain memiliki peran atau posisinya masing-masing di atas lapangan, yang membuat sebuah pertandingan berjalan secara terorganisir dan tidak sporadis.
Posisi pemain sepak bola umumnya dikategorikan menjadi 4, yaitu kiper (goalkeeper), pemain bertahan/bek (defender), pemain tengah/gelandang (midfielder), dan penyerang/striker (forward).
Tiap-tiap kategori juga masih dapat terbagi-bagi lagi, misalnya bek tengah, bek kanan, dan bek kiri pada posisi pemain bertahan, atau gelandang bertahan, gelandang tengah, serta gelandang sayap kanan dan kiri pada posisi pemain tengah. Dari sini, peran yang dijalankan tiap posisi tersebut juga dapat terbagi-bagi lagi dalam berbagai bentuk.
Selain pengelompokan posisi berdasarkan kategori di atas, posisi pemain sepak bola juga sering disebutkan dengan nomor-nomor tertentu. Contohnya, penyebutan posisi tertentu dengan sebutan pemain nomor 9, pemain nomor 10, atau pemain nomor 8. Hal ini sendiri ternyata memiliki keterkaitan dengan penggunaan nomor punggung pada pemain.
Artikel berikut akan membahas lebih lanjut terkait posisi pemain sepak bola, bagaimana keterkaitannya dengan nomor punggung dan formasi, serta bagaimana macam-macam peran dari tiap-tiap posisi.
Posisi Pemain Sepak Bola dan Nomor Punggung
Sejarah penggunaan nomor punggung pada seragam sangat dipengaruhi oleh posisi pemain sepak bola. Tidak seperti sekarang di mana angka pada nomor punggung pemain dapat begitu bervariasi, pada awalnya nomor punggung seringkali terbatas hanya dari nomor 1 sampai 11 saja.
Dikutip dari The Guardian, sistem penomoran berdasarkan posisi berasal dari formasi klasik 2-3-5 atau ‘formasi WM’ yang dipopulerkan oleh pelatih legendaris Herbert Chapman pada era 1920-an.
Selain itu, penulisan susunan pemain dengan pola kiper ditulis paling atas kemudian diikuti bek, gelandang, dan terakhir penyerang juga cukup berpengaruh dalam penomoran. Rinciannya saat itu kira-kira seperti ini.
1 (goalkeeper); 2 dan 3 (fullbacks); 4, 5, dan 6 (right half, center half, dan left half); 7, 8, 9, 10, dan 11 (outside right, inside right, center, inside left, dan outside left).
Posisi Pemain Sepak Bola dan Perkembangan Formasi
Seiring dengan perkembangan taktik sepak bola dengan variasi yang lebih banyak, penomoran untuk posisi pemain sepak bola juga mengalami penyesuaian.
Dikutip dari The Guardian, penomoran pada formasi 4-4-2, misalnya, mengalami sedikit perubahan pada posisi gelandang serta penyerang.
Pemain nomor 7 dan 11 didorong lebih ke belakang atau menempati posisi gelandang. Sementara, nomor 9 diisi posisi penyerang utama dan nomor 8 atau, seringnya, nomor 10 diisi posisi penyerang lubang (second striker).
Seiring dengan semakin banyaknya pilihan nomor punggung yang dapat digunakan serta semakin bervariasinya formasi sepak bola, nomor yang dikenakan pemain tidak lagi terpaku pada posisinya di lapangan.
Misalnya, Harry Kane yang berposisi sebagai pemain nomor 9 meskipun ia mengenakan nomor punggung 10 saat masih memperkuat Tottenham Hotspur. Atau Zinedine Zidane yang menggunakan nomor 5 di Real Madrid meskipun ia tidak bermain sebagai bek.
Baca Juga: Sejarah Sepak Bola, Apa Benar dari Inggris?
Macam-Macam Peran dalam Posisi Pemain Sepak Bola
Evolusi taktik dalam sepak bola turut menghadirkan beberapa posisi, atau mungkin lebih tepatnya peran baru dalam olahraga ini.
Penjaga Gawang
Kiper tetap bertugas menjaga gawang, namun perannya mengalami perkembangan. Posisi ini semakin dituntut untuk tidak hanya memiliki kemampuan ciamik dalam mengamankan gawang, namun juga harus bisa terlibat aktif dalam proses membangun serangan.
Selain itu, kiper juga cukup sering dituntut untuk berani keluar dari posnya pada situasi-situasi tertentu, yang kemudian memunculkan peran Sweeper Keeper.
Pemain Bertahan
Peran dalam posisi pemain bertahan juga mengalami perkembangan. Bek tengah (Center Half/Center Back) juga memiliki varian lain seperti Sweeper atau Libero (berada di belakang atau di antara 2 bek tengah dan bertugas untuk menyapu bola).
Lalu, yang sepertinya agak baru ialah peran Wide Center Back (semacam hybrid antara bek tengah dan sayap yang tidak jarang akan turut serta membantu proses serangan)
Sementara di bagian sayap, Full Back juga memiliki peran lain, seperti Wing Back (bek sayap yang lebih menyerang) serta Inverted Wing Back (bek sayap yang tidak jarang akan bergerak mengisi area tengah lapangan).
Baca Juga: Mengapa Posisi Kiper Ikonik Banget di Rusia?
Pemain Tengah
Beralih ke pemain tengah, tiap-tiap posisi pada area ini juga mengalami berbagai perkembangan peran dan mungkin yang paling banyak variannya. Beberapa di antaranya seperti:
- Deep Lying Playmaker/DLP (gelandang yang cenderung turun lebih jauh untuk menjemput bola)
- Anchor Man (biasa juga dikenal sebagai ‘gelandang pengangkut air’ yang dituntut untuk lebih banyak bertahan)
- Regista (mirip seperti DLP namun dengan kebebasan yang lebih banyak untuk mengatur tempo permainan)
- Box-To-Box (pemain yang sangat dinamis di lapangan yang memiliki peran penting baik dalam menyerang ataupun bertahan, contohnya seperti Steven Gerrard)
- Mezzala (gelandang tengah yang memiliki kecenderungan untuk melebar dan mengisi area half-spaces)
Penyerang
Posisi penyerang mengalami perkembangan peran, di mana posisi ini tidak hanya selalu harus berada di depan. Contoh terbaiknya bisa ditemukan pada sosok Lionel Messi yang dikenal sering menempati peran sebagai seorang False Nine.
Meskipun berposisi sebagai penyerang utama (nomor 9), peran satu ini memberi kebebasan ruang gerak bagi pemain, di mana ia tak jarang akan turun hingga ke area separuh lapangan untuk menjemput bola dalam proses bangun serangan, yang pada gilirannya dapat merusak organisasi lini bertahan musuh.
Meskipun peran ini sendiri bukan hal yang baru dalam posisi pemain sepak bola, namun Messi bisa dibilang menjadi pemain yang membuat False Nine menjadi begitu populer.
Selanjutnya pada penyerang sayap atau Winger, posisi ini sedikit mengalami modifikasi. Winger saat ini tidak hanya sekedar melebar untuk kemudian melepaskan umpan silang.
Terdapat peran yang umum dikenal sebagai Inside Forward atau Inverted Winger, di mana penyerang sayap seperti ini akan mencoba memotong ke dalam (cut inside) untuk kemudian menembak langsung ke gawang atau mengirimkan umpan, baik terobosan ataupun silang.
Demikian ulasan terkait posisi pemain sepak bola, kaitannya dengan nomor punggung dan formasi, serta beraneka macam peran pada setiap posisi. Mana posisi favoritmu?
